BAB III

5 0 0
                                    

Beberapa bulan kemudian Hanna selesai menyelesaikan studinya dan mengikuti Wisuda. Jimmy masih dalam tahap penyusunan Skripsi.
Hanna adalah lulusan PGSD sedangkan Jimmy anak TEKNIK MESIN yang masih berjuang melawan dosen-dosen yang selalu merefisi skripsinya.Susah senang mereka jalani bersama.
Setelah kelulusannya Hanna pun mencari pekerjaan. Untuk beberapa bulan yah cukup sulit bagi Hanna mencari pekerjaan. Pada akhirnya Hanna pun mendapatkan pekerjaan di sebuah toko pencucian baju pakaian atau bisa di sebut pekerjaan yang Hanna dapat adalah Loudry di bagian cuci setrika. Disanalah Hanna memulai pekerjaan barunya, ia juga mendapatkan teman-teman baru walau beda usia lebih tua dari Hanna.
Setiap pulang kerja Hanna mendapat uang lebih dari lemburannya.
Di sinilah mulai masa susah yang paling pertama di rasakan Hanna setelah lulus kuliah. Ia harus bekerja mencari uang untuknya sendiri.
Hanna adalah anak ke5 dari 7 bersaudara, Hanna hanya mempunyai seorang ayah, ibu Hanna sudah lama meninggalkan mereka.
Semenjak kepergian ibunya keluarga Hanna tak terurus. Ayahnya mulai mencari istri baru,adik bungsunya mulai jarang ke sekolah. Adik ke2nya masih kuliah dan ia tidak bisa membantu untuk membayar kuliah adiknya,karna Hanna harus membayar cicilan motornya. Semenjak Hanna mulai menyusun skripsinya,ayahnya tak lagi membayar cicilan motornya. Hanna pun harus mencari cara agar cicilan motornya terbayar dan motornya tetap ia pakai untuk mencari pekerjaan.
Hanna dan Jimmy selalu terbuka walau dalam keadaan apapun itu.
Sedangkan Jimmy adalah laki-laki yang sederhana dan biasa-biasa saja sama seperti Hanna yang hidupnya tak selalu berkecukupan.
Setelah 1tahun Hanna bekerja di Loudry,Hanna mulai merasakan sakit yang luarbiasa di bagian pinggang. Badan Hanna mulai kurus,Hanna sering mengeluh kesakitan dengan Jimmy. Jimmy pun merasa kasihan dengan Hanna. Ternyata Hanna mengalami peradangan organ ginjal.
Jimmy pun mencari cara agar Hanna tidak lagi bekerja keras mengangkat atau mencuci.
Jimmy menyuruh Hanna untuk berhenti bekerja. Dan mencari pekerjaan yang lain yang lebih ringan. Saat itu Jimmy sedang berada di desanya,untuk pulang bekeja di ladang. Karna Jimmy sudah menyelesaikan skripsinya dan belum membayar uang pendaftaran wisuda.
Beberapa hari kemudian Hanna hanya mulai tinggal di rumah,Jimmy pun mulai sering main ke rumah. Ayah Hanna pun menghampiri mereka. Dan membuat Hanna dan Jimmy saling bertatap muka.
"Hanna,Jimmy kalian sudah lama pacaran. Apakah kalian tidak ingin melanjutkan ke jenjang berikutnya. Kata ayah Hanna.
Jimmy dan Hanna bertatap muka,dan Jimmy pun menjawab, "pak, saya benar-benar serius sama anak bapak,bapak tidak usah khawatir. Saya akan menjaga Hanna sebaik mungkin". Hanna hanya terdiam dan menatap Jimmy yang berbicara tegas di hadapan ayahnya.
"Kalau begitu kalian berdua harus tunangan,bapak tidak mau ada tetangga-tetangga yang salah faham dengan kedatangan na Jimmy yang selalu ke rumah. Bapak ingin kalian cepat-cepat menikah".
Jawab Hanna, 'Pak,mas Jimmy kan baru lulus kuliah belum dapat pekerjaan. Gimana mau cepat nikah, Sedangkan pernikahan harus di persiapkan dan untuk mempersiapkan itu semua butuh uang.'
Lalu Jimmy pun melanjutkan pembicaraan Hanna. "Pak, saya pasti akan menikahkan Hanna, saya benar-benar sayang sama Hanna. Tapi saya tidak punya uang sebanyak itu,jika bapak ingin saya menikahi Hanna secepatnya". Saya butuh waktu pak untuk mengumpulkan uangnya. Betul kata Hanna pasti akan banyak mengeluarkan biaya untuk pernikahan. Saya butu waktu pak" Hanna menatap Jimmy yang dengan santai menjawab pertanyaan ayahnya. Sedangkan Hanna mulai gelisah dan gugup. Di benak Hanna takut kalau ayahnya memaksakan kehendaknya terhadap Jimmy. Dan Jimmy tidak sanggup mengikuti kemauan ayahnya dan pergi meninggalkan Hanna. Hanna selalu saja lebih dulu berfikir hal yang buruknya.
Namun Jimmy tetap memegang janjinya,beberapa hari kemudian Jimmy bersama orang tua dan keluarga lainya berkunjung ke rumah Hanna untuk meminang Hanna. Mereka berdua lalu bertunangan. Dan menentukan tanggal pernikahannya. Tak habis di situ Hanna selalu merasakan kekecewaan terhadap keluarganya yaitu ayahnya sendiri. Hanna bersedih selama acara pernikahanya tak berjalan lancar. Namu ia tetap bersyukur akhirnya Tuhan mempersatukan Mereka berdua.
Selang setelah pesta pernikahan 1bulan kemudian Hanna hamil. Dan lagi-lagi Jimmy yang tak bisa dapat pekerjaan di kota. Akhirnya Jimmy pulang ke kampungnya untuk bekerja. Hanna masih tinggal di rumah orang tuanya. Sedangkan ayah Hanna menikah dan ikut tinggal bersama istri barunya.
Dan mulailah ujian hidup Hanna semakin bertambah. Iya harus berpisah dengan Jimmy untuk mencari rejeki di kampungnya. Setiap hari Hanna merasakan kesedihan dan kesepian di setiap hari. Di benak Hanna'. seharusnya disaat seperti ini saat hamil begini,harusnya suami ku menemani ku di dekatku selalu. Tapi apalah daya nasip tak seindah keinginan.
Sudah 8 bulan kehamilan hana,Jimmy mulai resah memikirkan Hanna yang sendirian di kota. Akhirnya Jimmy menyuruh Hanna untuk mengikutinya ke Desa dengan menggunakan taksi khusus untuk Hanna yang sedang hamil tua. Dan memilih Hanna untuk melahirkan di desa. Hanna gembira mendengar Jimmy menyuruhnya untuk ke kampung mengikutinya.
Lalu keesokan harinya Hanna pun pergi menaiki taksi yang menjemputnya untuk pergi ke desa tempat suaminya bekerja. "Next"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 03, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Bersamamu SelamanyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang