Sekeras apapun aku berusaha melupakan masa lalu, percayalah namanya akan tetap ada di lubuk hatiku yang terdalam sebagai orang pertama yang memberiku cinta, kasih sayang dan juga luka.-Putri
Hening malam ini di temani novel dan alunan musik kesukaanku,tiba-tiba terdengar suara motor. Aku menengok arah sumber suara itu dari jendela kamarku, terlihat seorang laki-laki bertubuh tinggi dengan motor ninja berwarna merah. Aku mengenali laki-laki itu, yah dia marcell yang memberiku surat undangan pernikahannya.
"Ada apa datang malam-malam? " ia hanya berdiri kaku, bibirnya terkatup dan matanya tak berkedip.
"Put, Putri!! "panggilnya menghampiriku dan memeluk erat tubuhku.
"Apakah ini mimpi put, yaa tuhan tolong bangunkan aku dari mimpi buruk ini yang akan membuat hatiku semakin sakit."ucap marcell sambil memejamkan matanya. Aku terdiam bingung dan melepaskan pelukanku darinya.
"duduk cell."aku dan dia duduk di kursi depan rumahku.
"Aku ingin meminta maaf Put."ucapnya.
"maaf untuk meninggalkanku atau untuk undangan itu?"tanyaku menatap tajam matanya.
"Maafkan aku, hidup ini penuh dengan pilihan.Meninggalkanmu adalah pilihan terbaik untuk kita Putri."jawab marcell.
"Apa alasanmu menjadikan itu pilihan terbaik untuk kita?"tanyaku sambil menahan airmata.
"Putri,kamu ingat waktu kita bertemu di cafe itu dan Aku berjanji akan membahagiakanmu?"marcell mengingatkanku.
"iya, aku ingat."jawabku.
"selepas pulang dari cafe itu, aku telah mengingkari janjiku. Sesampainya aku di rumah aku melihat pertemuan dua keluarga besar. Ayahku telah menjodohkanku dengan seorang wanita dari sahabatnya, pernikahanku telah direncanakan oleh ayahku sejak lama tanpa sepengetahuanku dan pernikahanku ini amanah dari almarhum ibuku."jelas marcell sambil meneteskan airmata.
"kenapa kamu ngga bilang sama aku, kenapa pergi begitu aja?"tanyaku.
"Aku benar-benar minta maaf put, aku ngga bisa membatalkan pernikahanku dan aku harap kamu datang ke pernikahanku besok."ucap marcell.
"semua sudah terlambat dan besok kamu akan menjadi milik orang lain. Aku telah memaafkanmu dan mengikhlaskanmu bersamanya, sebaiknya kamu pulang, ngga sepantasnya kamu kesini malam-malam dan sesuai permintaanmu besok aku akan datang ke pernikahan kalian."ucapku dan pergi masuk ke dalam rumah.
Keesokan harinya, tibalah hari pernikahan Marcell. Selepas subuh, aku membuka jendela rumahku dan menyaksikan semburat kuning sang mentari menyapa sang langit yang masih tidur. Di pagi yang cerah namun teduh ini, aku akan menyaksikan akad suci Marcell bersama wanita calon pendamping hidupnya. Aku membalut diriku dengan dress berwarna putih dan mengenakan sepatu pantofel berwarna senada.
Aku menghela napas panjang kemudian menghembuskannya, sejenak aku menoleh ke kertas undangan itu dan mencoba menghapus kenangan.
Aku disambut dengan puluhan karangan bunga, memasuki Gedung yang sudah dihiasi meriah. Sebuah ballroom yang mengangkat desain mewah bernuansa serba putih, semua nampak indah dengan sebuah kursi pengantin yang ditata rapi dan dihiasi bunga.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku melihatnya duduk tegap didepan penghulu dan dua saksi pernikahan dan disampingnya terlihat wanita cantik dengan hijabnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku telah menepati janjiku untuk datang ke pernikahannya dan menjadi saksi kebahagiaannya bersama wanita lain, semoga Marcell menjadi pemimpin yang amanah untuk pendamping hidupnya di dunia dan akhirat.
Kini aku hanya bisa menahan semua kesedihan dalam hatiku dan mencoba mengikhlaskan. Aku hanya mengikuti alur kemana kakiku akan melangkah, ini bukanlah akhir yang aku inginkan, semoga tuhan memberikanku cinta yang baru dan kebahagiaan.
Tak ada kita
Dingin angin malam Bercampur rindu Tak ada lagi dia yang merayu Ku pejamkan mata berharap ragu Mungkin mimpi jadi tempat bertemu
Tak ada lagi kita Hanya aku, kau dan masalalu yang mungkin sudah kau lupa terkubur jauh dalam luka Entahlah tak apa Aku rindu kita.
Assalamualaikum teman-teman, gadis kecil datang, semoga kalian sehat selalu yahh.. Semangat bagi yang menjalankan ibadah puasa. Jangan lupa bersyukur dan berdzikir hari ini. Semoga suka sama ceritanya yahh, aku menerima kritikan dan saran dari kalian apalagi voment kalian... Terimakasih 🤗