Walaupun lo gak peduli sama gue, tapi gue sakit disaat liat lo disakitin.
~Giovano Prasetya
...
Kring kring kringg!! (Suara bel istirahat pun berbunyi)
"Ref ayok" ajak Gio kepada Refan
"Lo mau kemana, kok gue sama Dafa gak diajak? Wah bener² nih" ujar Rafa
"Gue sama Gio mau ngasih peringatan ke Aurel karna udah berani buat ulah sama Mia. Lo mau ikutan?" kata Refan
"Gue sama Rafa ikut lo berdua. Yok gas ae gue gasabar mau ngegas ke Aurel" kata Dafa
Akhirnya mereka berempat pun menuju kelas Aurel untuk mencarinya. Aurel berada di kelas XII IPS 4. Kelasnya emang hanya berjarak beberapa meter saja dengan kelas Gio.
Saat tiba di kelas Aurel, kebetulan juga ternyata Aurel dkk masih duduk di kelas sesekali ngobrol² dengan teman²nnya. Tetapi Gio dkk berhenti di ambang pintu sejenak karna mendengarkan perbincangan Aurel dengan teman sekelasnya.
"Whatt? Serius lo rel? Lo kunci dia dalem toilet sendirian? Gilakk lo hahah" tanya salah satu teman Aurel
"Yahh siapa dulu? Gue hahah. Gue gabakal tinggal diem kalo ada orang yg berani ngrebut cowok gue. Dan lo semua tau kan gue suka sama Gio? Sekarang Gio dibuat tertarik sama siswa baru yg murahan itu. Gue bakalan bikin dia menderita disini." kata Aurel dengan wajah yg penuh dendam dan teman² lainnya juga melanjutkan ngobrol tentang Mia serta menertawainya juga.
Dan ternyata sejak tadi Gio yg mendengarkan sudah mulai emosi dan tangannya yg mengepal kuat melihat tingkah laku Aurel. Gio ganyangka ternyata Aurel bisa melakukan seperti ini, karna disaat Aurel di dekat Gio selalu berlagak sok baik.
Brakk (suara pintu yg dipukul Gio dengan kencang membuat Aurel dan teman²nya kaget)
"Gg-giio lo ngapain disini? Mau nyamperin gue ya? Ah gue gatau kalo lo nungguin gue" dengan wajah seperti tak bersalah Aurel berkata seperti itu dengan Gio
"Cihh jijik gue" ujar Rafa dan dibalas tatapan sinis oleh Aurel
"Ternyata begini kelakuan lo! Katanya anak kepala sekolah gak punya attitude yang bener. Oh iya satu lagi, lo bilang Mia cewe murahan? lo gada kaca emang? Lebih murahan mana sama yg ngemis² cinta ke g. asal ko tau ya gue tuh gasuka sama lo apalagi sama kelakuan lo!" kata Gio dengan penuh emosi
" kamu tuh kenapa si ga pernah ngebales perasaan yg aku perjuangin? Kamu sekarang malah belain cewek murahan kaya dia? Sakit tau gak gi." ujar Aurel dengan wajah sok rapuh
"sekali lagi inget ya kalo gue gasuka sama lo. Kalo gue suka sama Mia lo mau apa? Dan lo jangan sesekali nyakitin Mia!
Kalo gue tau lo nyakitin dia liat aja pasti ada akibatnya" jelas Gio dengan nada penekanan.
Bagai disambar petir Aurel hanya diam dan ingin menangis sekencang kencangnya. Namun Aurel tetap menahannya agar tidak terlihat cewek lemah dimata Gio. Gio dkk pun akhirnya keluar dari kelas Aurel, karna sudah puas dengan peringatan yg Gio berikan kepada Aurel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Miaclard
Teen FictionMiaclard, wanita yg begitu istimewa dimata Gio. Sejak pertemuan mereka, Gio sudah mempunyai rasa pada Mia. Tatapan Mia yg begitu membuat Gio jatuh hati kepadanya. Kalian baca aja ntar pasti tau ceritanya hehe:)