Picik!

1.7K 82 26
                                    

Setelah menyelesaikan berkas-berkas yang menumpuk. Kelly memutuskan untuk pulang kerumah.

Untung saja langit masih cerah sehingga Kelly mengendarai mobilnya dengan kecepatan rata-rata.

"Assalamualaikuuummmm, Kelly pulang mommyyy" teriak Kelly setelah masuk ke rumahnya dan tanpa disadari banyak pasang mata yang melihatnya seperti terganggu akan teriakan Kelly.

"Hush berisik anjirr!! Telinga gue rasanya bakalan ngebelah dua ini mah!!" Ucap Reno dengan kedua tangannya memegangi telinga.

Yap! Pasang mata itu dimiliki oleh teman teman Marvin yang sedang bersenda gurau di ruang keluarga.

Kelly membelalakan matanya setelah melihat beberapa orang yang sedang memandangi dirinya dengan tatapan tajamnya.

"Hehe maaf kirain gue gada siapa siapa"  kekeh Kelly sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Yaudah Kelly keatas dulu ya, sekali lagi maaf. Tuh telinga gausa di pegangin mulu, gabakal copot juga gara gara denger suara gue yang merdu ini ish!!" ucap Kelly sambil berlari ke arah tangga.

Gubrakkk!!!

" Huaaaa mommyy!!! Pantat Kelly sakitttt!!" Rengek Kelly. Lagi lagi suaranya memecah keheningan.

"Berisik!!"

"LO?!" Ucap Kelly membelalakan matanya dan masih mengusap pantatnya karena terjatuh membentur dada bidang milik laki laki dihadapannya.

Ya, dia Aldiano. Teman Marvin yang pernah membantu Kelly saat di rooftop TeensCafe.

Aldiano mengangkat alisnya sebelah tanpa berniat ingin membantu Kelly untuk berdiri.

" Ish nyebelin banget!! Udah tau nabrak! Gamau bantuin!" Ucap Kelly kesal hingga kakinya dihentak-hentakan.

"Mangkannya gausa lari!" ucap Aldiano dingin ditambah nada ketusnya yang membuat Kelly makin mengkerucutkan bibirnya. Aldiano pun melengos begitu saja meninggalkan Kelly yang masih kesal dengannya.

Kelly pun menaiki tangga menuju kamarnya dengan hentakan kaki. Yang menggambarkan ia masih sangat kesal dengan Aldiano yang kelewat dingin.

BLAMMM!!!

Kelly membanting pintu kamarnya dengan keras sehingga terdengar hingga lantai bawah yang pastinya mengagetkan orang yang berada di ruang keluarga.

"AYAM PAK HAJI SUEB MATI ANJIR JANTUNG GUE LONCAT!!!" Ucap Reno yang mendengar bantingan pintu Kelly.

" Lu berisik amat sih!! Kalo kaget gausa teriak monyong!!! Gue kan kagetnya jadi double markunahhh!!!" ucap William yang menoyor kepala Reno.

"Will, beneran dah gua lama -lama diem di rumah si Marvin jantung gue loncat loncat kek main di trampolin anjir!" Ucap Reno yang masih memegangi dadanya karena kelewat kaget.

Aldi dan William pun hanya mengangkat bahunya acuh dan melanjutkan nonton Film.

Tok!tok!tok!

Ketukan pintu terdengar di kamar Kelly yang membuat si pemilik kamar merasa rishi.

" Dek!! Ini abang, buka dulu pintunya" ucap Marvin di luar kamar Kelly.

"Masukk aja bang, ga di kunci kok" jawab Kelly sedikit berteriak agar terdengar oleh Marvin yang ada di luar kamar Kelly.

Ceklekkk

Marvin pun masuk kamar Kelly dengan membawa beberapa makanan. Marvin tau pasti adiknya itu belom makan siang, karena tadi di kantin ia melihat Kelly yang meninggalkan kantin tanpa memakan apapun.

"Nih gue bawain mc'd , gue tau lo pasti belom makan kan? Nih makan, mumpung gue lagi baik nih"  Ucap Marvin sambil menyodorkan makanan yang dibawanya.

"Aaaaa makasihh abangggg!!!! Makin sayang deh sama abangg hehehe kenapaa ga tiap hari aja baiknya bang?" ucap Kelly yang langsung memeluk Marvin, namun pelukan Kelly di balas dengan jitakan yang diberikan Marvin.

" Aduh abang mah sakit nih kepala Kelly" ringis Kelly sambil mengusap kepalanya.

"Ya lu sendiri udah dikasih hati malah minta jantung!"

"Yeuu abang so' so'an  mau ngasih hati ke Kelly. Emang abang punya hati? Emangg yang jomblo punya hati?" tanya Kelly dengan wajah polosnya.

"Euhhh rope'ah otak lo kok jadi bego gini sih?! Mentang mentang gue jomblo trus dikira gue gapunya hati gitu?! Gue tuh punya hati tapi sayang hati gue masih kosong belom ada yang nempatin"

"Euhh rojali, kok lu malah curhat sih?!!! Udah sana ah gue kapan makannya kalo di ajak debat mulu sama lu?! sana sana keluar hushh" Usir Kelly kepada Marvin sambil mendorong tubuh Marvin agar segera keluar dari kamarnya.

Setelah mengusir Marvin, Kelly kembali ke kasur Queen size nya dan langsung melahap makanan yang diberikan abangnya.

Ting!!

Suara notifikasi yang berasal dari handphone-nya , dan langsung dibuka oleh Kelly yang berisikan informasi dari orang kepercayaannya.

Beni

Nyonya, saya sudah mendapatkan detail data SCC Company.

SCC Company yaitu perusahaan yang baru menggeluti dunia bisnis. CEO SCC Company yaitu Tn. Andrew yang tidak lain adalah adik dari Tn. Subroto. Sepertinya mereka berniat untuk menjatuhkan dan menguras seluruh saham Betten Company. Mereka juga bekerja sama dengan beberapa perusahaan terbesar di dunia, salah satunya adalah KellCompany.
Sekian informasi yang bisa saya sampaikan nyonya.

"Bangsat!!! Awas aja SCC Company bakal musnah di tangan gue sendiri!!!" Umpat Kelly dan ia pun langsung membalas pesan dari Beni.

Oke! Terimakasi, awasi terus hingga mana mereka ingin bermain-main dengan kita! Nanti saya kasih perintah beberapa hari lagi!!

Kelly pun mengeluarkan smirk-nya yang bisa menciutkan nyali siapapun yang melihatnya.

Setelah mendapatkan pesan tersebut, nafsu makan Kelly pun berkurang. Dan berakhir dengan membersihkan badannya.


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 05, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The Couple Fake Nerd !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang