"oceanne bangun gak lo" teriak qina dari luar kamar
"Oceanne apa perlu gue panggilin adit sama sandi biar dobrak pintu lo " tambah kinar.
Oceanne yang mendengar pun cuma bisa teriak "iya iya gue bangun nih ah bentar gue buka pintunya" lalu terpampang wajah dua sahabatnya yang berkacak pinggang.
"Mana sana. Udah tau hari ini ada dosen baru gantiin bu santi malah enak enakan lo gue udah udah suruh adit jemput kita nanti biar cepet" omel kinar
"Iya iya maaf. Baru juga jam 7 bawel amat sih lo" ucap oceanne
"Matalo buta ya sekarang oceanne almeera arundati. Sekarang jam setengah 9. Setengah jam lagi kelas di mulai bego" ucap qina
"Astaga tunggu bentar gue mandi bebek" ucap oceanne lalu bergegas ke kamar mandi
"Gue tunggu di depan adit dah dateng " ucap kinar lalu meninggalkan kamar oceanne
Setibanya di kampus ternyata baru ada beberapa yang masuk kelas. Tampak oceanne yang menghela nafas
"Kok baru dikit yang dateng" ucap oceanne
"Ya dikit lah orang mereka lagi gosip noh di depan. Katanya sih gurunya cowok singgle ganteng lagi " ucap qina
"Ye elo dosen mau di embat juga qin" ucap kinar sambil menoyor kepala qina
"Sakit bege. Bodo amat dosen muda cuyyy" ucap qina sambil senyum senyum
Tak lama kemudian mereka semua masuk dan di ikuti oleh dosen tersebut yang membuat mereka bersorakk.
"Anjir jodoh gue" ucap najla salah satu cabe di fakultas ekonomi
"Jawaban doa gue inimah" ucap jihan teman najla
"Perhatian perkenalkan nama saya abraham rasya dirgantara. Disini saya menggantikan ibu santi. Apakah ada pertanyaan?" Ucap pak rasya
"Bapak umurnya berapa pak?' tanya najla kecentilan
"26" jawab pak rasya singkat padat dan jelas
"Pak udah punya pacar belom ? Boleh dong saya jadi kandidatnya" ucap jihan yang di sorakki satu kelasss
"Apaan si lo ganjen" ucap qina
"Udahlah na diem aja " ucap oceanne
"Sudah sudah. Maaf itu privasi saya." Ucap pak rasya
"Anne tolong dong lo tanyain " ucap kinar
"Lo kok ikutan sih kin. Tanya apaan dah gue gamau" ucap oceanne
"Plis lah " ucap kinar dengan puppy eye nya
" Nggak ya nggak" teriak oceanne yang membuat seisi kelas menoleh terutama dosen baru itu.
"Ada apa disitu? " Tanya pak rasya sambil menatap oceanne tajam
"Maaf pak " ucap oceanne
"Siapa nama kamu ? Tanya pak rasya
"Oceanne almeera arundati pak" kata oceanne sambil menunduk
"Kamu jadi pj saya" ucap pak rasya
"Kok saya pak? Jangan dong pak tuh intan aja yang anak rajin pak saya mah enggak " kata oceanne protes
" Kamu bisa sopan oceanne? Karna kamu nolak saya jadi tambah yakin kamu yang harus jadi pj saja. " Ucap pak rasya sambil membentak
"Iyya pak" ucap occeane
"Peraturan dikelas saya. Tidak ada budaya mencontek atau nilai kalian 0 dan tidak ada budaya terlambat. Mengerti" tegas pak rasya
"Iya pak mengerti" ucap seisi kelas
"Baik. Habis ini oceanne ikut saya untuk ambil modul. Sekian perkenalan ini. Selamat siang" ucap pak rasya lalu berjalan keluar kelas membuat seisi kelas lega
"Ganteng ganteng galak juga ya" ujar qina
"Gue tetep suka tapi" ucap kinar
"Dah ah mau nemuin singa dulu gue. Gara gara lo ya kin awas lo" ucap oceanne
"Hehe sory ya anne " ucap kinar sambil cengengesan
Lalu oceanne pergi meninggalkan kedua sahabat gesreknya untuk menemui singa. Siapa lagi kalau bukan bapak abraham rasya .setibanya di depan ruangan oceanne masih berada di depan pintu dan takut untuk masukk
"Huhh masalah apa lagi sih. Apes banget gue" ucap oceanne lirih
"Jadi pj saya buat kamu apes oceanne?" Tanya orang di belakang oceanne dan bisa kalian tebak siapaaa??? Ya siapa lagi kalau bukan pak rasya
"Bukan gitu pak. Eeee tadi saya ada masalah di kelas" ucap occeane
"Masalah dengan teman kamu kinar karna dia kamu jadi pj saya?" Ucap pak rasya
"Ehmm bukan gitu pak" oceanne
"Yasudah mari masuk ambil modulnya " ucap pak rasya sambil masuk ke keruangannya mendahului oceanne
"Duduk disitu oceanne" ucap pak rasya
Setelah oceanne duduk pak rasya pun memberikan modulnya
"Saya minta nomor whatsapp kamu" ucap pak rasya
" Nomor bapak aja nanti saya wa pak" ucap oceanne lirih
"Saya minta nomor kamu oceanne. Bukan nyuruh kamu wa saya. Kalau kamu lupa bagaimana ? " Ucap pak rasya dengan tatapan tajam
" Iiya pak 088340321xxx. Itu nomor saya pak" ucap oceanne
"Oh iya sekalian kamu jadi asdos saya" ucap pak rasya dengan entengnya
"What apa pak? Saya jadi asdos bapak?" Tanya oceanne dengan nadan yang sedikit membentak
"Kamu membentak saya oceanne? Kamu lupa saya siapa" tanya pak rasya sambil melotot
"Maaf pak kalau begitu saya permisi" ucap oceanne
"Jangan lupa kembalikan modul besok jam 9 di saya" ucap pak rasya
"Iya pak" lalu oceanne keluar dari rungan pak rasya dengan rasa jengkel.
"Awas ya lo kinar gue sebellll sama lo awas aja gue mau minta ganti rugi ishhh keselll" ucap oceanne lalu pergi menemui sahabtnya ituuu
Heyy
Jangan lupa vote and commet
I hope u like it guys.
Thank you
KAMU SEDANG MEMBACA
Dosenku Suamiku
Romanceoceanne almeera arundati. mahasiswa semester 5 yang saat ini sedang dalam masa sulit. karna ia sedang sedih akan di jodohkan oleh papanya dan sekarang ia harus menghadap dengan dosen killer di kampusnya yaitu abraham rasya dirgantara. "kamu tau kes...