KRISTEL RUTH [ON GOING]

1. Ruth

Hai perkenalkan, namaku Kristel Ruth. Orang-orang disekitarku biasa memanggilku dengan nama panggilan Ruth, karna menurut mereka itu yang paling mudah. Umurku 19 tahun. Aku seorang cewek yang bisa dibilang cukup mengenaskan dalam hal percintaan. Bagaimana tidak? semua yang kulalui sungguh meninggalkan bekas luka yang sangat dalam dan tak mudah tuk menyembuhkannya. Entah karna diriku seorang melankolis atau para cowok yang sangat tidak punya hati.

Semua temanku bilang, aku terlalu terpaku pada hati dan logikaku tak mampu mengalahkannya. Mereka bilang aku bodoh karna cowok yang tak punya hati.

Sebelumnya aku periang, sebelum mengenal yang namanya cinta. Aku banyak menghabiskan waktu dengan teman-teman dan tak merasakan apa itu sedih dan sakit hati.

Namun semua berubah ketika diriku mulai mengenal yang namanya cinta ketika aku di sekolah menengah atas. Aku melupakan teman-teman dan banyak menghabiskan waktu dengan kekasihku, dan mengabaikan nasehat mereka padaku.

Ketika aku sudah sangat mencintainya, tiba-tiba dia memutuskan hubungan denganku dengan alasan bosan, aku tidak cantik lagi, dan bla bla bla.

Ah alasan klasik!

Namun membuatku seperti orang gila, aku tak menghiraukan lagi penampilanku dan masa bodoh dengan sekitar. Aku menjadi pemurung dan banyak melamun.

Tak ada yang menemaniku lagi, sampai aku lulus sekolah.

***

Hari berganti hari, aku pun sudah memasuki dunia perkuliahan. Dimana dunia baru pun ku mulai. Aku tak memiliki satu orang pun yang kukenal disana.

Aku berpikir "Ah mana ada yang mau berteman denganku". Hingga ada seorang perempuan yang mendekat dan mengajakku berkenalan. Rupanya ia pun memiliki kisah yang sama denganku. Kami pun berteman dan menjadi sahabat.

Namanya Trishary atau bisa dipanggil Ry. Perempuan yang memiliki jurusan yang sama denganku sehingga kami selalu menghabiskan waktu bersama setiap hari.

Kami berdua selalu di bully dikelas karna kami tak bergaul dengan mereka. Sehingga kampus membuat kami tidak merasa nyaman dan cepat pergi dari sana.

Tapi apa daya, kami baru saja hari ini masuk kuliah, mana mungkin secepat itu.

Dan kami pun memutuskan untuk menghiraukan kicauan para haters itu.

***

tunggu kelanjutannya ya
makasih buat yang selalu dukung