(uno)

4.9K 773 126
                                    

* * *

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

* * *

“Aku benci gaya rambut ini...”
Jeongguk mendesah stress, benar-benar terganggu dengan rambut cupu milik Jungkook.

Apa-apaan gaya batok kelapa terbalik ini?

Kamar mewah ala-ala kerajaan ini sekarang sudah sangat berantakan, kenapa?

Jeongguk mencari sesuatu semacam hair-gel agar membentuk rambutnya ke atas.

Tok tok

“Tuan Muda?”

Jeongguk menoleh ke arah pintu, ia berdekham lalu bergegas membuka pintu utama kamarnya dan mendapati seorang maid perempuan cantik dan masih muda berdiri di depannya.

Jeongguk hampir-hampir ingin bersiul, jiwa-jiwa playernya menggebu ingin mengajak maid ini ke kamarnya.

“Maaf? Siapa?” Pertanyaan bodoh itu meluncur begitu saja dari mulut Jeongguk— ah maksudnya Jungkook.

Maid itu mengernyitkan keningnya heran, ia menatap lamat Jungkook sampai membuat Jeongguk tergagap.

“M-maksudku aku lupa namamu, nona.”

“Nona???” Maid itu justru semakin menatap aneh Jeongguk yang saat ini bingung harus bersikap bagaimana dengan tubuh barunya.

“Saya Yeri, bagaimana bisa anda lupa?”

Bingo—!

Jeongguk teringat dengan sosok ini, satu-satunya pelayan pribadi serta sahabat Pangeran kedua yang membelanya dan membalas perbuatan kasar saudara kembarnya maupun tunangan brengseknya.

Jeongguk mendatarkan ekspresinya, dalam hati mengutuk si pemilik tubuh asli, bagaimana bisa berlian di depannya ini terabaikan hanya karena jatuh cinta pada tunangan tengik itu? Dan juga kenapa di novel visual maid pribadi pangeran kedua ini tidak di ceritakan sih?

“Ah ya, Yeri– jadi ada apa?” Jeongguk berujar kalem, batinnya terus bergumam agar stay-cool di depan mangsa.

“Maaf kalau saya lancang–

Yeri menghela nafas, ia menatap Jeongguk dengan seksama lalu membuka mulutnya. “Kau menjadi beda sekali, katakan padaku, siapa kau?” Ia keluar dari sikap formal maupun santunnya.

Jeongguk terdiam, mengerjapkan manik doe itu lalu tertawa keras, ia menarik tangan Yeri dan membawanya ke dalam kamar. Sepertinya Yeri dapat di percaya.

Detente - [vk]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang