2. Surat ke 88

12 3 0
                                    

To : Kak Hoshi

Apa kabar kak?, aku harap baik baik aja, aku cuma mau bilang semangat untuk hari ini, aku selalu mendukungmu dari kejauhan. Jangan lupa jaga kesehatan.

From me 011

Gue membaca ulang surat yang baru saja gue buat untuk besok. Oh iya, gue selalu menaruh surat itu setiap 1 minggu 2 kali, yaitu pada hari rabu dan haru kamis.

Lalu gue melipat surat itu dan memasukannya kedalam amplop berwarna merah muda.

Setelah itu gue memutuskan untuk tidur untuk mengistirahatkan tubuh gue yang terasa lelah setelah seharian beraktivitas.

Ting

Suara posel gue bunyi, sambil rebahan gue buka itu ponsel yang ada disamping gue.

Shila

Besok lo bisa temenin gue ketoko buku gak?

Yuri

Tumben lo mau beli buku, biasanya juga lo kiloin buku buku dari sekolahan. lagi kesambet apa lo?

Shila

Gue disuruh nyokap gue beli buku, buku masakan.

Yuri

Ooh, y

Read

🍭🍭🍭

Saat bel istirahat telah tiba dan gue sudah menaruh surat yang tadi malam gue buat, 10 menit yang lalu, rasanya lega karena sampai sekarang belum ada orang yang tau. Ya, kecuali si Shila.

Tapi sampai sekarang gue tidak tau keberadaan surat surat gue yang dari dulu gue selipkan ke lokernya Kak Hoshi, apa surat itu langsung di buang apa di simpan. Yang gue tau cuma saat gue naruh surat ke lokernya Kak Hoshi, terus yang surat sebelumnya usdah gak ada.

Kadang gue sempat mikir, surat gue di baca gak ya sama Kak Hoshi.

"Eh Shil, lo tau gak..."

"Ya gak tau lah, kan lo belum ngasih tau."


"Eh buset, gue belum selesai ngomong, makanya dengerin dulu."

Shila hanya cengar cengir kaya orang bego, pengen rasanya gue tampol nih anak, tapi sayang dia sahabat gue.

"Kemaren gue sempet denger, kalo Kak Hoshi suka ikut balapan," bisik gue, karna gak mau terdengar oleh murid lainnya.

"Hah, yang bener lo!, masa sih dia kaya gitu."

"Gue denger dari mereka."

Shila hanya ngengguk ngangguk udah kaya naik odong odong depan rumah. "Berarti dia bad boy dong, kirain gue dia cuma cuek dan dingin kaya kutub utara. Ternyata dia juga pembalap liar."

"Ya gak tau juga sih. Tapi gue tetep suka kok," ucap gue sambil ketawa garing.

Shila hanya memutar kedua bola matanya, mungkin menurut Shila gue kaya orang gila yang ketawa ketawa sendiri.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 17, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SECRET ADMIRER Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang