Haloo guys!! Apa kabarnya? Semoga sehat ya..
Di bagian 1 kalian sering nemu nama "Selene" kan? Oke biar ga penasaran aku kasih tahu aja ya.. Selene (dibaca Selin) adalah seorang gadis berumur 17 tahun asal Bali. Nama Selene berarti bulan hehe.. Itu nama samaran author lho karena outhornya bucin bulan. Tapi jangan bayangkan Selene ini adalah aku ya, aku ga mau. Cuma karakternya aja yang aku curi dari diriku awokawokawok. Disini Selene magang disebuah CV jasa akuntansi. Oke selamat membaca bagian 2 ya!!
...
Berbeda dengan mimpinya tadi. Selene tidak buru-buru ke tempat trainingnya melainkan dia berjalan sangat santai menuju terminal sambil menghirup udara pagi. Dia juga harus lebih berhati-hati sekarang karena firasatnya tidak baik. Selene memutuskan untuk naik angkot saja. Soalnya lebih murah wkwkwk..
Di dalam angkot, Selene menatap keluar jendela sambil memikirkan pria yang ia lihat dimimpinya. "Rasanya aneh, dia hanya pria hasil imajinasiku saja, namun aku tidak bisa melupakan wajahnya bahkan hatiku berkata dia ada. Aku rasa karena aku mengidolakan Onew SHINee sehingga terciptalah mimpi-mimpi aneh tentang dirinya" gumannya dalam hati.
Angkot berhenti di lampu merah pertama dan Selene masih setia dengan posisinya.
Degg..
Bagaikan dejavoo, Selene melihat adegan yang sama seperti mimpinya pagi tadi. Seorang namja tampan di dalam sebuah taksi yang menuju arah berlawanan. Selene menoleh ke belakang untuk melihat taksi yang semakin hilang dari pandangan matanya. Matanya menjadi merah, sepertinya dia ingin menangis saat itu juga. Bukan hal yang tabu, bagi gadis baperan seperti Selene, kejadian ini sudah pasti mengguncang hatinya.
7.30 a.m di depan gerbang CV. Sirius
"Hei anak baru, tunggu!" teriak yeoja yang lebih tinggi dari Selene
"Ehh kak Nur! Btw aku bukan anak sekolahan ya yang dipanggil anak baru, aku di sini magang, dan anak magang kerja tanpa dibayar jadi bersyukurlah kalian." Sahutku cetus
" Iya iya.. kamu pagi-pagi udah cetus amat, gih masuk." jawabnya lalu aku hanya menanggapi dengan senyum sinis dan berjalan mengikutinya menuju kantor tempatku magang.
Untung di sini aku kenal Kak Nuri, teman semasa kecilku yang lebih tua 3 tahun dariku. Jadi aku tidak merasa menjadi orang asing untuk hari pertama magang di sini. Selain itu dia adalah teman sebangsa Kpopers jadi kami selalu kompak membahas Kpop meskipun idola kami berbeda. Dia inspirit dan aku shawol.
...
Semua staff dan siswa magang berkumpul di sebuah aula, tak terkecuali untuk Selene dan Nuri. Tampaknya ada yang akan disampaikan manajer perusahaan karena hari ini ada beberapa siswa magang. Sudah 20 menit berlalu Pak Made memberikan arahan kepada staff dan siswa magang, para staff dan siswa juga sudah melakukan perkenalan diri. Namun ada lagi yang di sampaikannya. "Baiklah semua, hari ini ada anak magang yang bukan dari sekolah di sini. Sebenarnya dia di sini untuk berlibur dari kuliahnya di Jepang namun dia ingin membantu perusahaan ayahnya dan bersedia magang di sini. Jadi anggap saja dia sama seperti kalian sebagai staff. Meskipun anak direktur namun dia tidak mau dispesialkan.''
Suasana menjadi ricuh seketika karena semua tidak menyangka anak dari direktur perusahaan bersedia menjadi karyawan bukannya menikmati liburannya di Bali. Selene mendengar direktur adalah orang asli Jepang yang menikahi orang Bali dan memilih untuk menjadi warga negara Indonesia. Sedikit kesenangan untuk Selene karena dia akan melihat orang Jepang setiap hari. Menyukai naruto membuat Selene juga menyukai Jepang.
"Daiki masuklah!'' seru Pak Made
Tap.. Tap.. Tap..
Areumdawo.. Ne sangcheokkajido naege jwo 🎵
Neon areumdawo.. Nae pume angimyeon da gwaenchanhajyeo 🎵
Lagu Beautiful milik SHINee berputar dipikiran Selene ketika seorang namja tampan, bukan dia namja yang sangat tampan sekaligus cantik sedang memasuki ruangan.
''Halo semua, aku Daiki Matsuoka. Panggil saja aku Daiki dan senang bertemu kalian semua!" dia memperkenalkan dirinya sambil memamerkan senyum manisnya yang membuat penghuni semua ruangan itu diabetes. Termasuk juga laki-laki di sana yang sepertinya kagum dengan Daiki. Namja berkulit putih,ramping, dan tinggi 177cm. Namun hanya Selene yang fokus ke bibirnya. Bibir plum tebal seperti milik Taemin. Bagi Selene, Daiki juga sekilas seperti Taemin. Bagaimana bisa ada Taemin KW di sini
...
...
''Wahhh ada apa hari ini?? Tadi pagi aku seperti melihat Onew dan sekarang seperti melihat Taemin."
"Woii bocah!! Udah selesai yang suruh aku buat?" Nuri menyadarkan Selene dari lamunannya.
"Hmm maaf senior Nuri, mau selesai kok ini."
"Ya udah cepet ya, bentar lagi mau jam 12 nanti ke kantin bareng aku!"
" Siap unni!!'' sahut Selene sambil melanjutkan pekerjaannya. Selene beruntung karena dia ditempatkan di bagian book keeping dan perpajakan yang sama dengan Nuri, jadi dia lebih nyaman untuk kerja di hari pertama.
...
"Btw loo kenapa tadi melamun lama banget, mood loo masalah lagi? Untung ga diliat Manajer loo." Tanya Nuri penasaran sambil memakan kerupuk.
"Ya kak, aku ga tahu harus sedih apa seneng. Dari tadi pagi ada kejadian aneh gitu, bla bla bla.." Selene menceritakan semua apa yang mengganggu pikirannya.
"Gue juga kaget tadi, dia tampan banget dan emang kayak Taemin. Loo enak dong bisa cuci mata tiap hari. Lah gue suka bule brondong ehh apes wkwkwk.. Tapi aneh juga sii, jangan-jangan mimpi lo buat ketemu bias bakal tercapai Lin" Nuri menanggapi cerita Selene dengan semangat.
"Gua terlalu shokk kak, ga kuat gua kalo ntar lihat Jonghyun, Minho sama Key KW. Bisa-bisa pingsan gua! Tapi gua seneng banget sebenernya, bantu gue nyari Onew palsu yahh hehe"
"Dasar modus! Tadi shok sekarang semangat, ogah ahh gua takut soalnya lo orangnya nekat."
"Yaelah, gua juga ga serius dodol! Ga yakin bakal nemu tuh orang. Tapi kalo jodoh ga kemana emang, bertemu dalam mimpi dan sekarang di dunia nyata adalah kejadian langka dan pertanda dia dikirim Tuhan untukku." Mata Selene begitu berbinar saat mengatakan itu.
"Woee halunya udah ya! Habisin makananmu dulu, bayar dan kita kerja lagi."
"Iya iya, lo iri liat gua seneng yahh!? Ejek Selene
"Gua kasihan ama loo yang kebanyakan halu!"
Mereka sering begitu dimanapun, kadang akur dan kadang ngawur. Mereka kembali ke kantor 5 menit sebelum jam 1. Dan mulai pekerjaan mereka masing-masing.
*
*
*
Huhh.. akhirnya bagian 2 selesai sudah. Tetep support yahh, baru belajar dan semua berantakan. Dari typo, kosa kata dan alurnya. Thank you!!

KAMU SEDANG MEMBACA
HALUan Bulan
FanfictionMengisahkan seorang fangirl SHINee bernama Selene yang begitu halu untuk bertemu SHINee. Akankah keHALUan si Selene terwujud?? *semoga saja~author 😂 Aku bukan penulis yang pro seperti yang lain. Ini adalah karya pertamaku. Hanya sebuah keisengan bu...