6

950 49 6
                                    

Lisa prov

Saat itu aku langsung ke kelas ku dengan tatapan dingin ke arah murid yang menatap ku, oh sungguh kenapa harus ada acara pesta dansa segala sih, aku sampai di kelas dan duduk di kursi ku. Aku melihat ada surat di dalam laci ku. Aku pun mengambil surat itu dan membacanya.

Hai Lisa atau aku harus memanggil mu jin ini aku kau ingat, aku Eris, jika kau tidak ingin teman teman mu terluka, kita akan bertarung 1 lawan 1, dan jika kau menang aku akan mengembalikan diri mu menjadi laki laki dan aku tidak akan mengganggumu dan teman teman mu, tetapi jika aku menang kau harus memberikan kekuatan mu .

E---

Setelah aku membacanya aku sangat kesal aku pun meremas surat itu dan membuangnya ke tempat sampah setelah beberapa menit kelas pun dimulai.

SKIP TIME.....

Saat istirahat.....

Aku pun pergi tak tentu arah, aku tidak pergi ke kantin karena aku tidak lapar, aku pun pergi ke sebuah taman mini dekat sekolah disana agak sepi jadi aku bisa menenangkan diri disaat aku sedang duduk di bangku kecil dekat taman mini ada seseorang memegang bahu ku rupanya Louis yang memegang bahuku.

Lisa prov and

"Hey kau tidak pergi ke kantin"-louis

"Tidak lapar"-lisa

"Boleh duduk di sini"-louis

"Silakan"-lisa

Lalu Louis pun duduk di samping lisa tidak ada percakapan diantara mereka sampai Louis mulai bicara.

"Kau aslinya berasal dari kota mana?"-louis

"Posca"-lisa

Lisa terpaksa harus berbohong dengan tempat dimana ia tinggal karena ia tidak ingin Louis tau kalau dia adalah jin.

"Hey boleh ku curhat sesuatu dengan mu?"-louis

"Boleh saja"-lisa

"Sebenarnya sikap dan penampilan mu mirip sekali dengan teman lamaku"-louis

Lisa terdiam sebentar lalu berkata

"Siapa?"-lisa

"Ksatria monkart kerajaan Carmon, kau pasti mengenal dia kan"-louis

"Maksudmu jin"-lisa

"dari dia aku mempelajari sesuatu yaitu adalah janganlah berputus asa dan jika berusaha pasti keinginan bisa tercapai"-louis

Lisa terdiam sejenak sungguh di balik keinginan untuk mengalahkannya di dalam perlombaan atau apapun rupanya dia mencontohinya, lisa hanya mengangguk atas dari pengakuan Louis.

"Oh ya tentang pesta dansa nanti, kau yakin tidak ingin berdansa"-louis

"Ya"-lisa

"Sebenarnya aku ingin mengajak mu untuk berdansa nanti"-louis

Lisa pun terdiam sungguh baru sekarang ia mengetahui bahwa Louis menyukai dia dilihat dari cara bicaranya pun dia ingin mengajaknya berdansa, jika Louis tau bahwa dia adalah jin , dia yakin Louis pasti akan pingsan tepat di depannya.

"Maaf tapi aku lagi tidak ingin berdansa lagian aku juga harus mengisi acara tersebut"-Lisa

Louis prov

Sepertinya dia memang tidak ingin berdansa padahal aku belum pernah mengajak seorang gadis berdansa dan ini adalah pertama kali aku mengajak seorang gadis berdansa dan juga aku ingin tau dari mana ia mendapat ikat kepala yang mirip sekali dengan ikat kepalanya jin, dan seingat ku jin pernah bilang bahwa ia membuat sendiri ikat kepala itu. Itu berarti tidak ada yang jual ikat kepala, ah aku jadi mengingat jin, aku dan dia selalu bertengkar untuk melihat siapa yang lebih hebat.

Louis prov and

"Oh begitu baiklah aku ingin pergi ke Kantin untuk menemui yang lain apa kau ingin ikut"-louis

"Ah tidak aku ingin pergi ke tempat lain sebenarnya, aku tinggal dulu ya"-lisa

Lisa pun mulai ingin pergi dari situ tetapi kaki dia tidak sengaja kesandung batu sehingga ia jatuh tapi sebelum jatuh Louis pun menangkap Lisa muka mereka sangat dekat, jika dilihat dari jauh mereka terlihat seperti sedang berciuman. Muka lisa memerah seperti tomat begitu juga dengan Louis, setelah beberapa menit akhirnya Lisa tersadar dan akhirnya berdiri.

"Maaf tentang tadi"-lisa

"Ah iya aku juga minta maaf"-louis

"Oh ya aku pergi dulu ya"-lisa*sambil berlari kearah toilet*

"Oh ya aku juga harus pergi"-louis*pergi dari situ juga*

Keadaan Lisa........

Lisa sedang berada di toilet dia pun menutup pintu toilet sungguh muka lisa benar benar memerah dia bahkan mereduksi dirinya sendiri sehingga ia bisa merona hebat.

Setelah selesai menenangkan dirinya ia pun keluar dari toilet dan membasuh mukanya lalu dia pergi ke asramanya.

TBC......

661kata

aku jadi perempuan (Monkart Fanfic)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang