8

270 46 5
                                    

Dari balik kaca mobil yang berlapis film dengan kualitas premium yang dipesan secara khusus dengan harga hampir sama dengan separuh harga mobil untuk kalangan menengah, Naruto bisa melihat Hinata yang berada di seberang jalan yang terlihat tengah duduk disalah satu bangku halte bus yang disediakan untuk para calon penumpang.

Ini adalah kali pertama setelah kejadian pembekapan itu, Naruto melihat Hinata menggunakan transportasi umum dan itu membuatnya mulai berpikir kembali untuk menawari jasa supir khusus yang hanya untuk gadis itu.

"Aku akan bicara padanya nanti"

Naruto masih setia memperhatikan Hinata, bahkan sampai ada seorang anak kecil yang berlari kearahnya yang diikuti oleh wanita dewasa yang pasti wanita itu adalah ibu dari anak itu yang sedang mendekat kearah Hinata dan terlihat memberikan sesuatu pada gadis itu.

Saat anak itu menyingkir dari dari sudut yang membuat Naruto tidak bisa melihat apa yang diberikan anak itu pada Hinata dan beralih duduk di samping Hinata dengan diikuti oleh ibunya, akhirnya Naruto tahu apa yang anak itu berikan pada Hinata. sebuah daun momiji yang telah gugur dari dahannya.

Terlihat Hinata yang tersenyum senang dengan apa yang dia dapat dari anak itu. meskipun dia tahu, jika Hinata hanya mencoba bersikap baik dengan anak kecil itu, tapi entah mengapa senyum hangat Hinata yang dia lihat dari jarak yang cukup jauh itu berhasil membuat relung hati Naruto yang dingin mulai menghangat.

Dia jadi teringat dengan usahanya untuk mengambil hati gadis itu untuk memenangkan permainan bodoh yang benar-benar dia sesali telah dia mainkan waktu itu. Setiap pagi, dia selalu meyelipkan buket bunga berukuran kecil diloker sepatu Hinata dengan tak lupa menyelipkan sebuah surat berisi rayuan yang dia contek dari internet.

Bahkan dia juga pernah mengirim sekotak coklat dengan pos khusus dan keesokan harinya dia mendapati Hinata tengah membagikan coklat itu pada teman-teman sekelas mereka dan kurang ajarnya, Hinata juga membagikan coklat yang gadis itu dapat darinya pada dirinya.

Dia sangat kesal waktu itu, karena menganggap jika Hinata tidak menghargai usahanya dan gadis itu malah tertawa dan mengatakan untuk berhenti melakukan sesuatu yang gadis itu anggap menjijikan.

"Biarkan aku fokus untuk mencoba mencintaimu dengan benar"

Dan setelah itu dia berhenti menyelipkan bunga di loker sepatunya dan tidak lagi mengirim coklat padanya. Mereka sangat jarang berinteraksi, jika mereka ingin bicara mereka selalu pergi keperpustakaan, seolah-olah mereka tidak sengaja bertemu di sana dan itu membuatnyaq merasa bingung bagaimana cara Hinata bisa jatuh cinta padanya jika mereka tidak pernah berinteraksi dengan serius.

"Ini soal alam bawah sadar, Naruto, dan apa kau tidak pernah mendengar soal cinta dalam diam"

Setelah itu dia tidak terlalu memikirkan caranya, mereka bersikap biasa, tidak ada lagi pertemuan rahasia di perpustakaan, tapi dia masih mencari kesempatan untuk pulang bersama dan terkadang dia juga mencuri pandang saat jam pelajaran berlangsung dan saat Hinata memergokinya, gadis itu selalu memberikan kecupan jarak jauh dengan mata tertutup untuk menggoda dirinya dan saat mereka berpapasan atau saat dia memiliki kesempatan untuk bersama dengan Hinata, gadis itu selalu menutupi bibirnya menggunakan tangannya.

Dia tidak ingat kapan mereka bisa menjadi semakin dekat. Dia juga tidak ingat, sejak kapan dia mulai senang pergi kerumah Hinata, atau menginap di sana. Dia juga tidak ingat kapan dia mulai suka menelpon Hinata ditengah malam hanya untuk memberitahu apa yang ingin gadis itu masukkan kedalam bekal makan siangnya, atau hanya sekedar untuk mengganggu tidur gadis itu.

Sampai suatu saat dia mulai berpikir, jika ibunya sangat pintar memilihkan pasangan untuknya. Hinata benar-benar memiliki pribadi yang sangat menyenangkan, dia bahkan sampai berpikir, jika Taylor Swift tidak lagi semenarik sebelum ini, dan dia mulai menyesal dengan apa yang dia lakukan, tapi dia bisa mengatasinya dengan mudah dan perasaan aneh itu bisa segera dia enyahkan.

TreatyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang