haloo sobat wattpad , aku harap kalian mau vote setelah baca part ini ya terima kasih sudah mau membaca
danu dan evan meninggalkan rumah sakit tersebut
“ lo mau nginep di apartemen gue nu ?”-tanya evan
“ iya ,gue yakin manda pasti kerumah gue ”-ucap danu
“ yaudah gue mau ke mesh ya ”-ucap evan
“ eh van gue ikut !”-ucap danu
“ lo yakin mau dinas ? lo baru sembuh bro ”-ucap evan
“ gue yakin kok ”-ucap danu
“yaudah buruan pake seragam ”-ucap evan
danu dan evan tampak sangat tampan mengenakan pakaian dinas nya yang memperlihatkan bentuk tubuhnya yang ideal
diperjalanan :
“ eh van berenti !”-ucap danu
“ kenapa ?”-tanya evan
“ ada kecelakaan ”-ucap danu
“ iya nu ”-balas evan
danu dan evan segera menuju lokasi kecelakaan tersebut
“ pak polisi tolong bapak ini ”-ujar salah satu saksi
“ baik, ”-ucap evan
“ ibu mari saya antar ke rumah sakit !”-ucap danu
“ harap semua bubar , biar pihak kami yang mengurus kendaraan ”-ucap evan
“ terimakasih pak ”-
“ sama-sama ini sudah kewajiban kami ”-sahut danu
danu dan evan segera membawa korban kecelakaan tersebut ke rumah sakit
“ suster tolong bapak dan ibuk ini ”-ucap danu
tak lama kemudian pihak rumah sakit ramai membantu
setelah selesai dokter menangani pasien tentu saja danu dan evan mencari tau keadaan korban tersebut
“ dimana dokter nya ?”-tanya danu
“ saya akan panggilkan ,tunggu sebentar ya pak !”-jawab perawat tersebut
“ baik , tolong sampaikan kami dari pihak kepolisian ingin mendata ”-tambah evan
“ baik”-perawat
“dokter anda sudah ditunggu pihak kepolisian untuk dimintai data korban kecelakaan tadi ”-ucap perawat
perawat tersebut kembali ketempat semula
“ sebentar lagi dokter akan datang ”-ucap perawat
“ ya bagaimana pak ?”-ucap dokter tersebut
danu sangat terkejut , yang ia temui adalah dara
“ dara ?”ucap danu
“ iya ini pak data nya sudah saya susun, permisi..”-ucap dara
“ van itu tadi dara kan ?”-ucap danu
“ iya , coba lo kejar ”- jawab evan
danu mengikuti dara dari belakang
“ DARA ”- ucap danu
“ ada apa ya pak ?”-tanya dara
KAMU SEDANG MEMBACA
DANU & DARA
Ficção Adolescente" lo pasti bisa lupain dia dara "-ucap lika yang mulai meyakinkan " gak bisa lika !"-ucap dara " sudahlah pertemuan memang berakhir perpisahan "-ujar dara " namun waktu selalu setia dengan pertemuan dan perpisahan "-ucap danu -berhentilah berpura...