1

78 19 46
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

...

(12:00 Siang)

Di perpustakaan terlihat Chika yang tengah duduk santai membaca salah satu buku ditempat itu.

Membaca adalah hobinya. Dari kecil Chika memang senang sekali membaca buku. Jadi tidak heran kalo dia pintar dan dijuluki si 'Kutu Buku'.

Bukan hanya buku pelajaran yang dia baca, melainkan kumpulan komik dan novel juga ia gemari.

"Chik, kaga laper lu di sini aja dari tadi?" Ucap seseorang yang kini ada di hadapannya.

Chika melirik orang yang baru saja berbicara dengannya itu. Lalu setelah mengetahui orang tersebut. Pandangannya kembali kearah tulisan - tulisan buku yang ada di hadapannya.

Ternyata seseorang yang tengah berdiri di hadapannya itu, bukan lagi dan bukan lain Raja Ardiansyah. Laki - laki yang senang sekali menggangu Chika.

Sret..

Terdengar suara kursi yang terseret. "Chik gua.." belum selesai berbicara, ucapannya sudah dipotong.

"Sttt!!!!" tatapannya Chika mengarah ke suatu tulisan dimana tertulis 'Dilarang berisik di ruangan ini'.

"Hm.. Iya - iya cuman mau bilang gua ijin duduk didepan lu." Ucap Raja sambil berbicara dengan volume yang hanya Chika doang yang bisa dengar.

"Btw, itu lu makan permen. Padahal itu tertulis kaga boleh makan di perpustakaan. Dasar tuan putri." Kekeh Raja menggoda. Chika hanya menatap dengan tatapan malas.

Baru berapa detik Raja duduk, Chika sudah berdiri saja. Berjalan mengarah dimana tempat buku yang ia baca tadi diambil. Lalu menaruhnya.

Ia bergegas keluar dari ruang perpustakaan. Diiukti Raja di belakangnya.

"Chik, tunggu apa. Lu disamperin malah pergi si." Ucap Raja sambil lari mengejar

Chika berhenti tiba - tiba, " Lu berisik tau ga? Ganggu!" Ucapnya lalu melanjutkan jalannya

"Ya maaf, gua kan cuman mau nemenin lu aja. Lu mau apa ha? Gua beliin ayo." Chika menghentikan langkahnya kembali.

"Bener lu ikutin?" Ucapnya sambil menatap wajah laki - laki yang ada di hadapannya.

"Iya sayang." Ucap Raja sambil meledek

"Mau gua hajar lu manggil gitu?"

"Iya bercanda. Apa ha?" Tanya Raja antusias

Chika menaiki salah satu alisnya, ia mendekat kearah wajah Raja. Membuat Raja yang melihatnya tersenyum senang.

"Jauhin gua!" Ucap Chika simple sambil berbisik ditelinga Raja.

Membuat laki - laki yang tadi tersenyum senang itu mengerutkan dahinya. Tanpa senyuman manis dibibirnya.

"Ga bisa! Berapa kali gua bilang ini ke lu. Lagi kenapa si lu selalu ngejauh mulu? Lu ga cape apa?"

"Justru karena gua cape! Makanya gua minta lu ngejauh! Lu ga cape Ja, ngejar gua terus dari SMP? Ngejar orang yang ga suka sama lu?" Ucap Chika dengan penuh penekanan

Lagi- lagi Chika mengucapkan kata - kata konyol. Yang bagi Raja, itu tidak bakal terpengaruh pada dirinya. Baginya ' Chika is number one.' Menyakitkan, tapi kalimat itu sudah biasa ditelinga Raja. Raja yang mendengrnya hanya terkekeh kecil. "Lu lucu asli. Bikin gua tambah suka." Ucap Raja yang lalu pergi begitu saja.

Raja mengambil bola basket yang ada dilapangan. Memainkannya,"Chik mending sini liat gua main basket. Besok gua mau tanding nih. Lu harus nyemangatin gua!" Teriak Raja

Aneh. Itu kalimat yang selalu terlintas di benak Chika. Baru kali ini ia menemukan sosok manusia seperti Raja. Yang anehnya bener - bener di luar nalar. Bahkan setelah ia mengucapkan kalimat barusan.

Raja selalu bikin Chika pusing dengan tingkah anehnya.

Chika hanya mendengus kecil, lalu pergi meninggalkan Raja yang tengah bermain dengan bola basket tersebut.

Ditengah perjalanan menuju ruang kelasnya.

"Ciki!" Ucap dua orang kompak yang berada dibelakangnya. Suara yang bagi Chika sudah tidak asing. Karena sudah pasti itu suara Tasya dan Syifa.

"Woi kemana aja? Dari perpus?" Ucap Tasya sambil mengalungkan Tangannya di pundak Chika

"Hm.. Iya."

"Tuan Raja pasti nyamperin ya?" Ledek Syifa. Yang membuat Chika mengerutkan dahinya.

"Apasi lo." Ucapnya dengan muka bete.

"HAHAHA.. Dimana ada Chika disitu aja Raja. The best bener emang." Ucap Syifa sambil diakhiri tawa yang puas

"Chik! I love u lima rebu." Teriak Raja dari lapangan. Yang membuat orang sekitar yang mendengar itu, menatap kearahnya. Terutama Chika dan temannya.

"Cih, Gila!" Dengus Chika kesal

"Cih, Gila!" Dengus Chika kesal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Halo gais!

Ketemu lagi sama aku, mungkin ini karya ke 4 aku yang ga di unpublish hehhe.

Tetap stay stune ya♥
Dan tunggu update part berikutnya!!!!!!

Semoga kalian suka.

"i love u lima rebu, buat yang baca!" -Bang Raja Ardiyansyah

True Colors [Jaehyun X Chaeyeon] ON GOINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang