ix.

876 168 9
                                    

Suasana jadi awkward banget antara gue sama Wendy. Waktu di McD aja, gue sama Wendy duduknya jauhan. Terus malah diem, disaat Joni, Seulgi sama Yeri cerita heboh. Kayaknya Joni nyadar sih, ada sesuatu antara gue dan Wendy.

Pas pulang, gue langsung narik tangan Wendy.

"Wen, bentar."

"Kenapa Jeff?"

Gue menggaruk tengkuk gue, grogi. "Pulang bareng gue ya? Udah malem."

Gue mau mengubur diri gue aja. Kenapa gue deg-degan banget Cuma ngajak Wendy pulang bareng??? Padahal dulu gue sama Wendy biasa banget pulang bareng kayak gini. Wendy terkekeh,

"Naik apa? Sepeda?"

Melihat Wendy yang kayak gini bikin grogi gue ilang. "Hahaha, ya enggaklah. Sepedanya berubah jadi mobil, mau gak?"

"Ya mau lah kalo dapet tebengan mah."

"Hehe, gitu dong. Yaudah yuk. Keburu malem."


Gue sama Wendy diem-dieman waktu di mobil. Cuma kedengeran lagu dari Arctic Monkeys yang emang gue stel di mobil.

"Masih aja suka Arctic Monkey lo?"

"Ya masih lah. Gue juga masih suka sama lo." APASIH HUBUNGANNYA, JEFFEREYYYYY. Rasanya gue mau tabrakin aja ni mobil. MALU BANGET BANGSAT.

"Jeff—"

"Udah, udah gausa dibahas ah. Sorry, gue cringe banget ya?"

"Hahaha, enggak kok. Gue seneng kok Jeff."

Wendy senyum. Ya tuhan. Oleng gue disenyumin sama Wendy kayak gitu.


Akhirnya nyampe juga di komplek perumahannya Wendy. Jadi inget, gue sering banget ke rumahnya Wendy buat belajar. Terus dikasih pisang goreng sama Mamanya. Biar semangat belajar, katanya.

"Thanks, Jeff."

"Oh, eh, iya."

Untuk beberapa saat, gue sama Wendy Cuma liat-liatan doang. Wendy kaga turun-turun. Aduh, gue jadi makin grogi kan.

"Uhm, Wen?"

"Eh, hehe. Oya. Sorry. Gue balik yah."

Pas Wendy buka pintu, gue meraih tangannya lagi. Bikin gadis itu berbalik, dan menatap gue bingung. "Jeff?"

"B—besok, minggu depan lo free nggak?" ADUH ngomong yang bener kenapa sih Jeff, kaku amat kayak kanebo kering!

"Minggu depan?"

"Iya..."

"Free sih..."

"Jalan sama gue... mau gak?"

Plis bilang iya plis bilang iya.

"Boleh."

Gapaham lagi gue seneng banget. "Hehe. Okedeh! Nanti detailnya gue chat aja ya, Wen."

"Okay!"

"Sampe ketemu besok, Wen."

"Sampe ketemu besok, Jeff."

Tau gak sih gue senengnya kayak apa? Kayak habis nge shoot bola ke ring, di detik-detik penghujung pertandingan, dan tim gue menang. Receh banget ya gue? Padahal jadi pacar aja belum. Haduh, Jeff, Jeff.

7 years | jaehyun x wendy ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang