𝗯𝗮𝗱 𝗯𝗼𝘆, 𝗵𝗮𝗲𝗰𝗵𝗮𝗻.

O1 :: bolos

"sendirian je? gue duduk sini boleh kan?"

jean menoleh ke asal suara, dan sialnya haechan adalah pelakunya.

sebenernya jean udah terbiasa dijadiin sasaran untuk haechan godain, tapi cowok itu gak pernah nyerah buat rayu jean yang selalu menolak mentah-mentah

"kaya gak ada meja lain aja sih"

dari sekian banyak meja di kantin, kenapa harus jean lagi sasarannya?

haechan terkekeh, "banyak, tapi gue maunya deket jean"

jean menatap haechan sinis dan dibalas tertawaan kecil dari cowok itu,

jean yang risih dan berniat pergi dari sana namun tangan jean segera ditahan oleh lelaki bermarga lee itu, "mau kemana si je? ngobrol sebentar lah sama gue"

"lepas, gak penting banget", sarkas jean

haechan semakin mencengkram pergelangan tangan jean, "duduk, atau lo mau gue cium disini?"

shit, anceman macem apa kaya gitu? dasar mesum.

jean mengalah dan duduk kembali didepan haechan, cowok itu tersenyum puas menatap gadis didepannya yang sedang berdecak kesal karena ulahnya

haechan maju untuk mengacak rambut jean, "good girl"

gadis itu mendengus kasar, sementara haechan menatap lekat manik mata jean membuat gadis itu mengernyit, "apasih lo"

haechan menyingkirkan helaian rambut yang menghalangi wajah jean, "lo itu cantik je, jangan jutek jutek dong"

"suka suka gue", cibir jean

haechan yang gemas mencubit pelan pipi gadis itu, sementara jean menepis tangan haechan, "gak usah modus ya lo"

"tapi suka kan?"

jean lagi lagi mengernyitkan dahinya, "idih, modusin aja yang lain sana"

haechan tersenyum miring, "kayanya lebih menantang kalo modusin lo, je"

jean yang muak segera beranjak pergi meninggalkan haechan, tapi gak semudah itu

buktinya saat ini haechan berhasil menyusul jean dan melingkarkan tangannya di pinggang jean

"CHAN"

haechan membawa jean ke lantai atas, rooftop. entah apa yang akan cowok itu lakukan

"gue mau ke kelas, apasih lo?", haechan gak menggubris justru mengarahkan gadis itu ke satu kursi panjang yang terletak disana

"bolos aja", haechan berbaring dan meletakkan kepalanya di atas paha jean

"gue g-"

"-sstt, gua ngantuk" potong haechan dengan mata terpejam

"tapi jangan kaya gini chan"

"minjem paha lo sebentar, je" ujar haechan dengan deep voice-nya

jean mengalah dan membiarkan cowok itu tertidur dengan nyaman diatas pahanya selama beberapa waktu