Hot summer - part1 [8]

395 38 7
                                    


Di negara tropis yang panas datanglah musim panas, kebayanglah panasnya kayak apa. Kepala sekolah SMAN17 memutuskan untuk menyelenggarakan acara musim panas di kolam renang sekolah. Seluruh siswa dari kelas 10 sampai 12 wajib membawa baju renang dan hadir dalam acara, termasuk Minghao yang lagi demam hari itu. Bocah laki-laki itu tidak keberatan hadir hari itu karena akhirnya ia dapat melihat Jeonghan bertelanjang dada. Mata cabul siswa-siswa SMAN17 sudah lapar untuk melihat pemandangan indah tubuh kurus yang berlekuk itu. Dapat terbayang dibenak mereka semua, Jeonghan berteriak-teriak di dalam kolam setiap mereka menyiramnya dengan air. Sungguh pikiran anak SMAN17 sangat cabul.

Hari itu juga, Jeonghan berangkat bersama Seungcheol. Sekarang berangkat dan pulang bersama sudah jadi keseharian mereka. Tentu, Jeonghan tidak bisa menolak yang gratisan. Sesampai di sekolah, Jeonghan sudah ingin turun duluan karena melihat pak Chanyeol yang sedang memeriksa atribut siswa SMAN 17 sebelum memperbolehkan mereka memasuki gedung sekolah. Jeonghan bergegas turun dari motor Seungcheol dan berlari masuk ke gedung sekolah. Ia merusak dasi yang ia sudah bikin rapih-rapih. Tidak lupa, ia membuka tiga kancing paling atasnya dan memperlihatkan auratnya sedikit.

"Pagi, pak Chanyeol~"

"Pagi, Jeonghan."

Jeonghan tidak bisa berhenti tersenyum ketika melihat guru tampan itu. Telinganya yang caplang menambahkan ciri khas tersendiri yang membuat Jeonghan makin gemas.

"Kenapa hari ini berantakan banget pakaiannya?"

Tanya Pak Chanyeol, Jeonghan dibawa minggir dari tengah jalan agar tidak menghalangi siswa lain yang sudah lengkap atributnya untuk masuk ke sekolah. Kedua pria itu memang menunjukkan ketertarikan satu sama lain. Pak Chanyeol mengancingi baju Jeonghan sembari tersenyum kecil, menebarkan ketampanannya yang makin terpancar. Laki-laki berambut panjang di depannya juga tidak bisa berhenti menggodanya, tangannya memegang lengan keker Pak Chanyeol selagi gurunya membenarkan pakaian yang sengaja dia berantakin. Ia memijat-mijat lembut tangan Pak Chanyeol sembari menggigit bibir bawahnya, Pak Chanyeol hanya tertawa geli memandang Jeonghan yang berusaha mengalihkan perhatiannya.

"Pak Chanyeol nanti ikut berenangkan?"

"Ikut kok. Kamu gak lupa bawa baju renang kan?"

"Nggak kok, Jeonghan-ie..."

Jeonghan berdiri di ujung kakinya dan berbisik di telinga caplang Pak Chanyeol.

"...Udah bawa yang seksi."

Bisa terdengar jelas, Pak Chanyeol meneguk salivanya yang tiba-tiba berproduksi lebih. Hampir saja dia ingin menerkam Jeonghan jika dia tidak ingat banyak guru lain yang menjaga pintu depan sekolah bersamanya. Seungcheol yang buru-buru memarkir motornya langsung menarik Jeonghan untuk masuk ke gedung sekolah bersamanya, mata Jeonghan masih terpaku di Pak Chanyeol lalu mengedipkan mata sebelahnya sebelum berjalan ke kelasnya bersama Seungcheol.



Suara bising murid SMAN17 memenuhi kolam renang indoor, semua murid sudah mengenakan pakaian renang mereka dan sedang melakukan pemanasan sebelum memasuki kolam. Tetapi satu murid tertinggal karena terlalu lama mengecek penampilannya di kaca sebelum ia keluar dari ruang ganti dan menebarkan pesonanya bagaikan burung merak jantan yang menumbuhkan ekor warna-warni ketika musim kawin untuk menarik pasangannya. Jeonghan melepas ikat rambutnya dan membiarkan rambut panjangnya terurai menutupi sedikit pundak indahnya yang sekarang dapat terlihat bebas oleh siapa saja.

Pria cantik itu berjalan keluar ruang ganti dan memasuki area kolam renang yang sudah penuh dengan murid-murid yang sekarang tengah menatapnya. Walaupun dia tidak melakukan banyak olahraga, lekuk tubuhnya sangat indah seperti itu memang bawaan dari gennya. Ketika melihat Jeonghan bertelanjang dada, seperti melihat bintang porno yang membuat birahi anak SMA yang menggebu-gebu itu naik. Kulitnya yang putih mulus dan putingnya yang berwarna merah muda seakan dibuat untuk menggoda pria. Jeonghan tidak peduli dengan tatapan murid lain, ia mendekati Pak Chanyeol dan memeluk lengannya.

"Pak Chanyeol~"

Guru itu sudah memberinya tatapan lapar sedari muridnya itu keluar dari ruang ganti dan menarik perhatian siswa lain ke arahnya. Namun bukan hanya siswa, Pak Chanyeol yang adalah guru di sekolah itu pun tertarik dengan Jeonghan. Pria berbadan tinggi itu tidak bisa melepaskan pandangannya dari tubuh Jeonghan yang sangat indah. Bunyi peluit guru olahraga SMAN17 memecahkan fokus semua orang pada Jeonghan, ia menginstruksikan pemanasan yang benar sebelum memasuki kolam.

Jeonghan terpaksa harus melepaskan pegangannya dari lengan Pak Chanyeol untuk melakukan pemanasan, namun ia membisikkan beberapa hal sebelum ia memberi jarak dari Pak Chanyeol untuk melakukan pemanasan dengan benar. Pasti kalian penasaran apa yang Jeonghan bisikin ke Pak Chanyeol. Saya juga. wkwkwkwkwk



Oke untuk part1 hot summer segini dulu aja. Saya mau buka Q&A mengenai cerita ini. Mungkin ada yang masih penasaran dengan latar belakang dari para sebong? Bisa langsung ditanyain aja disini. Saya bakal jawab pertanyaan kalian barengan pas saya release hot summer part2. Sekian dari saya, bye kids.

Kejar-kejaran seventeenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang