16

30.1K 729 39
                                    

SELAMAT MEMBACA🧡

Sebenarnya renata malu kalau di ajak kaya gini sama rose langsung ke basecamp sean

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sebenarnya renata malu kalau di ajak kaya gini sama rose langsung ke basecamp sean.

Dan renata juga pengen melihat perkembangan luka erlan, cuma gengsi aja rasanya.

Tapi di sana, ternyata ada aluna juga yang sedang mengupas apel untuk erlan.

Entah kenapa, hatinya tidak karuan. Ada rasa tidak terima tapi ada juga yang biasa saja.

"gimana keadaan kamu?"tanya rose

"lebih baik. Lagian cuma goresan, mereka aja yang ribet nyuruh istirahat"

"dia di sini?"tanya sean pasal aluna

"ya, tadi dia nelpon. Makannya ke sini"

"ohh semoga cepat sembuh ya"ujar rose

"makasih"lalu padangan erlan tertuju pada renata

"lo___gak mau bilang apa gitu sama gw?"tanya erlan pada renata

Renata mengalihkan fokusnya pada erlan.

"hm semoga cepat sembuh"

"obat gw jauh, gimana mau sembuh"gumam erlan

"apa? Obat lo? Gw ambilin ya"ujar luna saat mendengar gumaman erlan

"eh gak usah"cegatnya

"kenapa? Kan biar sembuh. Tadi lo bilang obatnya jauh, jadi gimana mau sembuh? Gw ambilin, lo nyimpan di laci kan?"

"gak papa lun. Gw gak minum obat"ujarnya

"ha? O-ouhh"

Lalu aluna kembali duduk di kursi dekat kasur erlan dengan cepat.

"lo sama siapa ke sini?"

Aluna menghentikan acara mengupasnya sekejap lalu melanjutkannya lagi.

Renata yang di tanya justru bingung juga harus jawab apa.

"di anter sepupu gw"sergah sean

"dika?"ujar erlan memastikan pada renata dengan dalam

Renata mengangguk pelan dan memilin jari-jarinya di balik punggung.

"kalian boleh keluar"titah erlan

Tak ingin menambah omongan, semuanya berangsur keluar kecuali aluna.

"lo disini. Dan lo, keluar"titahnya pada aluna pada bagian terakhir ucapannya

Aluna melongo sedikit dan mengangguk lalu keluar kamar erlan.

Erlan menyuruh renata duduk di kursi bekas aluna dan melanjutkan mengupas apel.

"gw kan udah bilang, gw gak suka lo deket sama cowok lain"tegasnya

"aku bukan siapa-siapa kamu dan kamu bukan siapa-siapa untuk aku. Jadi, gak masalah"jawabnya sambil memotong beberapa apel itu menjadi lebih kecil

"lo kan milik gw. Lo lupa? Atau lo mau kita jadian?"

Erlan & RenataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang