MY POSESIV BAD

devano?

" cemen deh masa gitu aja nangis" ujar devano

Sekarang ini pipah sedang berada di taman belakang sekolah. Sehabisnya dia meninggalkan kantin dia bingung harus kemana dan kakinya mengajaknya menuju taman belakang sekolah

" ko lu bisa ada di sini?" tanya pipah bingung

" guakan sulap hehe" ujar devano

" udah ya jangan nangis lagi cup cup cup" ujar devano lagi

" ih devani seriusss kenapa lu bisa ada di sekolah gua?" tanya pipah

" gua pindah kesini" jelas devano membuat pipah kaget

"ko bisa?emangnya di sekolah lama lu kenapa?"

"bosen gua, cewenya gada yang cantik hahaha" ujar devano bercanda tetapi dibalas serius oleh pipah

" ih devano gaboleh gitu tau! Nyari cewe itu gaboleh diliat dari fisiknya aja! Kalo cewe itu jelek tapi dia setia gimana?contohnya kaya gua" ujar pipah menatao devano intens

"becanda astagfirullah kan niatnya biar lu ga sedih lagi hehe"

" ihh devano mahh pipah ga sedih tau asli deh"

Dari arah belakang azar,fikri dan nesya tersenyum melihat pipah sudah tidak sesedih tadi lagi. Lalu mereka menghampiri pipah dan devano

"woi dev" ujar fikri disaat mereka bertiga sudah di depan pipah dan devano

" yo" balas devano

" ga usah di ambil hati omongannya eril, anggep aja angin lalu" ujar azar menatap pipah

" tinggalin aja cowo kaya gitu, kesel gua sama eril jadi seenaknya aja sama lu" imbuh nesya

" kebanyakan gengsi dalam hubungan gabakal bikin awet pip" ujar devano kali ini

Pipah yang mendengarkan hanya diam tak bersuara. Hati dan pikirannya saling bertolak belakang tidak sejalan

" tinggalin yang bikin lu sakit, percuma bertahan tapi sia sia" ujar fikri

Mereka semua menatap pipah dengan tatapan kasihan. Pipah yang ceria kini hilang tergantikan dengan senyum palsunya

" milih jalanin pacaran sama dia, itu udah keputusan gua"

" gua bakalan tetep bertahan meski kaki sendiri pun udah ga sanggup buat menopangnya"

" gapapa kalian anggep gua bodoh atau semacamnya, tapi coba kalian fikir. Disaat kalian selalu pergi dan pergi mencari kesempurnaan, dimana letak kesetiaan yang sesungguhnya? Gua udah mikirin semuanya disaat gua memutuskan untuk tetap bertahan. Tentang badai dalam sebuah hubungan, renggang nya hubungan maupun lika liku dalam hubungan"

" dan untuk saat ini gua akan fokus dalam satu hal tugas gua, yaitu bertahan dan menjaga"

Perkataan pipah membuat semuanya terdiam memikirkan

" pertahin apa yang pantes buat di pertahanin dan tinggalin kalo dia ga pantes buat di pertahanin. Jangan memaksa kehendak untuk terus bersama dan bertahan. Kalo cuma sepihak yang bertahan sama aja pasti hasilnya nol dan cuma rasa sakit yang di dapat" ujar devano

" jadi?lu mau tetep bertahan sama eril?" tanya azar dan dibalas anggukan oleh pipah

" btw ko lu bisa ada di sekolah kita dev?" tanya fikri penasaran sedari tadi

" gua pindah kesini, buat jagain sepupu tersayang dari cowo brengsek hehe"

" eril tuh ga brengsek, cuma lagi salah jalan aja jadinya belok dikit " ujar pipah membuat yang lainnya gemas