13

657 82 0
                                    


Wonwoo hanya bisa diam berdiri melihat siapa saja yang berada di meja makan. Tidak hanya Tuan Kim saja, tetapi ada Nyonya Kim, Jennie dan juga kedua orangtuanya. Ia sama sekali tidak mengerti kenapa orangtuanya berada di sini.

"Kenapa hanya berdiri di sana? Kau tidak akan duduk, Jeon Wonwoo?" Suara tegas Tuan Kim membuat Wonwoo mengambil kursi yang berada di samping Jennie.

Duduk tepat berhadapan dengan Tuan Kim dan juga ayahnya. Di sebelah kirinya ada ada ibunya dan sebelah kanan Jennie ada Nyonya Kim. Wonwoo seperti sedang berada di ruang sidang bersama dengan Jennie. Seakan dirinya dan Jennie melakukan hal-hal yang mempermalukan nama baik keluarga.

"Apa ada yang mau kau bicarakan, Jeon Wonwoo?"

Wonwoo benar-benar takut setengah mati mendengar suara Tuan Kim yang begitu menekannya. Bahkan ayahnya hanya menatap diam ke arahnya, tanpa ada niatan membantunya.

"Kenapa hanya diam? Bukankah kau berbicara kepadaku kalau kalian pantas menjalin suatu hubungan?"

Pertanyaan Tuan Kim seakan menusuk jantungnya. Begitu tajam di telinga Wonwoo.

"Kenapa hanya menggeleng? Sepertinya kau berbicara kalau kau pantas bersanding dengan anakku? Kenapa hanya diam sekarang? Merasa kalau kau tidak pantas?"

Wonwoo benar-benar merutuki dirinya sendiri memilih melakukan pacaran bohongan. Skenario cinta yang disusun olehnya benar-benar berantakan saat ini. Seandainya aku tidak memaksa menjemputnya di rumah, pasti tidak akan seperti ini.

"Apa semua perkataanmu sebelumnya bohong?"

Wonwoo menelan ludahnya kasar.

"Seperti hubungan kalian yang ternyata sebuah kebohongan?"

***

May 12th, 2020

Skenario Cinta (Jennie Wonwoo) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang