01

17 2 0
                                    

•Happy reading•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•Happy reading•

"Sudah jangan menangis lagi make up mu jadi luntur." Ucap wanita berparuh baya yang tengah menghiasi wajah putri nya.

Bagaimana tidak menangis, Moon JiYoon putri kecil dari Moon Taeil yang berusia 18 tahun sudah dipaksa menikah dengan anak boss nya sendiri yang menginjak usia 20 tahun.

Dan bagaimana dengan pacarnya, ketika mendengar kabar bahwa JiYoon akan segera menikah. Bagaimana dengan teman temannya?.

JiYoon memejamkan mata nya rapat rapat.Ia bahkan tidak menyangka akan hal ini sama sekali. Kenyataan ini juga membuatnya terkejut pada dirinya sendiri.

Apa yang ada dipikirannya.

"Nona JiYoon cepat kebawah, acaranya segera dimulai." Ia buru buru menghapus air matanya dan beranjak pergi kebawah.

•Married Young•

Hyunjin POV

"Mulai hari ini kalian berdua akan tinggal bersama di apartemen yang sudah ibu sediakan." Aku hanya mengangguk tetapi tidak untuk cewek itu yang agak sedikit terkejut saat mengetahui bahwa kita akan tinggal bersama.

Sejenak aku melirik ke arah JiYoon. Aku menelan ludah, kenapa perasaan ku menjadi tidak enak? Raut wajahnya menjadi sedikit jutek saat dia menyadari sedang ku lirik.

"Eumm apa kita akan satu ranjang juga Bu?." JiYoon tidak terlihat peduli dengan perkataan ku bahkan mungkin dia tidak mendengarnya sama sekali, dia lebih memilih menenggak habis minumannya dan pergi kedalam kamarnya "Hey JiYoon ingin kemana kau, tidak sopan sekali anak ini!." Tegur tuan Moon yang mengikuti putri nya dari belakang.

"Sudah pah biarkan saja, biar kita yang urus semuanya." Ujar nyonya Moon berusaha menenangkan hati tuan Moon. Keluarga kami hanya saling menatap satu sama lain dan tersenyum ketika keluarga Moon kembali duduk.

"Ya sudah mulai besok kalian akan tinggal bersama, mungkin malam ini kita akan mengemasi barang barang JiYoon dan mengirimkannya ke apartemen." Ucap nyonya Moon sembari menatap lurus ke kedua bola mata ku dan tersenyum tidak enakan.

Setelah berbincang dengan keluarga Moon, kami pulang kerumah dan siap siap untuk mengemasi barang barang ku, hanya sebagian yang akan ku kirim ke apartemen, sisanya akan ku tinggal saja dirumah.

"Hyunjin, ibu harap kamu bisa beradaptasi dengan wanita jutek itu ya." Celetuk ibu sembari memasukan baju baju ke dalam koper, "Bukan wanita jutek, tetapi istri jutek." Ibu ku terkekeh saat mendengar lelucon lelucon ku ini. Ah aku ini bicara apa sih?.

"Bu pernikahan ini hanya sementara saja kan?." Kataku meyakinkan bahwa hanya setahun saja kita bersuami istri, seketika wajah ibu ku berubah menjadi sedikit sedih "kalau kalian bisa, kenapa harus bercerai?, Pernikahan bukan hal yang mudah nak, ibu ingin kalian tetap bersama sampai tua." Katanya sembari mengelus rambutku.

JiYoon POV

"Jangan bilang dengan teman temanku dan pacarku!." Sergahku mulai kehilangan kesadaran. Aku betul betul tidak menerima kenyataan ini, enak saja orang tua ku menikahi ku dengan pria yang tidak mengenaliku sama sekali.

Mungkin ini hanya sebentar saja, satu bulan ke depan aku akan meninggalkan pria itu di apartemen sendirian tanpa pengetahuan orang tua nya dan orang tuaku.

Barang barang ku saja sudah tidak ada dirumah ini, ibuku sudah mengirim nya ke apartemen jelek itu.

"Kenapa kamu tidak berpisah dengan pacarmu itu?." Tanya ibuku yang berdiri di hadapanku "aku yang akan berpisah dengan pria itu!." Jawab ku yang benar benar kehilangan akal sehatku.

"BENAR BENAR TIDAK SOPAN SEKALI KAMU MOON JIYOON!." Teriak ayahku, mungkin tetangga ku juga akan mendengan pertengkaran ini.

Aku segera menutup pintu kamarku dengan sedikit hentakan dan membanting tubuhku di atas ranjang dan kembali menangis.

Author POV

Sedih rasanya jika dijodohkan dengan tujuan pembayaran hutang, seperti yang dialami dengan seorang wanita cantik, JiYoon sudah memiliki kekasih yang sangat dicintainya dan berakhir harus menikah dengan pria yang tidak ia cintai bahkan tidak mengenali nya.

JiYoon sebenarnya bukan wanita yang selalu membentak dengan orang tua nya, dia sangat menyayangi mereka sampai sampai tidak ingin kehilangannya.

Sifat egois dan keserakah dari seorang ayahnya yang membuat dirinya kehilangan akal sehatnya dan selalu ingin membentak.

Ingin rasanya Jiyoon melempar semua barang barang yang ada di kamarnya tetapi barang itu sudah hilang.

Hanya ada satu pertanyaan yang memenuhi pikiran Jiyoon, bagaimana jika kekasihnya tahu soal pernikahan mereka, pasti ia akan marah besar dan memaki Hyunjin.

Besok pagi mereka akan bertemu kembali di sebuah apartemen mewah dan cukup besar, JiYoon berharap apartemen itu memiliki dua kamar dan mereka tidak akan tidur bersama.

Ya ampun rasanya ingin keluar saja dari bumi ini gumam Jiyoon.

Tiba tiba saja ponsel Jiyoon bergetar memunculkan sebuah pesan masuk dari seseorang.

Felix.
|Jiyoon, besok hari libur, ayo kita pergi berkencan.

Jiyoon.
Ah aku tidak bisa, mungkin lain waktu saja|

Felix.
|Memang kamu sibuk?
|Kenapa tidak bisa?

Jiyoon.
Iya aku sibuk|
Aku belum mengerjakan pr ku|

Felix.
|Kau bisa mengerjakannya di rumah ku kan?
|Biasanya juga seperti itu.

Jiyoon.
Aku tidak mau merepotkan mu lagi|

Felix.
|Apa yang kau sembunyikan?
|Kau tidak seperti biasanya.

Jiyoon.
Tidak ada yang ku sembunyikan|

Felix.
|Ookey.

Jiyoon.
Memang aku kelihatan menyembunyikan sesuatu?|

Felix.
|Iya.

Jiyoon.
Aku tidak menyembunyikan sesuatu kok|
Tenang saja|

•Married young•

Hi gais gimana sama cerita baru aku? Kurang seru ya? Apa kurang penasaran? Hmm nanti update lagi kok.

Tapi kalo kalian emang penasaran sama cerita ini jangan lupa vote nya, satu vote dari kalian sangat berharga bagi saya supaya makin semangat update nya :))

Makasih gais, see u <3

Makasih gais, see u <3

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 17, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MARRIED YOUNG [Hwang Hyunjin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang