chapter 14

1.3K 207 58
                                    

Masih ada kah yang baca book ini ?? 😅

Maaf ya up nya lama 😅🤗

Selamat membaca :))

>>>>>>><<<<<<<<

Masih di malam yang sama, dimana Taehyung menangkap Yeri di sekolah saat gadis itu kepergok hendak memukul Jiyeon dengan sebuah balok..

.
.
.
.

Kantor polisi

Jimin yang sudah kembali dari Rumah Sakit setelah mengantar Hoseok dan menjaganya sampai keluarga Hoseok datang. Kini bertugas untuk menginterogasi pria yang Taehyung tangkap di depan gedung sekolah.

Jimin terlihat memijit pelipisnya yang terasa sedikit berdenyut, ia menahan kesal lantaran pria yang duduk di sebrang mejanya itu tetap diam dan tak sedikitpun mengeluarkan suara saat ia interogasi.

Jimin tau jika pria yang di tangkap  oleh Taehyung di depan sekolah itu tidak lah bisu, pria itu hanya berpura-pura tak bisa bicara agar Jimin  yang menginterogasinya kesal dan berhenti bertanya padanya.

Andai kalau pria dihadapannya itu membawa KTP atau tanda pengenal lainnya tugas Jimin mungkin  akan lebih mudah karena ia bisa  langsung mencari latar belakang pria yang ada dihadapannya ini, dan motor milik pria itu juga tak memiliki plat nomor sehingga akan lebih sulit lagi jika Jimin mencoba mencari tahu siapa pria itu dari motor miliknya.

"Gue udah bilang berapa kali sih? Hukuman Lo bakal di perberat kalau Lo gak mau kerjasama dengan Polisi" Ucap Jimin frustasi.

Pria yang ada dihadapan Jimin itu hanya berdecih lalu memalingkan wajahnya seolah meremehkan ucapan Jimin.

Jimin yang melihatnya tentu saja tambah kesal, namun akhirnya pria itu hanya menghela nafasnya kasar.

"Tadinya gue pikir Lo bakal buka suara kalau gue ajak bicara baik-baik kaya gini, tapi ternyata gue salah" Ucap Jimin lalu bangkit dari tempatnya.

"Harusnya Lo bersyukur gue yang nge interogasi elo sekarang, kalau kaya gini kan terpaksa gue harus manggil bang Shownu" Ucap Jimin.

Jimin  mengeluarkan ponselnya dan menelfon nomor Shownu lalu meminta Shownu datang ke ruang interogasi.

"Gue cuma berharap Lo bisa keluar dari ruangan ini tanpa Luka, semangat ya" Ucap Jimin dengan nada yang mengejek lalu berjalan keluar dari ruang interogasi.

Tak berselang lama setelah Jimin  keluar dari ruangan tersebut, pintu ruangan kembali terbuka dan menampakan Sosok pria bertubuh jangkung dan berbadan besar dengan membawa sebuah tongkat baseball besi di tangannya.

Sosok yang tak lain adalah Shownu itu berjalan memasuki ruang interogasi.

Pria yang terduduk didalam ruang interogasi itu mengenali jika tongkat baseball yang ada di tangan Shownu itu adalah miliknya.

"Asal Lo tau,  Kelakuan lo yang kaya gini tuh ngebuang-buang waktu anggota kepolisian"  Ucap Shownu menatap tajam pria yang tengah duduk di kursi.

'brak'

Shownu memukul meja yang ada dihadapan pria itu dengan tongkat baseball yang ia pegang sampai meja tersebut terbelah menjadi dua.

Pria tadi tentu saja kaget melihat hal itu.

"Dan gue, paling gak suka sama orang yang bikin waktu gue terbuang cuma-cuma" Lanjut Shownu.

Shownu menendang kursi yang tadi di duduki oleh Jimin.

Who's The Killer ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang