13.Pertemuan2

221 14 0
                                    

Wildan terbangun dari tidurnya dia pun langsung mandi dan bersiap-siap untuk sholat subuh,setelah sholat subuh dia tidak lagi tidur melainkan menyiapkan barang-barang atau peralatan untuk interview nanti,karena kata ogun dia harus membawa semua penghargaan nya.

Jam menunjukkan pukul 7 pagi dia pun langsung menemui ibundah tercintanya yaitu mama aisyah yang berada didapur.

De sarapan dulu ini mama udah siapin sarapan untukmu(ucap mama perhatian)
Iya ma nanti aku makan,aku mau pake sepatu dulu(sahut wildan dari depan pintu kamar)
Iya,cepetan nanti keburu dingin,kan kalo dingin udah kagak enak(kata mama)
Iya.kaya sikap dia yang dingin kan ngak enak kalo di dinginin(kata wildan becanda)
Udah mulai gombal yahh kamu dek(sahut kakak lia dari depan pintu kamarnya)
Ngak kok ka becanda doang(kata wildan sambil tertawa di ujung kalimatnya)
Emang siapa yang dinginin anak mama yang tampan ini(mama)
Ngak ada kok mahh.Udah ahh wildan mau makan dulu truss berangkat(wildan)

•••

Setelah makan dia pun berpamitan pada keluarganya dan berangkat menuju rumah ricis.

Jam masih menunjukan pukur 9 pagi tapi wildan sudah sampai di depan rumah ria ricis.

Assalamualaikum....(wildan sambil menekan bel rumah ricis)
Waalaikumsalam....(sahut ricis sambil membukakan pintu)

Ricis
Ricis melihat wildan
Dengan rambut yang terurai,panjang rambut sebahu sedikit kriwil,
mengunakan kemeja dan celana jens panjang terlihat sangatlah manis berbarengan dengan senyuman sang wildan alamsyah.

Wildan
Wildan melihat ricis
Memakai busana yang senada dengan jilbabnya,make up yang sangat natural terlihat seperti bidadari surga buat wildan.

Ada perlu apa yah?(ricis)
Mohon maap sebelumnya,saya wildan yang mau jadi editor di ricis official(kata wildan sambil menundukkan wajahnya)
Ohh...ini wildan yahh(ricis)
Iya...(wildan)
Ini kan belom jam 10 masih jam 9 kok kamu udah dateng?(tanya ricis)
Takut telat ka,jakarta kan macet takutnya kalo saya berangkatnya sesuai dengan kesepakatan nanti saya jadi telat(sahut wildan)
Kok ini anak manis banget kayanya juga bertanggung jawabnya,buktinya dia takut telat(ricis dalam hati)
Ohh..bagus deh,yuk masuk(ajak ricis)
Iya ka(wildan)

•••

Mereka pun melakukan interview...
Dan memperliatkan ruangan-ruangan yang ada di rumah ricis.

Jangan lupa vote nya yahhhh....

SERIBU KATA CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang