"Ya! Park Hyena!"
Hyena berbalik dan melihat Somi berlari dari ujung koridor menghampiri dirinya "bareng dong!" Ucap Somi "ah elah! Manja beut ya udah ayo" ucap Hyena
"Ah, Som. Tugas dari Bu Hana udah ngerjain belum?" Somi mengangguk "mau nyontek kan? Ntaran deh di kelas ya"
Sampai di kelas Somi dan Hyena langsung duduk, Hyena langsung fokus pada buku dihadapannya kini
"Gue mo ke kantin, laper. Mau titip ga?" Tanya Somi dan Hyena hanya menggeleng "HEY CANTIK, RESLETING NYA KEBUKA TUH!" Teriak Baejin
Otomatis Somi yang sedang berjalan di depan kelas memegang roknya dan aman
"Engga tuh!" Ucap Somi pada Baejin "yang bilang lo cantik siapa?!" Tanya Baejin sambil tertawa terbahak-bahak dengan cekatan Baejin kabur tapi dengan Somi yang kini mengejarnya di koridor
"Na, pulang sekolah jalan yuk?" Ajak Jeno "gak ah mager" ucap Hyena tanpa menoleh pada Jeno "gue traktir deh" Jeno membujuk "gak ah, gue mu rebahan aja. Badan gue pegel-pegel"
"Emang lo abis dari mana?" Tanya Jeno
"Dari rumah nenek gua"
"Trus urusannya sama badan lo apa?" Jeno galham
"Au ah! Udah sono ganggu bet lu!"
Jeno meninggalkan Hyena yang kini masih berkutat dengan rumus yang di tulis Somi
🐬🐬🐬
"PARK HYENA!"
"Ah! Iya!?"
"Keluar, saya tidak suka ada murid yang mengantuk di kelas saya"
"Ma-maaf pak" Hyena keluar kelas karena tadi ia ketiduran sebenarnya Somi sudah membangunkan, namun dengan segenap rasa lelah Hyena tak mendengarkan Somi
"Ish, untung guru kalo dia temen gue udah gue hantem" gerutu Hyena sambil berkeliling sekolah
Dia tidak dihukum hanya disuruh keluar kelas
"Nih sekolah gede juga kalo kaga ada orang" gumam Hyena saat melewati koridor yang kosong
"Ck! Dia mulu perasaan"
Hyena menatap mading utama di aula
Zhong Chenle
Begitu yang tertulis pada poster itu, dia bukan ketua osis bukan juga anak kepala sekolah
Tapi dia anak dari pemilik sekolah hmz
Anak konglomerat uy, bikin Hyena sirik
"Au ah!" Hyena berlalu dan menuju perpustakaan untuk meminjam beberapa buku
Dugh!
"Adaw!"
"Ah!"
2 orang itu bertubrukan dengan tidak sengaja di depan pintu perpustakaan
"Kalo jalan pake mata!" Bentak nya
Hyena bangkit "jalan mah pake kaki lah tolol!"
"Berani lo sama gue?"
"Anjrit kenapa harus ketemu dia sih?!" Batin Hyena
"Bacot lo ah, minggir"
Hyena melewati Chenle yang masih terduduk di lantai membuat Chenle menggeram dan mengikuti Hyena
"Ya!" Seru Chenle "mwo?" Tanya Hyena santai sambil memilih beberapa buku
"Lo nabrak gue!" Bentak Chenle "ok, maaf"
"Hanya itu?" Batin Chenle "lo gatau siapa gue?" Tanya Chenle
Hyena berbalik dan menatap jengah pada Chenle
"Zhong Chenle anak konglomerat dan juga anak dari pemilik sekolah ini. Dia Presiden kita di High School Sky."
"Ngapain lo nabrak gue?" Tanya Chenle membuat Hyena berdecak sebal "gue ga sengaja" ucap nya
"Ah! Pasti sengaja kan lo nabrak gue?" Tanya Chenle membuat Hyena ingin mencabik wajahnya
"GUE TAU LO DISINI AJA ENGGA!" Hyena nge-gas
"Gausah nge-gas sama Presiden, di kick dari sini baru tau rasa lo!"
"Huh! Emang lo itu Presiden tapi sayang akhlak nya gaada"
"Lo ngajak ribut?!"
"Nee, wae?"
"Lo mau apa dari gue hah? Uang? Fasilitas? Gue kasih deh"
Hyena merasa harga dirinya diinjak telak oleh Chenle. Hyena maju mendekati Chenle
"Gue ga butuh uang lo, gue masih punya duit" ucap Hyena dingin
"Halah jual mahal!" Cibir Chenle
Hyena tersenyum miring sambil mengambil salah satu buku "lebih baik jual mahal daripada ga punya akhlak kaya lo!"
Hyena berbalik dan meninggalkan Chenle
"Oh, jadi ini Park Hyena?" Chenle membatin buru-buru ia menghubungi rakyat nya
🐬🐬🐬
SORI KALO GJ, HEHEHE JAN LUPA VOTE KOMEN NYA KAKAK MAKASII
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BOYFRIEND IS A PRESIDENT |ZHONG CHENLE✅{TAMAT}
Fanfiction"Lo gatau siapa gue?" "Zhong Chenle anak konglomerat dan juga anak dari pemilik sekolah ini. Dia Presiden kita di High School Sky." 🐬🐬🐬 "Hoi! Gue yang paling gans!" "Dih! Muke mirip piringan hitam aja bangga lo!" "Lambe mu yut!" "Kopi nya kaka"...