GIANDRA

08

"Mungkin sekarang lu jadi adek kelas gw,gatau kalo besok mungkin jadi pesuruh gw"
-GIANDRA-

🍃🍃🍃

"Jadi ibu bawa Fira ini ingin tau seberapa cerdas dia kalau dibandingkan kakak kelas nya"papar sang guru

"Ohhhh gituuu tohhh"sekelas serentak menjawab

Bu guru Fisika tersebut pun memberi soal untuk Giandradan dan Fira, kenapa Giandra? karna walaupun dia nakal tapi dia tak pernah main-main dengan yang namanya belajar.

"Kalian pinter banget sih, les di mana?"
Tanya ibu bu guru fisika

"Ya nggak les dimana mana Bu udah keturunan mungkin"jawab mereka berdua bersamaan.

"OMG babang Giant ngomongnya bareng sama si anak baru"teriak Dery

"Jodoh kali, ya gak rel?"sahut Daniel dan bertanya kepada Farell yang hanya dijawab lirikan mata

"Apaan sih lu, ngikut bae berisik tau nggak"jawab Andra

Seluruh murid tertawa karena ocehan  sahabat, 3 orang tersebut

"Udah udah nak sekarang kan udah jam set 3 jadi mendingan sekarang beres-beres gan sambil nunggu bel bunyi."putus bu guru

"Ohhh gituu tohhhh"jawab sekelas yang diakhiri oleh tawa.

---

"Eh lu masih punya utang ke gue"teriaknya pada Vira.

Sedangkan Fira tak mengerti apa yang dimaksud oleh kakak kelas tercintanya eh ralat kakak kelas ter absurd yang pernah ditemui.

"Hai cantik"sapa Dery

Dijawab hanya senyuman oleh Fira

"Eh lu kok malah diem aja sih, untuk bayar kesalahan lo di kantin, sekarang lo jadi pesuruh gw, tak ada penolakan yang gw denger."

Sedangkan Fira menahan supaya ocehan yang tak jelas tidak keluar, kalau tidak hukuman tersebut akan tetap terjadi dan tak ada ujungnya.

"Jadi lu sekarang nerima permintaan gw?"tanyanya untuk memastikan

"Iya kak"pasrahnya

Tanpa disadari ada 3 kacang hidup yang tak dianggap keberadaannya.

Hening sesaat.

"Kok malah jadi kayak di film romantis sih, gw kan masih jomblo, hargai dan puji dong, kalo gw sakit hati gimana bang?"ocehnya sambil memeluk Daniel.

"Ih apaan sih lu jijik tau nggak, nggak usah sentuh aku, aku jijik,benci, jangan sentuh aku der"balasnya alay.

"Ban mbeldos"sahut Giandra.

"Gw duluan, papa gw pulang bay."pamit Farell

"Tuh kan bang Farell jadi pergi gegara lu sih,kebanyakan bacot"tuduhnya

"Kok gw sih kan..."ucapanya terpotong karna suaradari Fira.

"Kak udah deh berisik tau nggak, kalo udah nggak ada urusan lagi, aku mau pulang udah mau otw papa ku"potongnya

"Ya nggak ada urusan lagi, jadi lu boleh pulang, dan inget besok lu mulai bayar perbuatan lu"mengingatkan untuk kesekian kalinya.

🍃🍃🍃

Hai readers authornya rajin nih
Nggak ada yang mau nyapa gitu🙂
Maaf ya kalo authornya lama heheh
Jadi jangan lupa vote dan komen ya

SEE YOU NEXT CHAPTER

👋👋👋

Salam sayang

Nadivaqilah