Chapter 6✨

39 6 0
                                    

Setelah mengalami kejadian yang membuat mereka beruntung, ini sudah masuk 3 minggu mereka berada di korea dan mungkin keberuntungan itu tidak berpihak pada mereka karena

"Sun, bagaimana ini uang kita semakin menipis, bahkan ini belom genap kita sebulan disini, ternyata hitungan kita salah" ucap bia

"aku juga tidak tau bia, mungkin karena kita keasikan belanja ini itu jadi tidak terhitung lagi, tetapi untung saja kita sudah melunasi flat ini untuk 2 bulan kedepan, dan ahh TIKET PULANG!!! kita belom memesannya bia bagaimana ini aku bener-bener lupa!!" Panik sun

"yak, jangan bercanda kau sun!!" Jawab bia yang juga ikutan panik

"serius bia aku tidak bercanda" ucap sun

"tidak ada cara lain lagi sun, sepertinya kita harus mencari pekerjaan disini untuk memenuhi kebutuhan kita selama disini dan untuk membeli tiket pulang ke indonesia" ucap bia

" maaf kan aku yang teledor seperti ini bia, sungguh aku benar-benar lupa dan uang kita hanya cukup untuk makan 3 hari kedepan" jawab sun

"ini tidak sepenuhnya salah kau sun, aku juga seharusnya mengingatkan kau untuk itu,maaf" ucap bia sedih

" sudahlah sebaiknya kita harus cari kerja besok, dan ini sebagai pelajaran juga untuk kita bia, supaya di travelling berikut nya tidak terjadi seperti ini lagi dan sebaiknya kita istirahat untuk besok mencari pekerjaan" ucap sun.

~~~~~~~

Di hari-hari berikut nya sun dan bia melamar pekerjaan, tetapi banyak yang tidak meneriman mereka dengan alasan mereka bukan asli dari korea dan itu membuat mereka kesusahan.

Dan pada akhirnya mereka mendapatkan pekerjaan tetapi mereka tidak bersama karena sun mendapatkan pekerjaan sebagai kasir minimarket dan bia mendapatkan pekerjaan sebagai pelayan di salah satu restoran kecil, itu tidak berlangsung lama karena menurut mereka pekerjaan dan gaji nya tidak seimbang dengan apa yang mereka dapatkan,jadi mereka memutuskan untuk berhenti.

~~~~~~~

Di dalam flat,

"Sun, bagaimana ini uang kita bahkan belom cukup untuk membeli tiket pulang" ucap bia sedih

"aku juga tidak tau bia, biarkan aku berfikir dulu" ucap sun

di saat itu sun sedang membuka tas nya untuk mencari handphone nya tetapi ada sebuah kertas yang jatuh dan itu adalah kartu nama manajer sejin, waktu itu manajer sejin pernah bilang kalau ingin membutuhkan sesuatu harap mengubungi nya

"bia, aku punya kartu nama manajer sejin dan juga ada nomor teleponnya apakah kita meminta bantuan padanya saja?" Saran sun

"tapi menurutku tidak enak sun, waktu itu kita saja menolak pemberiannya masa kita minta kembali" jawab bia

"aish, bukan itu maksudku bagaimana kita minta kerjaan saja sama manajer sejin kali saja ia bisa membantu kita" ucap sun

"ahh iya kau benar juga, cepat sekarang hubungi manajer sejin" ucap bia semangat

~~~~~~~

Di telepon

Manajer sejin : "yeoboseyo"

Sun : "eoh annyeonghaseyo, manajer sejin"

Manajer sejin: " maaf ini dengan siapa?"

Sun: " aku sun, yang menolong mu waktu itu"

Manajer sejin: " ahh sun, akhirnya kau menelepon ku, apa kau masih di korea?"

Sun: " nee, manajer sejin"

LUCKY DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang