#7 ᴛᴀᴡᴀʀᴀɴ

46 15 20
                                    

"HEH! CABE CABEAN! JANGAN IKUTIN GUA LAGI, LO DENGER GAK SIH!?"

"Ihh, oppa kok lucu banget sih kalo marah! Gemes deh!"

"Oppa nanti siang makan bareng kita ya ya ya ya?"

"Udah udah, jangan ganggu dia. Oppa, nanti belajarnya harus fokus ya, oppa harus semangat!"


Plak!

Tampar saja diriku!

"Serius amat! No need to be jealousy, now!"

Dih, adanya gua jijik liatin mereka.

Gua muter bola mata males, sedangkan si Jaehyung malah ketawa ketawa.

"Gaje lu! Sekalian aja gua bungkem mulut lo pake kaos kaki, baru tau rasa!" cicit gua sambil narik tali jaketnya.

Kesel.




Kakel kakel itu melintas dihadapan gua, sambil natap gua horror.




"PERGI GAK?" bentak si Dowoon, kayaknya tingkat emosinya udah meledak.

Tapi apa responnya? Kakel kakel itu malah teriak teriak gak jelas sambil narik ulur lengannya si Dowoon.

"Oppa belajar yang bener ya, Areum mau ke kelas. Ayo girls!" pimpin salah satunya, dan lagi lagi dia natap gua bak orang gak suka.

Tenang aja, gua juga kok:')


"APA LO LIAT LIAT!! BERANI? MAJU LO SATU SATU!!"



Gua membelakkan mata kearah orang yang entah sejak kapan dia berdiri di belakang gua, disaat yang bersamaan kakel kakel itu pada ngeringus sambil jalan keluar kelas.

"Bri--"

"Ikut gua!"

Anjir, main potong bebek angsa!

"Kemana?!"

"Eehh!!"

"Lepas!"

"No way!"

Asu nih bocah!

"Woy, tangan gua sakit!"

"Lepasin!!"

"Mo dibawa kemana bestfriend gua?"

"Ajak kawin, kenapa? Masalah buat--"

"Masalah-lah! Dia punya gua!"

"Eh, eh, lepasin ege! Kalian kenapa sih? Sakit woy!!"

"Gia diem disini--"

"Gia ikut gua, titik!!" Brian ngehempas tangan Jaehyung dan narik tangan gua.


"Kemana Bri?"

"Kemana aja, asalkan kita bisa berdua!"

Degh. Degh. Degh.









































Brian pov.

Di kantin pojok.

"Kak, nasi goreng sama es teh 2, nasi gorengnya gak pedes ya!!" kata gua ke kakak kakak yang jagain kantin.

"Oke!!"

Gua balik badan, ngadep si Gia. Mungkin dia masih marah karena perlakuan gua tadi, ketara banget dari wajahnya yang merah. "Heh! Lo masih marah ya?" tanya gua datar.

Limerence || Day6Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang