5

11 4 0
                                    

Ditaman.

Viora duduk di bangku panjang tepat nya di bawah pohon yang lebat sehingga di Sana terlihat sejuk,menghadap ke sebuah lapangan basket.
Di sana tepat nya,di lapangan basket banyak anak cowo yang bermain basket,terlihat sangat keren jika mereka bermain basket.
Tetapi ada satu objek yang membuat viora menyengrit.

"Anjirr dia lagi,cowo tengilll itu, kenapa sihh di mana mana slalu ada tuh cowok,niat nya gue mau ngademin hati,malah makin Panass" Gumam nya viora.

"Ehemm" Sebuah deheman membuyarkan viora,seorang laki laki tampan duduk di sebelah viora.

"Eh" Refleks viora.

"Sendiri aja" Tanya laki laki itu.

"Keliatan nya" Ketus viora.

"galak amat sih mbak nya" Ucap Laki laki itu sambil terkekeh.

"Bdoamat"Ucap viora judes.

"Gue mau nanya nih" Ucap laki laki itu.

"Tanya apa,penting gak? kalo gak peting mening gak usah ngomong" Ketus viora.

"Pentingg bngett" Ucap laki laki laki itu meyakin kan viora.

"Yawdaa nanya apa"Tanya viora masih pandangan lurus ke depan,tanpa menoleh pada laki laki laki di samping nya itu.

"Lo murid baru?" tanya nya.

"Well,nanya itu aja" Ucap viora.

"itu permulaan namanya" sahut laki laki itu.

"iya gue pindahan dari bandung,kenapa emang ada masalah?" Tanya viora ketus lagi.

"Gada sihh,ya sebagai ketua osis gue perlu tau semuanya." ucap nya.

"Oh" Jawab viora singkat.

"Eh Btw Boleeh kenalan" Tanya laki laki itu.
"Gue Vero William,bukan vero Walando ya" Ucap nya memperkenal kan diri sambil Mengulurkan tangan nya.

"Viora" Ucap viora masih pandangan lurus,tanpa menerima uluran tangan dari vero.

"Viora doang,gada nama panjang nya" Tanya laki laki itu begitu sangat kepo menurut viora.

"Viiiiooorraaaa Nattthaaannn Wijayaaaa" Ucap viora.
laki laki itu terkekeh geli melihat viora.
merasa tak ada respon,ada nya hanya kekehan, viora menoleh dan benar saja laki laki kepo itu sedang terkekeh geli.

"Ngapain Lo ketawa ada yang lucu" Ucap viora ketus.

"Lo lucuu sih" Ucap Vero.

"Oh" Ucap viora enteng.

"Eh tadi lo bilang apa,lo" ucap vero.

"lo budek" Tanya viora.

"Seriuss,Masa sama kaka kelas ngomong nya lo gue sih,ada peraturan nya loh di sekolah ini." Ucap Vero.

"njehhh kaka vero wiliamm,saya minta maaf,gak akan ngulangi lagi" Ucap viora mendramatis.

"lo lucuu loh,aslii" ucap vero sambil terkekeh kembali.

"Semoga kita gak akan ketemu lagi untuk selanjutnya Kaka vero willim" ucap viora berdiri di tempat duduk nya tetapi tangan nya ditahan.

"Kata siapa kita gak akan ketemu lagi,kita satu sekolah Jadi otomatis pasti bkalan sering ketemu lah" Ucap Vero.

"Terserah lo,awas minggir" Ucap viora berlalu pergi.

"Lo beda bnget dari cewe lain,sperti ada daya tarik tersendiri,gue suka cara lo yang jutek,ketus,dan galak" Gumam vero sambil melihat punggung viora yang mulai menghilang.

"Gue harus bisa dapetin lo" gumamm nya.






HALLO READERS PA KABAR,DAH LAMA YA AKU GAK UPDATE,SEKRANG AKU UPDATE DEH TAPI PART INI DIKIT BNGETTT,SOAL NYA LAGI BLANK SUMPAH.

Tetep ikutin cerita VIORA ya guys,jangan lupa vote dan coment karna itu berpengruh bangett buat update.

Jan lupa vote,coment ya.

ThankYouuuuuuu😘

VIORAWhere stories live. Discover now