Tiba tiba tubuh Kirana masuk ke dalam cahaya tersebut kirana terjatuh dalam hutan yang tidak diketahui, dia terjatuh di dekat pohon berwarna orange
"Aku dimana"ucap Kirana kebingungan, saat dia berdiri tiba tiba saja dibelakangnya ada sebuah kotak agak besar.Kirana langsung membukannya. Ketika dibuka ternyata isinya baju dan sebuah surat.
Di bukalah surat tersebut dan kata di surat itu adalah
"Selamat datang di dunia ruang dimensi musim gugur. Semoga kamu beruntung yah......
Tapi kamu bagi yang suka berpetualangan kamu akan enjoy menikmati wahana ini."bacaan kertas tersebut.
"Boro boro enjoy aku aja bingung ini dimana"ucap Kirana.
dia melihat ada sebuah pakaian
"ini apaan ?"ucap Kirana, diambilah baju tersebut.
ketika diambil ada sebuah kertas terjatuh Kirana mengambil dan membuka yang katanya.
"ketika mau dipakai kamu tempelkan saja bajunya di tubuhmu"bacaannya.
kirana menuruti bacaan tersebut ternyata benar tinggal di letakan saja pada tubuh dia akan mengganti sendiri tanpa harus membuka baju yang dia pakai.
"hadeuh ada ada aja kenapa harus kedunia lain segala sih ?"ucap Kirana kesal
"mana disini pohonnya oren semua lagi"ucap Kirana lagi
"kesana kemana ya ?"ucap Kirana yang melihat ada arah jalan.
"hm...apa aku coba kesana aja yah ?"ucap Kirana.
Dia berjalan mengikuti alur jalan tersebut.
"mudah mudahan aku bisa"pikir Kirana semangat
"langkah pertama pasti cari orang lain kan yang ada disini juga"ucap Kirana sambil berjalan
"gimana yah reaksi mamah dan papah saat aku berada di sini ?"ucap Kirana sambil membayang bayangkan
"ah buat apa sih bayangin mamah juga gak bakalan khawatirin aku kan ?"ucap Kirana dengan nada kesal.
*****
"maaf kak Dewi aku gak bisa nolak permintaan Kirana" ucap Tina yang mengadu kepada kakaknya
"ini salah kami harusnya kami gak ngajak kirana ke tempat itu"ucap Reni menangis
"gak usah nangis....., ini bukan salah kalian kok, kakak tau watak dan sifat Kirana yang sebenernya. dia hanya ingin melampiaskan kesedihannya saja"ucap Kakaknya menenangkan tangisan Reni
"sedih ?"ucap Tina
"iya saat mamah papahnya cerai Kirana menjadi stresss dan selalu sedih jadi jangan heran lagi yah kalau Kirana sekarang mempunyai sifat dingin atau gimana"ucap kakaknya
"oh jadi itu..."ucap Toni
"maaf kak Dewi boleh tanya lagi gak, kenapa saat pengumuman kemarin siapa yang juara umum kan dia tapi kenapa gak ada sama sekali rasa bahagianya atau gimana"tanya Toni
Kakak langsung terdiam menatap wajah Toni dengan sedih
"em...gak apa apa kok gak dijawab juga"ucap Toni yang melihat kakakny akirana menjadi sedih saat mendengar pertanyaan itu
"itu karena mamahnya yang gk berkesan. saat dia mendapatkan juara umum mamahnya malah marah marah"
Beberapa bulan yang lalu....
"mamah..."ucap Kirana dengan senyuman
"hmm..."ucap mamahnya singkat
"mah, kalau aku ulangan nanti juara umum mamah suk....."
"SUDAH MAMAH BILANG JANGAN GANGGU MAMAH....KAMU TAU KAN MAMAH INI LAGI APA !!?"ucap Mamahnya nada marah
"tapi aku cum...."ucap Kirana terpotong lagi
"KAMU YAH HARUS MAMAH KURUNG ATAU GIMANA SIH"ucap mamahnya yang menjewer telinganya Kirana dengan menuntun ke kamar dengan sebuah dorongan.
"KAMU DIEM DISINI SELAMA MAMAH DIRUMAH!!!"ucap Mamahnya marah
"PERGI AJA SEKALIAN KAYA PAPAH!!!"ucap Kirana yang tidak menahan emosinya
"KAMU YAH HARUS MAMAH PUKUL!!!"ucap Mamahnya sambil membawa sapu lidi di dapur dengan cepat dan balik lagi kekamar
Saat Kakaknya yang melihat mamah bertingkah seperti itu langsung memberhentikan mamahnya dengan memegang tangan mamahnya yang mau nyepret Kirana
"CUKUP SEMUANYA BISAKAH KALIAN BERDUA DI SELESAIKAN DENGAN BAIK BAIK ?"ucap Kakaknya
"KAMU JUGA JAGA TUH ADIK BUKAN BACA BUKU TERUS!!!"ucap mamahnya marah juga ke kakaknya
"iya.....mamah kembali lagi deh ke kerjaan biar kakak yang urus dia"ucap kakaknya
Mamahnya pun melangkah pergi
"TUNGGU....."ucap Kirana menahan mamahnya
Mamahnya melirik dengan sorot mata tajam, tapi Kirana hany menundukan kepala yang merah karena menahan amarahnya
"APAKAH AKU INI ANAK KANDUNG MAMAH ?!"tanya Kirana dengan nada yang mungkin semuanya pun menjadi takut kepadanya entah kenapa dia berubah yang tadinya menangis sekarang malah menjadi lebih tegas.
"I..IYA TENTU SAJA KAMU ANAK MAM...! JANGAN NANYA YANG ENGGAK ENGGAK!!! ATAU BENERAN MAMAH BUANG KAMU"ucap mamahnya takut tapi tetep Marah
Kirana yang mendengar kata buang langsung marahnya diatas rata rata....
"OH IYA ?KENAPA GAK SEKARANG AJA BUANG AKU !"ucap Kirana marah yang sangat sangat hebat
Kirana langsung pergi dari kamarnya dan pergi juga dari rumah untuk menenangkan dirinya..
*****
Semuanya terdiam saat mendengar cerita kakaknya.
"kasian Kirana, tenang aja kak dewi aku akan membahagiakan Kirana dan melupakan rasa sedihnya itu"ucap Toni membuka suara
"makasih semuanya yang udh mau disisi Kirana dan terima kasih juga udah mengasih jawaban dengan cara ke dunia lain itu"ucap kakaknya
Ayo guys bantu Kirana dengan cara vote guys supaya Kirana tidak sedih lagi
Thank you so much yang sudah baca yah bantu juga cerita ini yah dengan cara meng klik tombol vote😘😊😊
BERSAMBUNG.......
KAMU SEDANG MEMBACA
Dimension Of Autumn
Adventure"Aku dimana?" gadis remaja yang sangat penasaran terhadap ramalan di desanya ia bertekad untuk menelusuri gua yang di ramalnya itu. Dan ternyata tiba tiba saja dia masuk ke dalam cahaya yang ada di gua tersebut. Remaja itu bernama Kirana ia adalah g...