Gue berharap persahabatan kita ga hancur, cuma karena menyukai
pria yang sama.-Unknown
~~~
"Caca?"Tanya jack penasaran
Tumben amat ni tembok nanyain caca Batin rian
Ada yang ga beres Batin devano
"Maksud lo?"Tanya farra
"O-ohh gue ngerti,caca baik aja by the way tumben amat lo nanya in caca"Lanjutnya
"Far buru ah ke loker nanti caca nunggu nya kelamaan lagi"Usul nata
"E-eh iya gue lupa,bang gue duluan ya dadahh"
"Dadah sayang"Bukan rian tapi devano yang bilang
"Bacot sempak onta"Timpal farra
Tanpa mereka sadari,dari tadi ada yang menguping pembicaraan mereka
Ternyata devano suka sama farra Batin seseorang
"Dah ah yu nat"Lanjutnya
"Yuk"
"Ngerdus mulu lo bangke"Ucap rian lalu menepak jidat nya devano
"Sakit bangsat"
"Bodo amat,suruh siapa ngerdusin adik gue"
"Siapa juga yang ngerdusin adik lo"
"Terus tadi apa kambing"
"Gue suka ama adik lo,napa lo?"
"Ga boleh!"
"Suka-suka gue lah"
"Lo kan fakboi"
"Gue mau tobat"
"Giwi miwi tibit"
"Gue cabut"Ucap jack lalu ia segera pergi dari hadapan mereka
"Yeee tuyulll main tinggal aja lo kambing"-rian
"Gue juga mau cabut"
"Cabut apa lo?"
"Cabut nyawa!"
"Bagus lah"
"Bangke"
~~~
"Vin,ada guru kaga?"Tanya devano
"Free class gan"
"Asekkk, ML skuy"
"KUY LAH"Hampir semua siswa kelas XII IPA 2 menjawab
Devano terkejut "Banyak bet buset"
"Lo yang ngajak, lo yang kaget"-rian
"Ya-ya gue ga kepikiran kalo banyak bet"
"Ki mau maen ML kaga?"
"Mager"
"Masa neng nolak abang?"
"Bacot anjir"Ucap freya
"Dua"-nata
"Eh tembok lo mau kemana!"
"Perpus"
"Jackk tungguin caca! Caca mau ikutt"
Apa gue salah? Nyukain gebetan sahabat gue sendiri? Batin seseorang
~~~
JACK POV
"Jack, caca laper"
"Lo bisa diem ga?"
Setelah gue ngucapin itu,raut wajah nya berubah, emangnya yang gue ucapin salah?
Dia dari tadi diem aja,lalu gue tanya sama dia
"Lo laper?"
Ko dia ga jawab? Tumben banget,saat gue menengok kearah kiri gue,ternyata dia lagi tidur anjir
"Pantes"Gumam jack
Beberapa menit gue amatin wajah caca
Dia ga cantik,tapi lucu Batin gue
Menurut gue dia lucu dengan pipi nya yang gembul,bulu mata yang lentik,bibir merah alami, dan kulit putih.
"Jack?" Ada yang manggil gue,lalu gue nengok kearah suara
Ternyata pak samsudin "Kamu ga pulang?"
Gue terkejut "Pu-pulang? Emang sekarang jam berapa ya pak?"
"Udah jam lima,jack"
Hah jam lima? Selama itu kah?
"Sebentar ya pak"Lalu gue menaruh buku yang tadi gue pinjem ketempat semula
Haruskah gue ngebangunin caca?
Lalu gue gendong caca dipunggung gue
"Permisi pak"
"I-iya"
"Anak jaman sekarang ada-ada aja"Gumam pak samsudin yang masih bisa gue dengar
Saat gue berjalan dikoridor,gue ga sengaja nabrak seseorang
Brukk
~~~
Gimana part ini?
Seru ga:v? Komen dongJANGAN LUPA VOTE&KOMEN😁
KAMU SEDANG MEMBACA
CLAUDIA
Teen Fiction[ON GOING] •Dimohon maklum dichapter awal, karena masih berantakan. Semakin lama mengikuti alur, semakin rapih penulisan, karena semua butuh proses untuk maju. Namaku Claudia Aulia Wijaya,orang-orang biasa memanggilku caca. Dalam hidupku yang paling...