Cherish The Memory (ChanBaek) | COMPLETED

Chapter 15

Cherish The Memory
.
Byun Baekhyun as Baixian
Park Chanyeol
.
SUMMARY
Baixian, putra bungsu dari ketua The Council penghisap darah, setengah periㅡ tiba-tiba saja terikat sebagai mate Park Chanyeol dari ras werewolf tanpa sebab yang jelas. Takdir yang mengharuskan, namun tak luput dari segala penolakannya hingga akhirnya Baixian memilih untuk menyerah pada keadaan. Karena semua yang telah terjadi tak dapat berubah begitu saja
.
WARNING : BOY X BOY (YAOI)! MATURE CONTENTS!
Don't bash! Don't plagiat!
.

Chapter 15

"Ini adalah makam Kris."

Baekhyun berdiri disana, menatap pintu besi berdaun ganda yang dikunci secara mekanis menggunakan pola dimana pintu tersebut merupakan makam Kris.

Tubuhnya bergetar hebat dan lututnya terasa lemas saat membaca tulisan diatas pintu yang berisikan nama kakak tertuanya.

"I-ini..." Baekhyun tak sanggup untuk meneruskan kalimatnya. Bak kehilangan kata-kata, ia hanya bisa menganga dengan air mata yang menghiasi wajahnya seperti air bendungan yang bocor.

Pada akhirnya ia terjatuh, berlutut didepan pintu masuk makam Kris dengan perasaan yang begitu menyakitkan. Hatinya yang telah hancur kini kembali dihancurkan hingga tak meninggalkan apapun selain kekosongan.

"Berbahagialah, Xian." Itu adalah kalimat terakhir yang Kris ucapkan untuknya. Hari itu Kris sangat aneh dan sikap menyebalkannya berubah menjadi sesuatu yang lembut dan pengertian.

Seandainya.. seandainya aku tahu itu adalah kali terakhir kita berbicara.

"Kris menghalangi pedang yang menghunus kearahmu saat itu. Meski kau pun pada akhirnya tetap terluka" seharusnya hal itu dirahasiakan untuk membuat Baekhyun tak menyalahkan dirinya sendiri atas kematian Kris, namun menurut Sehun kronologis kematian Kris justru harus dengan jelas Baekhyun ketahui agar Baekhyun menghargai hidupnya sendiri; hidup yang sudah Kris korbankan untuknya, "untuk itu, kau harus menjaga dirimu dengan baik, Xian Xian. Kris ingin kau tetap hidup." Setelah itu Sehun berbalik dan pergi, meninggalkan Baekhyun dalam kesendiriannya didepan makam Kris.

Fakta yang diucapkan Sehun tentu membuat Baekhyun sangat terguncang. Tak pernah sekalipun Baekhyun berpikir bahwa ia akan kehilangan Kris secepat ini.

"Kris, ayo bermain denganku!"

"Hm? Kemana Sehun?"

"Dia sedang belajar. Kemarin dia mendapat 0 di tes matematika. Jadi papa memarahinya dan menyuruhnya belajar lebih keras."

"Baiklah, ayo jagoan, aku akan menemanimu bermain."

Baekhyun ingat, dulu saat ia kecil ia lebih dekat dengan Kris ketimbang Sehun karena Sehun banyak menghabiskan waktunya untuk mendapat pelajaran tambahan. Sehun memiliki intelejensi yang bisa dikatakan tidak sebagus Kris dan Baekhyun, untuk itu Yunho menempatkannya di banyak les.

Kris adalah sosok yang hangat dan menyenangkan bagi Baekhyun kecil. Lelaki itu adalah sosok yang menjadi panutan Baekhyun dulu; pintar, gagah, juga menyenangkan.

Namun seiring berjalannya waktu Kris yang berambisi untuk menjadi bagian dari BSBIㅡ karena saat itu peraturan menyatakan bahwa ia tak memenuhi persyaratan untuk masuk ke The Councilㅡ mulai disibukkan dengan pelatihan-pelatihannya hingga hubungannya dengan Baekhyun perlahan renggang bersamaan dengan Baekhyun yang mulai dekat dengan Sehun.

Lalu saat mereka bertiga sudah dewasa, hubungan kanak-kanak yang dulu benar-benar sudah hilang meski mereka masih berinteraksi layaknya saudara pada umumnya. Bagi Baekhyun, Kris menjadi pribadi yang menyebalkan dan bajingan terlebih saat ia tahu perbuatan Kris yang mencampakkan Zitao selama hampir 1 tahun.