"Aduhh kenapa gue pake kecepatan dateng astaga." Ucap michelle sambil terus berjalan di koridor sekolah. "Kalo kaya gini kan gue sendiri disekolah. Yaudah ah gue ke kantin aja" lanjut Michelle pada dirinya sendiri.
Sesampainya di kantin Michelle langsung memesan makanan yang dihendakinya, berhubung kantin sedang sepi seperti ini memudahkan akses untuk memilih makanan apa saja tanpa harus repot repot mengantri.
"Mang, pesen Nasi goreng nya 1 ya. Yang pedes mang. Minumnya es teh aja." Ucap michelle pada penjual yang sedang di hampirinya.
"Oke siap neng." Ucap penjual tersebut. Penjual tersebut bernama mang cecep, katanya sih nasi gorengnya itu sangat enak, dan juga ada bumbu rahasianya katanya.
"Woi.. sendirian aja lo. Cepet amat dah lo datang chell." Ucap seseorang yang membuat michelle terlonjak kaget akibat kedatangannya yang tiba tiba itu.
"Eh bangke,kaget gue njir. Iya nih gue kecepatan datang kaga tau juga kenapa." Jawab michelle sambil sambil tertawa.
"Ini neng pesanannya."
"Makasih ya mang." Jawab michelle sambil tersenyum.
"Aelah chell kaga usah repot repot sama gue mah, makasih loh chell." Ucap orang tadi, yaps orang itu adalah silvia.
"Bukan buat lo bambang, pesen sana dah sendiri gue lapar." Balas michelle sambil memeletkan lidah nya.
Silvia yang melihat itu hanya bisa mendengus kasar, lalu dia beranjak juga untuk memesan makanan yang dia mau.
Skip dikelas
"Asekk ada Nata de coco nih." Ucap silvia sambil duduk di sebelah Natasha yang baru saja ingin membuka Hp nya.
"Ckk... sil lo bisa ga sih pagi pagi ga usah bikin runyem, pusing gue nih." Balas Natasha sambil memijit pelan pelipisnya.
"Dih kenapa lo hah?" Ucap silvia sambil melihat natasha yang hanya memijit pelipisnya itu.
"Udah kali sil mungkin aja si Nata pusing gara gara lo nyerocos terus tuh." Ucap Rara yang sedari tadi diam aja.
"Noh bener dah kata rara, lu lebih baik diam deh." Ucap Michelle menimpali.
"Yaudah deh gue diem." Balas silvia sambil menghendikkan bahunya acuh.
🌼
Tak terasa hari ini MOS sudah berakhir dan mereka sekarang sudah menjadi murid di HighSchool Permata setelah melalui beberapa cobaan dalam acara MOS.
Sekarang ini murid-murid sedang berbondong-bondong keluar dari gerbang sekolah untuk pulang kerumah masing masing. Karna memang ini sudah jam pulang sekolah.
"Eh guys kita dari awal kenal, gak ada punya nomor masing masing nih, minta dong biar nanti bikin grub biar enak." Ucap michelle sambil mengeluarkan handphone nya.
Lalu mereka masing masing saling bertukar nomor hp untuk di save di handphone mereka.
" oke guys, nanti gue yang bikin grub dah oke." Ucap natasha.
"Okelah"
"Sip"
"Siapp"
"Oh iya gue duluan ya, dahh guys." Ucap silvia sambil melambaikan tangan ke para sahabatnya itu.
"Oke sil hati hati ya, awas nabrak." Balas Rara sambil teriak karna silvia yang sudah menjauh itu dengan motornya, yang hanya dibalas silvia dengan mengacungkan jempolnya. Mereka yang melihat itu hanya terkekeh.
"Gue juga duluan deh, bye semua." Ucap Natasha sambil berlalu karna dia dijemput oleh om nya katanya.
"Oh iya chell lo sama siapa? Mau bareng ga sama gue?" Ucap Rara sambil memasang helmnya.
"Emm gue dijemput ra, lo duluan aja gih." Balas michelle dengan tersenyum.
"Beneran lo dijemput?" Jawab Rara sambil menatap sahabatnya itu untuk memastikan.
"IYA RARA" Balas michelle penuh penekanan.
"Hehe...yaudahlah gue duluan ya,,bye." Jawab Rara sambil tersenyum dan melambaikan tangan.
Setelah berlalunya ketiga sahabatnya pulang, kini tinggallah michelle sendiri sambil menunggu ayahnya menjemput.
Tiba tiba
Bruk
"Heh lo punya mata ga sih, ga liat apa ada orang disini." Kesal michelle.
Karena dia di tabrak oleh seorang cowok yang asik dengan handphonenya."Galak amat dah" Jawab seorang cowok yang ternyata juga anak sekolah ini,tapi masih asing untuk seorang michelle.
"Bodoamat" Balas michelle singkat.
"Idih cuek amat, oh ya kenalin gue Fauzan Gerald Fahlevi. Panggil aja Fauzan." Jawab cowok tersebut yg malah melupakan kesalahannya.
"Eh lo minta maaf kali sama gue bukannya malah ngajak kenalan." Balas michelle yang sudah menahan emosinya sedari tadi.
"Iya deh sorry ga sengaja gue, udahkan jadi siapa nama lo?" Jawab Fauzan sambil tersenyum manis kepada michelle.
"Hmmm.... gue Michelle. Lain kali mata lo gunain baik baik jangan sambil main hp." Balas michelle sambil berlalu dari hadapan Fauzan, karena didepan gerbang sudah ada ayahnya yang menjemputnya.
Manis sih tapi cuek. Batin Fauzan
---------____________________________----------
Haii guys, ini cerita pertama aku, maaf ya kalau ada typo atau semacamnya... 😂
Oh iya jangan lupa vote+comment yaa✌
Ingat tinggalkan jejak guyss...☺
Next part🔜
KAMU SEDANG MEMBACA
DILEMA ( Antara Persahabatan Dan Cinta )
Teen FictionTentang persahabatan yang juga akan di uji didalamnya. Kisah-kisah pilu menjadi satu di dalamnya, tentang mereka yang berusaha keras keluar dari zona masa lalunya. Disini persahabatan mereka akan benar-benar di uji, akankah salah satu dari mereka m...