Biru warna langit, tanda kau sedang bahagia
Mendung warna langit, tanda kau sedang terbalut luka
Bila hujan turun deras, tanda kau sedang menangis
Bila langit bergemuruh, tanda kau sedang marahAku tak mampu temukanmu, senyumu, sedihmu, canda tawamu
Tapi aku mampu rasakan apa yang kau rasakan,Selama ini, biru langit terlukis indah, itu tanda kamu sedang berbahagia menikmati hidup
Kau tak pernah ceritakan deritamu, tapi kau bercerita dengan hujan ditemani tangisanKetika senja datang dengan warna jingga indahnya itu, aku ingatt pelukan terakhir,
Diatas gunung, di tepi hiaju-hijauan yang penuh embun, peluk hangat kita rasakan
Kenagan yang tersimpan, tak lagi rasakan,Jika dipertemukan kembali, aku ingin mengulang lagi
Yakinkan bahwa kisah kita tiada akhir, dan tiada yang mampu mengakhiri kecuali Tuhan
Waktu jangan lagi kita sia-siakan, sebelum kita terpisahkan
Bersyukur lah, aku masih bisa melihat kamu di atas bumi iniBersyukur masih mampu berdiri, memijakkan kaki
Mampu melihatku berdiri tegar, dan menantimu dengan sabar~
KAMU SEDANG MEMBACA
Harapan
PoetryHarapan tak selamanya bisa jadi kenyataan Kepahitan, harus kita terima walau berbekas luka Semua harus diterima dengan lapang dada Bersyukur dan berdo'a "Harapan"