Doughnut

G'Doughnut

Tidak biasanya Grace bangun lebih pagi selain saat masih mengejar waktu kuliah dan bimbingan skripsweet dengan dospem. Gadis itu tengah sibuk didepan meja kayu cukup panjang di dapur ditemani adonan donat yang mulai mengembang.

Bu Lea yang sedaritadi menjadi guru masak dadakan untuk putrinya itu hanya memandu dengan mulut seberapa takaran bahan-bahan yang biasa digunakan untuk membuat donat yang enak. Sementara Papa Grace hari itu sedang ada di rumah, rutinitasnya setiap pagi mengajak bicara si ujang, ayam jago kesayangan nya.

"Pagi om Miko.." sapa Nolan yang tiba-tiba sudah datang dengan pakaian rapi ala pekerja kantoran dengan kemeja dan dasi yang senada serta sepatu pentofel

"Ehh kamu Lan..pagi banget datangnya, masuk aja Grace di dapur" ucap papa Grace tanpa basa-basi mempersilahkan, mungkin karena kehadiran Nolan sudah biasa dalam keluarganya

"Udah belum??"

"Bentar napa, sabar bos"

"Lan..sarapan dulu sambil nunggu donat nya jadi. Tante baru selesai masak nih"

Tanpa harus diulang 2x Nolan langsung mengambil piring yang diisi nasi serta lauk yang menurutnya enak, masakan mama Grace memang menjadi favoritnya sejak dulu. Semenjak Nolan sering dititipkan di rumah Grace karena orangtuanya sibuk dengan bisnis perhotelan yang mengharuskan mereka sering keluar kota.

"100 biji dikali 2k jadinya 200k"

"Nih.." Nolan mengeluarkan 2 lembar uang berwarna merah menaruhnya diatas meja

"Lan..besok kantor lo order lagi kan?"

"Gak tau..kalo enak sih pasti mau lagi"

"Enak lah..siapa dulu yang bikin"

"Resep mama lo..gak usah nyombong"

"Biarin.." Grace memeletkan lidah nya

🍩🍩🍩

Donat yang dibawa Nolan ke kantor sudah dibagikan oleh OB yang bertugas. Ruangan Nolan yang tembus pandang itu memudahkan nya melihat ekspresi wajah karyawan lain yang sedang menikmati donat buatan Grace.

Kantor Nolan memang biasa memberikan snack kepada setiap karyawan sebelum jam makan siang. Kali ini Nolan mencoba mempromosikan donat buatan Grace siapa tau mereka suka.

Graciana.GTF:
"Gimana karyawan lo pda suka gk??bsok order lgi kh??"

Baskara_Nolan:
"Gak tau, ntar gue kabarin"

Gadis itu mendecak kesal setelah membaca balasan pesan dari sahabat kecilnya itu. Sepertinya ia harus lebih bersabar mendengar review donat buatan nya setelah Nolan pulang kerja.

"Selamat siang bu Lea.." seorang wanita paruh baya bertubuh agak gemuk berdiri di depan pintu depan rumah Grace dengan membawa beberapa lembar undangan ditangan nya

"Masuk bu RT ayo duduk dulu.."

"Saya gak lama bu cuma mau nganterin undangan ini"

"Wahh Ersya mau lamaran ya bu selamat loh mau punya mantu"

"Iya itulah bu punya anak gadis gak terasa udah mau nikah aja, padahal rasanya kemaren baru aja Ersya sama Grace berlajar sepeda bareng ya sampai lecet-lecet kaki nya"

"Hahaha benar bu RT dulu mereka hitam banget sekarang aja minta jatah buat beli skincare terus, pusing saya"

"Namanya anak gadis bu biasalah..oh iya bu Lea tau nggak  kira-kira pesan kue yang enak dimana? Sebelum acara lamaran itu rencana nya ada pengajian sebentar bu saya mau pesan kue tapi belum nemu yang cocok"