- apa gw jauhhin?

18.3K 931 37
                                    

Happy reading
Typo bertebaran
Hikss Maaf baru up:'
.
.
.
Alex terngingang² apa yg di katakan papanya samalam dan dia selalu melamun saat bicara dengan teman²nya

*flasback on*

papa ingin bicara dengan kamu" kata seorang paruh baya siapa lagi kalo bukan papanya alex dan di samping terdapat sang istrinya

"apa?" tanya alex

"papa ingin menjodohkan kamu, minggu depan kita akan bertemu dengan keluarganya" kata papanya, alex mendengar perkataan papanya tercengang

"aku manolak" kata alex

"tdk ada penolakan son" kata papa alex

"tapi aku punya seseorang yg aku cintai pi, aku sudah terlanjur sayang denganya dan aku juga mau melindunginya" kata alex, papinya hanya menggeleng kepalanya. Alex mengacak rambutnya frustasi sambil berjalan ke arah kamrnya

"bagaimana dengan ella, apa gw harus gw lakuin?" batinya berbicara sambil temenung menatap galeri di hpnya ella yg sedang tersenyum

*flashback off*

"lex lex alexx" kata ella melambaikan tanganya ke arah alex, yg lain melihat alex dengan tatapan membingungkan

"eh iya knpa?" tanya alex yg baru sadar dari lamunanya

"kamu knpa?" tanya ella dengan lembut, alex menatap ella dengan tatapan sendu ia harus bagaimana?

"hmm el aku pen ngomong sama kamu tapi jangan disini ya, kita ke rooftop aja" ajak alex menarik pelan tangan ella, sampai di rooftop

"knpa?"

"gpp cuma pengen berdua sama kamu aja" kata alex memeluk ella dari samping

"maaf ya kalo kebesokkan bikin kamu kecewa sama sedih" kata alex dengan suara seraknya

"maaf maaf ella aku di jodohhin sama orng tua aku, aku gk mau tp aku di paksa, aku sangat mencintai mu ella" batin alex berbicara, ella yg mendengarnya ingin menangis tp ia tahan supaya air matanya tdk keluar

"hmm lex aku keknya pulang duluan badan aku tiba² gk enak" kata ella

"kamu sakit? Aku bawa ke rumah sakit ya" kata alex memegang kening ella dan itu jaraknya sangat dekat, jantung ella terasa sedang maraton dengan kelakuan alex

"hmm g gk usah aku pulang duluan ya" kata ella dengan fake smilenya

"aku antar ya" kata alex

"gk ush kamu disini aj, aku bisa pulang sendiri" kata ella berjalan keluar dari rooftop meninggalkan alex yg menatap punggung ella yg sudah menghilang dari pintu dengan tatapan membingungkan, alex lupa kalau ella itu bisa baca pikiran

*ellapov*

Sekarang gw lagi ad di mobil gw menuju mansion gw, gw mengendari mobil sambil menangis membuat gw merah dan juga hidung gw

Drtt drtt

"halo, entar lu ad meeting sama perusahaan keluarga lu jam 3an"

"hmm" gw mematikan teleponnya
Gw udh males kalo berurusan dengan orng yg sudah memiliki tunangan dan itu sangat merepotkan menurut gw ckckck

"entar lo juga bakal ngerasain tunangan bodoh" -author

"bacot lo sempak" -ella

"lah kok ngegas sih anak konda" -author

"bd" -ella
*ambaikan yg di atas*

"apa sekrng aja gw buka identitas gw di depan momy sama papi?" gumam gw lalu gw mengangguk

Gw udh sampai di mansion gw, gw menyari keberadaan zein. Dan gw lupa kalo sekarang masih jam pembelajaran pastinya zein sedang sekolah

"aliceee liceee keluarr" kata gw

"ape sih ganggu, gw lg tdr" kata alice yg sudah ad di kasur gw, gw langsung memeluk alice dengan erat

"lu abis nangis knpa? Siapa yg bikin lo nangis!?" tanya alice yg melihat mata ella memerah dan agak sedikit membengkak

"huaa hikss td em ng lo gk li at hikss?" tanya gw sambil nangis

"gw lagi tdr" jawab alice singkat

"emng setan bisa tdr? Menurut gw gk bisa " kata gw mendongak ke arah alice

"bi bisa lah gw" kata alice sedikit gugup

"ape lo keluar dari tubuh gw, trs lo keliling ngeliat cogan" kata gw sambil memicingkan mata

"hehehe tau aja kamu ydh ceritaain knpa lo nangis" kata alice, lalu gw menceritakan ke alice dengan nada sedih

"ouhh" itu bukan alice yg berbicara, gw sama alice menengok ke arah suara tersebut dan ad bang cifer kgk pake baju cuma pake celana panjang hitam oohh my itu memperlihatkan perutnya yg sickpack dan juga mukanya yg ganteng perfect.

"ASTAGFIRULLAHH PAKE BAJU SONOO" kata gw menutup mata gw walaupun kebuka dikit, gpp lah intip dikit rezeki gk blh di tolak hihi (canda)

Gw menuju walk in closet mengambil hoodie gw yg kebesaran lalu gw kasih ke bang cifer. Lalu bang cifer langsung memakainya

"apa lo gila, gw ngeliat lo hampir pingsan tau gk" kata alice

"lo ngatain gw gila!! Gw bunuh lo sekrng juga" kata bang cifer yg udh geram

"bunuh sini, bunuh gw juga udh mati gini" kata alice

"gw siksa lo di neraka!!" kata bang cifer yg sudah emosi

"gw siksa lo di neraka, gw siksa lo di neraka" kata alice megulangi perkataan bang cifer dengan nada mengejek

"berisik anjg cabut lu berdua, bikin gw tambah pusing aje" kata gw yg tak tahan melihat mereka ber2 bertengkar

"kamu ngusir aku padahal aku kangen" kata bang cifer yg mukanya cemberut

"alah udh tua tp kelakuan e kek anak kecil" cibir alice

"lo gk tau gw!! Gw adlh pendiri mafia pendahulu bisakah kau sopan dengan saya!!" kata bang cifer memperkenalkan diri

"bodo amat sekrng lu tuh mantan mafia!! Lo tu udh mati!! Lo tuh disini cuma arwah!" kata alice sambil nunjuk² muka bang lucifer dengan telunjuknya

"kalian sesama arwah knpa berantem sih astagaa tambah stress gw" kata gw yg mengacak rambut frustasi

"oke, trs lo mau gimane kalo alex di jodohhin?" tanya alice serius

"apa gw jauhhin?" kata gw, alice mengangguk setuju

Bersambung...
.
.
.
Pendek ya??
Nyambung gk? Kalo nyambung alhamdulillah
Jangan bosen ya sama jalan ceritanya
Jangn lupa vote, coment and follow me:)

see you in the next chapter•
Terima kasih

fake nerd (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang