KEENAM

49 1 0
                                    

Aku melusuri setiap lorong rumah sakit untuk mencari keberadaan wanita itu.

Setelah aku bertanya pada satpam dia tidak melihat wanita pasalnya pasien dirumah sakit wanita itu banyak, aku pun tidak punya foto wanita itu. Benar2 membuat ku lelah.

Andai saja bukan karna bunda aku tidak mau seperti ini.
Tapi karna aku baik hati jadi tak apa lah aku seperti ini.
Itung itung balas Budi Tante nindi sudah membantu banyak bunda hehe..

Aku melihat wanita yang baru masuk UGD apa itu wanita yang kucari?tapi kenapa dia tidak sadar kan diri, apa dia sakit lagi?tapi lelaki paruh baya itu siapa?ayahnya?atau..setau aku Tante Nindi tidak mempunyai suami lalu siapa dia?

Lalu aku menghampiri lelaki itu wajah dia khawatir dan sedih.

"Permisi om,itu anak om?atau siapa om?maaf saya lancang om, karna dia mirip sekali dengan wanita yang saya sedang cari." ucapku

"Siapa kamu?!"

"Ohya perkenalan kan nama saya Rama Gazani."

"Kamu mencari wanita?kamu kenal kepada anakku?sejak kapan?
tanya lelaki paruh baya itu kepada ku.

"Apa yang didalam naruem?"tanyaku

Deg!

"Boleh saya minta tolong kepada anda tolong pergi dari sini, SEKARANG!!!"

Lalu aku pergi meninggalkan lelaki paruh baya itu sepertinya dia sedang kesel.

Tapii wanita di dalam itu siapa?

Yasudah lah lebih baik aku mencari wanita itu!

Setelah aku mencari beberapa lama aku melihat sosok wanita sedang duduk sambil menguap.

Kenapa dia duduk di kursi kenapa ga tiduran dikasur?tapi bagaimana dia bisa disitu lalu yang berada di UGD siapa?

Lalu aku menghampiri dia.

"Hey kenapa lu disini, skrg balik ke ruangan"

Aku menarik tangan wanita itu menuju ruangan dia.

Wanita itu terus memberontak,lalu aku berhenti karena tangan ku digigit. Sialaan!

"Kamu kenapa si selalu maksa aku dan selalu narik tangan aku!"

kruk kruk kruk (suara perut ya haha)

"ma aku laper makan dulu ya nanti kita lanjut lagi berantem nya"
Aku nyengir melihatkan sederatan gigi ku haha

"ok"
Lalu aku dan wanita itu pergi ke kantin rumah sakit..

"Ma tapi.."

"Apa"ucap ku datar

"Aku ga bawa dompet, kamu traktir aku ya, plisss hehehe"

"Ya"

*Naruem

Apa sih nih cowo diem Mulu sekalinya ngomong cuma singkat, apa  bahasa Indonesia ny ga lancar?

Tidak lama seluruh makanan datang.

Aku dengan keadaan lapar jadi gpp lah kalau dia ilfil,karna melihat cara makan ku gini, lagi pula dia pun sibuk memainkan ponsel.

Lalu aku pun sibuk makan tidak perduli dengan dia.

"Ma,aku uda selesai"
Aku melirik kearah dia tapi dia sibuk memainkan ponsel.

"MA!" teriak ku

"Hmmm"

"Aku boleh minta tolong gak?"
ucapku melas wkwk

"apa?"

"Anterin pulang yayayaya plisss"

Lalu dia beranjak pergi,aku ditinggal pergi gitu aja.
Uh dasar cowo aneh coba aja kalau aku ga kepepet gini ga mungkin mau berurusan sama cowo aneh+ gila + dingin itu.

*Setibanya dirumah....




Daruem&NaruemTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang