CHAPTER 4

1.7K 205 25
                                    

"Annyeong

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Annyeong..



Sudah lama, ya?"

Napas Minho kembali memburu, bahkan liquid bening yang sudah tidak ia keluarkan lagi terakhir kali di rumah tadi pun kembali keluar dengan tidak sopannya.

Ia baru melihatnya pertama kali. Ia bahkan tidak tahu secara visual bagaimana bentuk wajah seseorang itu. Dari kata hati, dari suara yang baru saja ia dengar.. ia tidak salah lagi.





Jisungnya kembali.

Dengan langkah seribunya, Minho menubrukkan tubuhnya untuk memeluk Jisung dan menangis hingga membasahi baju lelaki itu.

Jisung membalas pelukannya, bedanya ia tidak menangis. Ia tersenyum karena Minho menyelipkan namanya di harapan lelaki itu setahun lalu. Yang mana membuatnya datang kembali...






...secara permanen.

"Pertama kali aku tiba disini aku tidak punya alasan untuk tinggal. Tapi, aku menemukan teman satu jiwaku dan memberikanku banyak alasan." Ujar Jisung.

A Friendship That Is Bound By Fate

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

A Friendship That Is Bound By Fate

A Friendship That Is Bound By Fate

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku sangat benci tempat itu. Kamu tidak ada disana dan itu sangat menyulitkanku,"

Kini mereka berdua memutuskan untuk duduk di tepi sungai Han sembari melihat langit malam dengan para bintang yang menghiasinya.

Magic Shop [MinSung]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang