Sungjae terjatuh dalam perasaannya ,ini mimpi buruk pikir sungjae ia yakin 100% bahwa ia sedang menyukai park sooyoung,sungjae tau sooyoung gadis yang baik namun gadis itu menyukai musuhnya dan sungjae tidak ingin masuk dalam permainan itu
Sungjae m...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Untuk merayakan kedatangan Sooyoung, ayo kita bersulang!" seru Minhyuk.
Sekarang mereka sedang di rooftop menikmati kota Seoul dan makan enak, meski Sooyoung baru mengenal mereka tapi mereka sangat ramah sekali dan juga lucu-lucu.
"Sungjae di mana?" tanya Peniel.
"Katanya ada urusan sebentar" jawab Eunkwang.
"Selalunya seperti itu, masalah itu tidak akan selesai" kata Changsub.
"Iya sampai kapan akan seperti itu" kata Wendy.
Mereka semua terdiam.
"Hyaa kimchinya habis, aish ini gara-gara kau Yeri ah" protes Ilhoon tiba-tiba.
"Makanya oppa jangan terlalu menghayati pembicaraan mereka akhirnya aku habiskan kimchinya" ejek Yeri.
"Masih ada dikulkas aku ambil dulu " Sooyoung langsung berdiri dan turun melalui tangga.
Saat sampai di dapur Sooyoung melihat Sungjae tunduk diatas meja makan seperti orang frustasi Sooyoung mencoba mendekat. Ada apa sebenarnya dengannya, apa yang sebenarnya masalah yang teman-teman ceritakan itu soal Sungjae, Sooyoung sungguh merasa sedikit iba.
"Sungjae?" Tidak ada reaksi.
"Sungjaeya?" Sooyoung mencoba menggoyangkan bahu Sungjae.
"Hyaa kau kenapa? Sungjaeya " Sooyoung panik ketika sungjae melihatnya penuh luka diwajah Sungjae.
"Jangan banyak tanya, pabo" jawab Sungjae dengan kesal.
Sooyoung langsung berlari mengambil P3K dikamarnya dan mulai mengobati Sungjae.
"Wajahmu harus diobati" kata Sooyoung mulai menyentuh pipi Sungjae dengan kapas. Namun Sungjae menghindar. Sooyoung sepertinya sudah lupa dengan tujuan sebelumnya.
"Tidak perlu ini akan sembuh sendiri."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
