01

560 33 16
                                    

[warning ; mengarut dan sewaktu dengannya]
-staerry

" Awak nak pergi mana pula kali ni ? " aku menyoal sambil bibir dimuncungkan .

Laju saja jarinya menyentuh bibirku . Dia tergelak kecil melihat reaksi aku .

" Pergi hati awak "

" Jisung tak lawak lah " aku yang berada dalam dakapan Jisung memukul perlahan dada bidangnya .

" Tak adalah sayang . Saya gurau je tadi " Jisung perbetulkan bantal yang menjadi tempat dia meletakkan kepalanya .

" Ish ingatkan nak pergi manalah tadi " aku mencebik . Terdengar lagi gelak dari Jisung . " Dah , tidurlah . Lenguh tangan saya ni letak kepala awak yang berat macam batu ni ha "

Dia ni suka buat aku macam ni .

" Nyanyi dulu baru saya tidur "

" Okay "

Aku terjaga dari lena . Terjaga dalam keadaan terkejut . Dia lagi . Aku mimpi dia lagi !

Siapa Jisung ? Kenapa aku asyik mimpi dia ?

Apa yang aku dapat daripada mimpi tu , dia adalah teman lelaki aku tapi kenapa aku mimpi seseorang yang tak pernah jumpa? Banyak kali.

Kepala dipicit perlahan . Pening lah aku dengan semua ni .

Kebelakangan ni aku selalu mimpi lelaki tu . Han Jisung .

Kau betul-betul wujud ke , Han Jisung ?

——

Aku memperlahankan langkah sebaik saja aku hampir dengan Jaehee . 1.. 2.. 3..

" BOO ! " aku tepuk bahu Jaehee untuk buat dia terkejut . Gelak besar aku bila tengok Jaehee hampir jatuh dari kerusi akibat terkejut .

" Aish Juyeong ! Kau ni suka bagi aku terkejut . Memang nak bagi aku mati ke ? " Jaehee mengurut-urut dada .

" Sorrylah " ujarku dengan gelak yang masih tersisa . Beg diletakkan di kerusi tempat duduk aku .

Sedang aku bersembang dengan Jaehee berkenaan mimpi aku , tiba-tiba Hyunjin si kecoh datang menyerbu kelas .

" WEH GUYS " pekik Hyunjin di pintu kelas . Dia mengelap peluh yang ada di dahi . Handsome siot si galah ni

" Cuba teka apa aku nak bagitahu " Hyunjin mengangkat-angkat kening sambil tersenyum senget.

" Main teka-teka pula " Minho dimeja sebelah dah buka kasut untuk dibaling ke muka Hyunjin . " Aduh kau ni ha yelah yelah "

" Cikgu .. tak datang . Ha lepastu kan... tak ada siapa ganti WOOHH " Hyunjin berjoget di depan pintu kelas . Aku perasan murid di kelas sebelah memandang Hyunjin pelik .

Maka , dengan pengumuman Hyunjin tadi mula lah kelas kecoh . Terutamanya geng di meja sebelah aku ni . Apa nasib aku duduk dekat dengan diaorang ni. Dahla tujuh-tujuh orang ni suara paling tak nak kalah.

Memandangkan aku ada masa , homework yang tak sempat siap semalam aku buat .

" Jaehee , kau tahu tak yang ni ? " aku tunjukkan soalan yang aku tak tahu pada Jaehee .

" Tak . Aku pun tak buat . Kau pergilah tanya Hyunjin dia kan pandai. Malaslah aku nak tanya dekat dia "

" Ah okay "

Aku duduk di meja kosong sebelah Hyunjin tanpa diundang.

" Hyunjin , kau buat tak soalan ni ? "

" Untuk kau mestilah aku buat " Hyunjin acah-acah fliphair .

" Cepat tolong aku jawab "

" Upah ? "

" F- haih 50 sen jelah . Aku pokai " hampir mencarut aku apabila dia sebut tentang upah.

" Tak payah . Aku gurau " fuh selamatlah gurau .

[C]CLOSE | han jisungWhere stories live. Discover now