"Untuk Seseorang Yang Pernah Menjadi Alasan" -Karya Khoirul Triann.
Apa kabar?
Sekarang kita udah jauh banget,
Udah ga pernah tukeran kabar,
Apalagi saling sapa.
Ga ada yang salah.
Kita pisah juga bukan tanpa alasan toh,
Katamu ini semua yang terbaik.
Yuk kita main peran!
Kamu yang pergi terus nanti aku yang pura-pura lupa.
Tapi setelahnya jangan lihat kebelakang lagi, jalan terus aja.
Toh langkahmu juga tetap tegar tanpa adanya aku.
Oh iya makasih udah pernah jadi alasanku untuk mulai semua ini.
Dulu awalnya aku cuman pengen kamu aja yang dengar semua catatanku.
Kan dulu jauh.
Jangankan bertemu, saling kabar pun tidak.
Aku bingung harus ngirim rindu kemana?
Aku bingung gimana caranya bilang cinta?
Aku bingung untuk memulai, Tapi akhirnya aku juga yang harus mengakhiri.
Itupun kamu yang minta.
Dulu aku berharap dengan semua catatanku ini bisa sedikit mengurangi rindu.
Dulu semua puisiku tentang kamu, tapi perlahan semuanya sendu.
Aku bingung saat semua orang suka dengan diksi yang kuciptakan, saat itu juga kamu pergi...
Sepertinya ada yang salah,
Tapi sampai sekarang aku gatau salahku apa.
Bukannya kamu dulu yang bilang,
Aku ini orangnya susah cerita dengan orang banyak.
Sekarang? Semua orang sudah mendengarkan cerita kita,
Tapi si pemain dari cerita itu malah hilang.
Cerita kita ga pernah selesai.
Sama seperti tulisanku yang ga akan pernah selesai.
Terimakasih lukanya, sekarang aku bahagia diluar batas.
Gpp kamu pergi, karena sekarang aku paham.
Dibalik hilangnya seorang kamu,
Banyak kejutan yang udah disiapkan.
Makasih, dari aku yang pernah patah,
Jatuh,
Hilang,
Redup,
Rapuh,
Dan semua yang menyakitkan.
****
Hi, semuanya butuh proses.
Aku paham kalian terluka, gpp luka itu pendewasaan.
Tetep semangat ya!
KAMU SEDANG MEMBACA
Pejuang Harapan
PoetryIni adalah kumpulan puisi karya orang-orang hebat. saya persembahkan ini untuk kalian pejuang luka, kalian hebat. Tuhan selalu bersama kalian, Tuhan pasti berikan yang terbaik untuk kalian melalui takdir yang telah tuhan rencanakan. selamat menik...
