part 13-nuca yakin itu

466 70 10
                                    

•••
"Ra aku anterin" ucap nuca memberhentikan motornya

Tiara tidak menjawab ucapan nuca

"Ra"
"Apasi nuc" ucap tiara dengan nada kesal tiara masih membenci nuca masih kecewa dengan nuca
"Aku anterin"
"Engga nuc aku naik taksi"
"Ra kenapa kamu"
"Kamu kenapa aku mau naik taksi"
"Terserah kamu ra" ucap nuca sambil menyalakan motornya

Tiara melihat nuca yang sudah tidak terlihat motornya

"Nuc aku pengen kita bersama lagi tapi hati aku masih kecewa benci sakit hati sama kamu nuc" ucap tiara dalam batinnya air matanya keluar begitu saja
"Ti" ucapnya yang datang begitu saja iya itu ziva
"Ziv" jawab tiara sambil menangis
"Ti jangan nangis aku bilang jangan tangisin cowo yang cuman mainin perasaan cewe"
"Gabisa ziv"
"Ti aku gak benci nuca tapi aku gak mau kamu nangis terus karena nuca mainin perasaan kamu kalau kamu nangis terus apa bisa kamu nyelesain masalah dengan nuca"
"Tapi-"
"Kita naik taksi itu taksi" ucap ziva sambil menunjukan taksinya ziva tidak mau meneruskannya biarkan sampai tiara mau menghapus air matanya
"Iya ziv" jawab tiara iya berusaha menghapus air matanya walaupun susah untuk menghapusnya
•••
Tiara sedang merapikan diri ponselnya berdering menandakan ada yang mengirim pesan padanya yang menuliskan nama "nuca"

"Ra"
"Ra"

Tiara menjawabkan pesan nuca yang dikirim 1 jam yang lalu ia tidak mau membukanya mau bagaimana lagi? Nuca mengirimkannya terus,

"Apasi nuc"

"Kamu jawab ra kirain kamu tidak akan jawab pesannya"

"Apasi nuc"

"Kamu datang saat itu"

"Jangan pura pura gatahu nuc"

"Terserah kamu tapi aku gatahu sama sekali kamu datang saat itu"

"Iya aku datang terus kamu mau bilang kamu udah berhasil bikin aku sakit hati"

Read

Nuca hanya membacanya menyebalkan nuca yang suruh menjawabnya tapi tidak sama sekali dijawab hanya dibaca nuca menyebalkan

•••

Nuca berpikir sejenak dia hanya membaca pesan tiara iya berpikir jika tiara datang berarti,

"Aku yakin tiara melihat itu semua nuca kamu bodoh karena jika tidak tiara bisa semarah itu hanya karena surat aku berpikir bukankah jika tidak suka dia tidak akan sampai semarah itu " ucap nuca sambil mengacak rambutnya

Nuca membuka ponselnya iya menelepon lyodra nuca yakin karena itu
"Ly boleh ketemu"
"Boleh nuc kamu kenapa"
"Kita ketemu ya ly"
"Tapi"
"Nanti aku jelasin"
"Iya deh tapi kemana" tanya lyodra
"Kita ke taman aku jemput ya ly"
"Iya"

Vote!!!

Lanjut?


perjuangan cinta || nuca tiaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang