DEMON MAGIC✔

Chapter 6

Vote n Komen
-Happy Reading-

~Demon Magic~

Lisa membuka matanya perlahan. Dia melihat cahaya terang yang menyilaukan. Cahaya mentari pagi

Lisa menelisik tempat itu. Dia tidak tau dimana dia berada. Bukan dikamar asramanya, bukan pula di lapangan tempat berlatihnya kemarin

"Selamat pagi, Lisa" seseorang masuk ke ruangan Lisa, membuat Lisa menoleh padanya

"Pa-pagi" sahut Lisa. Ternyata yang datang adalah Suzy, padahal ingatan terakhir Lisa sebelum dia merasakan kegelapan adalah saat Jungkook menggendongnya dan akan membawanya pada Jimin "Tunggu! Kenapa aku ada disini?"

"Jungkook, Jimin dan Nayeon membawamu kesini. Kondisimu sangat parah, gicwer Nayeon dan Jimin belum bisa mengobati kondisi separah itu. Jadi mereka membawamu kesini" Suzy duduk di sisi ranjang Lisa dan mengelus surai Lisa "Apa yang terjadi padamu? Mengapa kau bisa jadi seperti itu?"

"Mmm...aku habis latihan"

"LATIHAN?!" teriak Suzy yang terkejut atas pernyataan Lisa "Lisa dengar! Jika kau latihan seperti itu, itu hanya akan membunuh dirimu. Jangan lakukan latihan seperti itu lagi!"

"Tapi aku ingin jadi hebat"

"Jangan Lisa, yang kau lakukan itu bukan seperti latihan tapi seperti bertarung sungguhan. Kau bisa saja mati malam itu jika Jungkook tidak membawamu dengan cepat"

Lisa termenung. Dia membenarkan ucapan Suzy. Kemarin itu bukanlah seperti latihan, tapi seperti bertarung dengan serius

Lisa berpikir bahwa Taehyung memang ingin membunuhnya dengan alasan mengajaknya berlatih

"Aku akan pulang. Terimakasih sudah menolongku" ucap Lisa, sembari berdiri lalu membungkukkan badannya

"Lisa" panggil Suzy, saat Lisa akan membuka pintu "Ini hari libur. Manfaatkan hari libur ini dengan istirahat. Lukamu memang sudah sembuh, tapi tidak dengan energi mu"

Lisa mengangguk lalu segera keluar dari ruangan itu

Lisa berjalan dengan santai untuk menuju asramanya. Dia pasti akan diomeli Jisoo, karena tak pulang semalam

Lisa memegang dadanya. Kejadian itu terekam sangat jelas diingatan Lisa, saat Taehyung menancapkan pisau belati pada dadanya

"Sialan kau Taehyung" gumam Lisa. Lisa mengepalkan tangannya, lukanya memang sudah hilang, tapi kebenciannya pada Taehyung tidak akan hilang. Dia akan membalas dendam

"LISAAA" seseorang dari belakang tubuh Lisa, meneriaki nama Lisa "Oh ya tuhan...kau sudah baik-baik saja? Jungkook bercerita padaku bahwa dia melihatmu dalam keadaan sekarat"

"Aku baik-baik saja, Rosé" jawab Lisa,  seseorang yang meneriaki namanya tadi adalah Rosé. Entah kenapa Lisa merasa ada sesuatu yang ingin dia tanyakan pada Rosé. Dulu dia tak peduli dengan hal itu. Tapi kini hal itu sungguh mengganggu pikiran Lisa "Rosé..."

"Ya?"

Lisa memejamkan matanya. Dia tak yakin untuk menanyakan hal itu, tapi dia sangat penasaran

"Sebenarnya apa hubunganmu dengan Jungkook?" tanya Lisa yang masih memejamkan matanya. Lisa bisa mendengar bahwa Rosè terkekeh setelah dia mengucapkan pertanyaan itu. Lisa membuka matanya. Dia melirik sinis Rosé yang masih terkekeh "Kenapa sih?"

"Kkkk~Jungkook sedari kecil sudah diasuh oleh ibuku. Jadi aku sudah menganggapnya adikku...Kenapa kau bertanya seperti itu?"

Lisa terdiam. Dia awalnya berpikir bahwa Rosé dan Jungkook adalah sepasang kekasih