↷ 👬 ↶
💤 Teman Tidur 😴
_
_
_
Langit senja sudah mulai menampakkan warnanya di atas sana, pasti kalian langsung mengetahui waktu dari warna langit tersebut.
Menandakan hari akan mulai gelap.
Ini sudah sebulan lebih Taehyun berada di kamar asrama barunya tak lupa bersama Beomgyu sebagai roomate-nya. Taehyun masih bisa mengingat dengan baik saat pertama kali menjumpai Beomgyu, wajah anak itu kentara sangat kalem (ini first impression Taehyun saat melihat apparance wajah Beomgyu) namun setelah berada dalam circle Beomgyu, alias di kamar, lain cerita dengan asumsi Taehyun disaat kesan pertamanya.
Perkiraan wajah yang menurut Taehyun 'kalem' itu langsung hancur karena kegaduhan kecil yang Beomgyu buat sendiri dan tentu saja itu membuat Taehyun tak habis pikir melihatnya yang jelas memang belum ada sehari bersama Beomgyu dan ia bisa-bisanya langsung berlaku acuh dengan segala jenis kegiatan gaduh yang ntah sengaja atau tidak dibuat oleh tersangka Choi Beomgyu.
Tetapi sekarang diam-diam Taehyun sedikit memberi attention pada Beomgyu tidak seperti beberapa waktu lalu, benar-benar memblok acuh keberadaan Beomgyu, hanya Taehyun yang bisa bersikap begitu pada Beomgyu. Untungnya Beomgyu ini tak terlalu peka atas sikap Taehyun yang mengacuhkannya dan menganggap 'dia belum terlalu kenal gue mungkin masih malu jadi diem aja.' begitulah pikirnya.
Peluhnya mana sempat Taehyun seka karena yang ia pikirkan adalah ingin cepat-cepat sampai ke kamar mereka, alasan ia melakukan itu adalah karena Beomgyu yang tertidur dan kini berada dalam gendongan dipunggung Taehyun, benar-benar tak sadarkan diri.
Beberapa orang yang melihat keduanya sudah tak asing lagi dengan pemandangan seperti itu karena Beomgyu dikenal dengan sleepsummerphile-nya itu dan bagi yang menjadi teman sekamarnya akan terasa seperti dapat kutukan merepotkan dan semacamnya. Sudah jelas, sekamar bersama Beomgyu berarti siap 24/7 untuk menjadi pengasuh anak rusuh ber-big mouth tersebut. Jadi, tidak heran jika ada beberapa anak yang minta tukar kamar saat kedapatan menjadi roomate Beomgyu. Taehyun? Ia adalah satu-satunya manusia penganut 'mengikuti aturan' jadi, mana ada ia protes ataupun minta tukar roomate. Meskipun berakhir zonk dan kena olok teman satu kelasnya karena sekamar dengan Beomgyu.
Setelah menaiki anak tangga menuju kamarnya yang serasa penuh rintangan karena memikul berat badan yang jelas bukan berat badan miliknya sangat cobaan dadakan sekali bagi Taehyun, namun setelah terbiasa, ia tak pernah berniat ingin protes atau mengomeli Beomgyu. Entahlah, Taehyun pikir maklum.
Dibukanya kunci kamar lalu dengan asal, ia menidurkan Beomgyu senyaman mungkin di kasur miliknya (karena ranjang mereka itu tingkat dua dan Beomgyu berada diatas tidak mungkin Taehyun mau repot mengangkut tubuh bocah itu) dan napasnya yang memburu yang kemudian dihirup serakus-rakusnya. Ia mengelap peluh didahinya, menarik kursi mendekat dengan kasurnya berada dan menatap wajah Beomgyu yang damai tertidur dengan napas yang teratur.
Ada sedikit rasa lega dibenak Taehyun saat sudah berada di kamar dengan aman, ia terbebas dari beberapa pasang mata yang seperti sedang membicarakannya dan Beomgyu tadi. Harinya sudah cukup berat karena tugas yang menunggunya untuk diselesaikan lalu ditambah lagi panggilan dari teman-temannya Beomgyu yang memanggilnya tiba-tiba (seperti biasa) untuk segera mengangkut Beomgyu yang tertidur.
"Kalau dua bulan gini terus, mending gue jadi pacar lo aja sekalian, hadoh...." Taehyun bermonolog sendiri, pandangannya tak lepas dari Beomgyu yang terlelap.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teman Tidur - TaeGyu
Fanfiction"Duh gue ngantuk, temenin tidur yuk?" - Choi Beomgyu dengan segala pola tingkahnya. "Nyusahin bener ya tuhan punya temen sekamar kayak gini!" - Kang Taehyun, kalem kelewat cuek yang penyabar. Lalu... apa yang akan terjadi selama dua bulan kedepan...