Fix, ini anggota Keluarganya BOBROK SEMUA
Kalau gak suka, silahkan pergi dan cari cerita lain. Mungkin, DNA humor kita berbeda
WARNING: CERITA INI MEMILIKI EFEK SAMPING ANDA TERTAWA BERLEBIHAN, SAKIT PERUT, DAN KRAM DI AREA PIPI. JIKA ANDA MENGALAMI...
"Dek... cepetan kamu dandannya" kata Chen sambil teriak
"Iya, ini juga udah selesai" kata Eunha sambil keluar dari kamar
"Kak Umin.. itu buah tangannya udah dimasukkin ke dalam mobil belum?" Tanya Lay
"Udah dek, itu yang lain udah siap belum?" Tanya Xiumin
"Bentaran nunggu Kai lagi mules katanya" kata Dio
"Yaudah lah" kata Xiumin
Lalu, tidak lama kemudian Kai pun keluar dari kamar mandi. Setelah semua sudah lengkap, mereka pun langsung pergi
Didalam mobil van, mereka melanjutkan aktivitas seperti biasa
"Gila kak, ini mobil Van baru elo?" Tanya Baekhyun
"Iya, baru keluar ini" kata Suho
"Ahh.. gila. Keren banget anjir" kata Chanyeol
"Harganya pasti mahal" kata Chen
"Kongsi bertiga sama kak Umin, sama Lay. Jadi gak berat kali" kata Suho sambil tertawa
"Anjir... gue kira uang lo semua kak" kata Kai
"Ya enggaklah.. kosong melompong lah nanti rekening gue. Gak ada isinya" kata Suho
"Merek mobilnya apa kak?" Tanya Sehun
"Finetza Expanding Camper Van" kata Suho
"Bisalah, kita buat camping" kata Luhan
"Yoi banget kak" kata Kai sambil bertos ria bersama Luhan
"Harganya berapa kak? Kepo nih" kata Eunha
"1M" kata Suho
"What? 1M?" Kata mereka semua serentak
"Siap-siap kenak marah bendahara keluarga lah elo kak" kata Dio
"Gue belinya gak sendiri. Kongsi bertiga sama kak Umin sama kak Lay. Jadi, gue gak bakal kenak marah Mama" kata Suho
"Ooh iya, Mama sama Papa udah duluan kan ya" kata Chanyeol
"Iya, memangnya kenapa?" Tanya Lay
"Apa jangan-jangan, Mama sama Papa mau rencanain pesta lamaran kalian berdua kak" kata Chanyeol
"Gak tau juga sih gue" kata Xiumin
"Kak, ke pom bensin dulu dong.. gue mules" kata Kai
"Habis makan apa sih dek?" Tanya Chen
"Makan ketupat pakek tauco yang kak Dio buatnya kepedesan" kata Kai
"Tuh mules memangnya kagak bisa di pending apa?" Tanya Baekhyun
"Ya kagaklah.. ada-ada aja sih kak" kata Kai
Mobil pun berhenti di pom bensin. Dan segera, Kai langsung keluar dari mobil dan masuk ke dalam toilet
"Padahal masih jauh" kata Sehun
Setelah selesai dengan urusannya di toilet, Kai pun kembali masuk ke dalam mobil dan mereka pun melanjutkan perjalanan
Sampainya disebuah rumah besar bercat putih, Suho memparkirkan mobil tepat di belakang mobil kedua orang tua mereka
Baru saja keluar dari mobil, mereka sudah mendapatkan repetan dari sang Mama
"Kalian kenapa lama banget sih? Kan seharusnya udah sampai disini jam 9 pas. Ini malah ngaret sampai jam 11 siang" kata Hyunhae
"Maaf Ma, tadi macet dijalan. Terus si Kai pas dipertengahan jalan malah mules. Makanya kita mampir dulu ke pom bensin" kata Xiumin
"Terus itu, mobil siapa yang kalian bawa? Perasaan tadi pagi gak ada" kata Hyunhae
"Baru aja datang tadi pagi Ma. Pas kalian berdua pergi, mobilnya baru aja datang" kata Suho
"Mama gak suka ya, kalau kalian beli barang mahal kayak gitu" kata Hyunhae
"Suho belinya kongsi kok Ma. Suho kongsi bertiga sama kak Umin sama Lay juga" kata Suho
"Ini kenapa gak masuk sih? Udah ditungguin juga" kata Euntaek
"Lihat tuh, anak-anak beli mobil baru. Kan sayang Pa uangnya" kata Hyunhae
"Udahlah, kalau merepet nanti aja repetinnya dirumah. Lagi pula, Mama sama aja kayak anak-anak. Kalau koleksi tas Mama di jual 3 pasti udah dapat satu mobil kayak punya Suho. Udah ayo masuk" kata Euntaek sambil masuk ke dalam rumah
Mereka pun masuk ke dalam rumah bersama dengan Hyunhae
"Maaf kami terlambat" kata Xiumin
"Tak apa, ayo duduk dulu" kata Tuan Lee mempersilahkan mereka duduk "Ayo diminum" kata Tuan Lee
"Kak Farraz mana?" Tanya Eunha
"Dia lagi siapin cemilan buat kalian sama Mamanya" kata Tuan Lee
"Duh, jadi lupa kalau saya tadi lagi bantuin mereka di dapur. Gara-gara kalian ini" kata Hyunhae
"Mama ini ada-ada aja sih. Kalau pelupa, pelupa aja. Jangan salahin kita dong" kata Baekhyun
"Wah, kak.. mulut elo pengen gue plaster pakek slasiban nih kayaknya" kata Eunha sambil memukul pundak kanan Baekhyun
"Nih, ayo dimakan" kata Nyonya Lee sambil membawa nampan yang berisi Bolu cokelat
"Ayo dimakan" kata Farraz sambil tersenyum
"Papa sama Papanya Farraz udah sepakat. Bakal adakan pesta lamaran kalian bulan depan" kata Euntaek
"Heol.." kata mereka semua serentak
"Kenapa?" Tanya Hyunhae
"Tadi pas kita lagi di jalan menuju kemari, kak Chan gak sengaja ngomong kalau Mama sama Papa kemungkinan datang lebih cepat karena mau membicarakan soal pesta lamaran dan ternyata itu beneran terjadi" kata Eunha
"Berarti, ikatan batin kalian udah kuat" kata Nyonya Lee sambil tertawa
Sekitar jam 3 sore, mereka pun pulang ke rumah dan beristirahat
🍀🍀🍀
Sudah lama tidak menyapa kalian Annyeong semuanya.. apa kabar? Authore disini baik-baik aja.. cuma kantongnya aja nih yang kurang baik
Gimana chapter ini menurut kalian? Please comment, karena Authore suka banget baca comment kalian. Apa lagi kalau comment kalian pada kocak semua
Membuat Authore semakin rajin buat lanjut cerita ini😂
Astaga, Authore lupa masukkin foto mobil van barunya Suho🤣 maafin yak
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
