03 : Rencana

2.7K 443 11
                                    

Miris banget gue disini, di depan kelas ngeliat 2 orang yang lagi ngebucin di lapangan, inilah definisi sakit tapi tidak ber blood.

Gue liat dia bahagia sama itu cewe, yaudahlah mau diapain lagi kan? Percuma gue paksa, hasilnya gaakan baik, eak.

gue masuk aja ke kelas dengerin lagu galau, taulah apa yekan?

Tiba tiba Siyeon manggil gue

"Oi ibu kapten, ada yang nyariin lo tuh" kata Siyeon geplak kepala belakang gue, sialan emang.

"Apaan si?"

"Ada yang nyariin lo, kampret"

"Dimana?"

"Depan kelas"

"Hm tengkyu, Yeon"

Gue jalan ke depan kelas, dan melihat seorang cowo sedang bersandar, asek bahasa gue.

Author POV

Kamu ketemu sama Junkyu di depan kelas, ya sebenernya juga Junkyu yang nungguin

Kamu menepuk pundaknya, membuat si empu berbalik memandangimu

"Lo yang nyariin gue?" Tanya kamu

"Lo Aresa y/n?" Tanya Junkyu

kamu hanya mengangguk

"Gue mau ngomong sama lo, tapi jangan disini"

"Ya terus dimana?"

"Udah ikut aja sini"

Junkyu menarik tanganmu dan membawamu ke taman belakang sekolah

"Mau ngomong apa? To the point aja" kata kamu

"Jadi gue pacarnya Keke—.."

Kamu kaget dan melotot

"OH JADI LO PACAR SI KEKEYI?! LO JAGAIN PACAR GA BECUS AMAT SIH?! KAN DIA JADI NGEREBUT PACAR GUE, KALO PUNYA CEWE TU DI PEGANGIN BIAR GA GODAIN COWO ORANG" kamu langsung kesal

"Eanjir, cowo lo juga godain cewe gue" kesal Junkyu balik

"Qhymack emang"

"Udah terus sekarang lo mau ngomong gitu doang?! Ga penting"

kamu udah berbalik, tapi omongannya berhasil membuatmu berbalik

"Gimana kalo bales dendam?"

Keningmu mengerut "bales dendam? Ke mereka berdua?"

kamu menunjuk ke arah dua orang yang sedang berjalan melawati taman belakang

Junkyu mengangguk "Iyalah ke mereka berdua, lo emang di selingkuhin siapa lagi?"

Kamupun ikut mengangguk "boleh, bales dendam apa?" Tanya kamu

"Gimana kalo kita pura pura pacaran?" Usul Junkyu

Kamu melotot kaget "HAH?! GILA LO"

sehabis itu berteriak, ah toa ni kamu.

"Iya pura pura aja, pokoknya lebih romantis dari mereka deh, gimana? Setuju ga?" Tanya Junkyu

Kamu menimang sedikit

"Hm, boleh lah"

"Oke ayok kita ke kantin, laper gue mumpung jamkos" Junkyu menarik tanganmu dan menggenggamnya erat sangking senangnya

"Heh ampas kopi, tangan gue sakit bodoh, pelan dikit genggamnya" kamu protes

"Yaudah maap, gue kan cuma lagi seneng aja elah" kata Junkyu

Junkyu merengut lucu sambil monyong monyong kek ikan cupang, sedangkan kamu nahan gemes, iya gemes pengen jual ginjalnya.

Kamu menepuk bibirnya "bibir lo biasa aja, jangan bikin gue kasih Lo ciuman"

"Lo mau cium gue?" Kata Junkyu sambil masang muka ( ͡° ͜ʖ ͡°)

"Bukanlah, maksud gue lo cium tembok gue bantuin :)"







TBC
~~
Please jangan hujat aku :)

[✓] ExTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang