17.About Jaemin.

40 6 0
                                    

"Jaem mau kemana?" Tanya Jeno yang melihat Jaemin membawa kunci Mobil.

"mau ke apartemen" Ujar Jaemin.

"Hehehe, ikut dongggg" Mohon Jeno.

Jeno menggoyangkan lengan Jaemin.

Jaemin menepis dengan cepat.

"Ish! Gue tau lo mau minta makan kan?! Dasar! Minta makan noh sama pacar lo!" Kesal Jaemin.

Jeno dan Anggi memang sudah pacaran sejak seminggu yang lalu.

"Ogah, Anggi lagi sibuk! " Kesal Jeno.

"Ish, yaudah makan kek sana di warteg njir! Bodo gue mau pulang! Bye! " Jaemin langsung ngibrit meninggalkan Jeno.

"Asu kau Jaemin!!! " Teriak Jeno.

Jaemin hanya tertawa.





















Cklekk.

Kini Jaemin sudah sampai di apartemen pribadinya.







































Jaemin sedang asik menonton TV sambil mengemil.

Tiba-tiba bel apartemen nya berbunyi.

Ia membuka pintu dan terlihat ada pria  memakai jas berwarna hitam dan memakai sebelah kacamata bulat di mata kirinya.

"Eh? Pa-paman........ Paman Jung Min? " Kaget Jaemin sambil memiringkan kepalanya.

Pria yang bernama Jung Min itu hanya tersenyum simpul.

"Mau apa paman kesini?" Tanya Jaemin dingin.

"Setidaknya biarkan aku masuk terlebih dahulu. " Ujar Jung.

"Haishhh. Baiklah. Silahkan masuk"

Jung dan Jaemin pun duduk berhadapan di sofa.

"Ada apa paman kesini?" Tanya Jaemin to the point.

Jung membenarkan kacamata nya.

"Setidaknya berikan aku minum" Kata Jung yang membuat Jaemin kesal.

"Huh. Oke paman mau minum apa? " Tanya Jaemin terpaksa

"Aku mau kopi" Ujar Jung.

"Baiklah, tunggu disini aku akan membuatkannya untuk paman" Ujar Jaemin,

Jaemin pun pergi ke dapur.
































Tukkk.

"Ini kopinya. Silahkan diminum paman Jung" Ujar Jaemin.

Sruppp.

"Aku tanya sekali lagi. Apa yang membawa paman Jung kesini? " Tanya Jaemin.

Tukkk.

Jung menaruh secangkir kopi di meja.

"Oh, pasti kau disuruh pak tua kan? " Curiga Jaemin.

"Pak tua? Ah, tuan Woo" Ujar Jung.

"Benarkan? Kalian memang gila. Paman kau boleh pergi." Ujar Jaemin.

"Apa kau ini? Aku kesini bukan karena utusan Tuan Woo. Aku kesini hanya karena ingin mampir" Ujar Jung.

"Hahaha, aku tidak percaya" Ujar Jaemin.

"Tuan muda, bagaimana pun Tuan Woojin adalah ayah dari Tuan Muda" Ujar Jung.

Jaemin menatap Jung.

IDOL ❌ TRAVELERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang