3#Rangga&Alya

174 7 3
                                    

Setelah dari kejadian tadi,Alya termenung mengingat kejadian itu.dia sangatlah merasa malu.apa lagi,ada papahnya.

"Aduh..aduh kenapa sih nyampe harus kek gitu."bersuara sedikit pelan agar papahnya tidak mendengarkan.ya,alya kan duduk disamping papahnya,takutnya kalo misalnya keras-keras nanti....

Terus kemana si Rangga?dia dihukum sama Bu Sri?apa gara-gara kesalahannya tadi?apa dikelas sama guru mapel yang lagi ngajar.hukuman apa ya?udah lah gak usah dipikirin.

Tapi saat hanya ada mereka berdua di ruangan itu,tiba-tiba Alya pengin kencing.(bangsat....ke belt banget anjir!!) Gumamnya dalam batinnya.

Karena begitu tidak tenang,gak nyaman,sampe goyang-goyanh sambil duduk.pastilah si Ferdi papahnya Alya begitu heran dan kebingungan lihat Alya kek gitu.

"Kamu kenapa sih?megal-megol kesini kesana."tanya papahnya yang melihat Alya dengan gayanya itu.

"E..e...i..tuh...pah...aku pengin kencing..."ucapnya dengan gagap dan tangan yang sambil  memegang itunya.

"Oh...itu,yaudah nanti dulu.nunggu Bu Sri kesini dulu."
Ujar Ferdi pada Alya.

♥♥♥♥♥♥♥

Tak lama,rupanya Bu Sri kembali keruangan ya. Bu sri habis ngapain ya?

"Eh pak Ferdi sama Alya mau kemana?pendataan kan belum selesai."tanya Bu Sri karena melihat papah Alya dan alya

"Ini Bu nih Alya katanya mau buang air kecil."

Alya hanya tersenyum sambil memegangi itunya.

"Ngomong-omong toiletnya dimana ya Bu?"tanya Ferdi kepada Bu Sri.

"Oh itu jalan aja lurus,nanti ada pertigaan belok kiri."penjelasan Bu Sri sambil menunjuk-nunjuk kan tangannya.

"Oh...makasih ya Bu...cepat pah Alya gak tahan ni pah...udah di pucuknya."ucap Alya karena udah gak tahan banget kali.

"Ya..ya udah Bu nih si kutu kampret gak tahan lagi makasih ya bu."

"Ihss papah nih ngomong anaknya sendiri kutu kampret!!!"

Bu Sri dan papahnya Alya hanya tersenyum-senyum.

Tak tunggu lama ferdi dan Alya langsung menuju ke toilet.

Alya berjalan sangat cepat,tapi papahnya berjalan di belakangnya dengan jarak lumayan jauh.saat sudah ada di pertigaan,Alya langsung belok ke kiri,tapi saat itu ponsel papah Alya berdering.dia pun berhenti sejenak untuk mengangkatnya.
Dia pun mencari tempat yang lumayan jauh dari keramain.berarti jauh juga dari toilet.

♥♥♥♥♥♥♥♥
"Aduh...Anjay...bangsat.....buruk....asw......jangan keluar dulu dong."
Omelnya sambil berjalan dan tangannya yang masih memegang itutnya.
Hah Alya gak malu kan dari ruangan Bu Sri lewati kelas-kelas dia gak malu barang kali dilihatin,kan dia pegang itutnya terus.

"Nah...ini dia."dia langsung berbelok ke kiri saat itu juga ada tulisan TOILET WANITA.
Tak tunggu lama dia langsung masuk,saat masuk dan membuka pintu salah satu.lalu menutupnya.

"A.....anjy......"teriaknya sampe dia
Ngompol gaes.

Mulut Alya yang teriak itu, langsung dicium oleh seseorang seperti laki-laki  dan di senderkan ke pintu yang udah ditutup.alya gak bisa bernapas gaes,udah gitu dia ngompol,udah gitu juga dicium yang pas mendarat di bibir mungilnya itu.dengan mata yang ditutup,
Alya berusaha untuk melepaskannya dengan memukul dada bidangnya itu.

Dia pun merasa kesakitan,lalu dia langsung melepaskan ciuman yang mendarat dibibirnya itu.

"Ha..ha..loh tuh.."saat mata alya mengarah kebawah karena syok,dia langsung menelunjukkan jarinya ke laki-laki itu.saat menunjuk laki-laki itu,rupanya dia.....

♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥


"Loh...!!!!"alya bener-bener terkejut karena melihat sosoknya.
Langsung aja di itu Rangga.yang waktu Alya dateng Sama papahnya,dan melihatnya duduk berhadapan dengan Bu Sri.ou jadi hukumannya buat Rangga, gara-gara buat guru mapel yang lagi ngajar marah.hukumanya bersihin kamar mandi.tapikan...

"Kenapa,?loh mau lagi?selow aja  beb cantik."
Ucapnya yang begitu dengan santuy.ya soalnya Rangga kan badboy di SMA nya itu,jadi dia gak merasa salah gitu.dan tangan dia yang memegang dagu Alya.

Alya langsung menyingkirkan dagunya itu,dari tangan yang menurutnya itu kotor.
"Jangan loh sentuh gue...loh bilang selow?hah?ciuman seorang wanita itu pertama cuma buat suaminya dan loh berani-beraninya nyentuh tanpa izin gue.heks..heks..."saking marahnya Alya yang tidak memikirkan kalo roknya basah,dia juga menangis karena gak pernah ngalamin kek gini.

"Banyak kok cewe yang mau dicium sama gue malahan berjam-jam,loh baru berapa menit eh gak menit palingan berapa detik udah kayak..."ngelesnya itu...loh....buat geram aja.

Alya mengusap air matanya yang berjatuhan dari mata indahnya itu.
"Emangnya,heks...gue itu kaya mereka jangan banding-bandingin gue sama mereka yang kayak cabe-cabean,dan gue gak suka tipe kaya lo.gue benci sama loh heks..heks.."

Rangga ya terdiam sejenak,apa dia ini salah atau menurut dia ini cuma jadi candaan.

Tapi..."bha...ha..ha.."kenapa Rangga ketawa.

"Loh udah salah,malah ketawa?bener-bener brengsek loh bajingan tau gak sih."marahnya yang bingung karena Rangga itu menertawakannya bukannya menyesal malah menertawakan alya,ya Alya jadi marah banget.

"Loh lucu ya sayang,lihat rok loh basah,loh udah ga tahan ya hah."
Cekikikan Rangga pada Alya.

Alya pun Langsung melihat ke roknya,dia bingung mau gimana,kan tadi dia marah masa iya jadi berubah nanti Rangga malah menertawakannya.

Dia bingung malu untuk keluar,tapi Rangga langsung mengeluarkan jaketnya dari tasnya itu untuk menutupi roknya Alya yang basah itu.tas?kok Rangga dihukum bawa tas?

Rupanya Rangga diusir,untuk tidak mengikuti pelajaran guru yang dibuat marah oleh dia.
"Nih,gak mau?apa mau dipake in Sama gue?hha."ejeknya pada Alya,juga menjulurkan jaketnya yang ada ditangannya.

Alya langsung merampas jaket Rangga dari tangannya.
"Gak usah,gue gak butuh,gue bisa pake sendiri."dia masih marah sama Rangga atas kejadian itu,tapi kok jaketnya wkwkwk Alya bikin gemes deh..

"Gemesin banget sih eloh kalo lagi jutek kek gitu?ngidam apa sih mama loh waktu hamilnya loh syang."ejeknya lagi,lagi lagi Rangga ngekek Alya.basah banget apa roknya?sampe kelihatan dari depan.

Alya gak merespon dia lebih mengurus dirinya yang sedang menaliakn jaket ke pinggangnya untuk menutupi rok basahnya.dan setelah itu, Alya beranjak keluar.tapi saat keluar...
Tangan dia ditarik sama Rangga.

"Ihss..lepas sih brengsek!!!gue mau keluar."ucapnya yang begitu agak keras.

Tiba-tiba papahnya datang...
"Alya!!!udah?"tanya papahnya.

Dia sangat takut dan terkejut tanganya yang masih dipegang oleh Rangga,tapi tubuhnya udah ada diluar. Rangga pun melepaskan tarikannya dari tangan Alya.

"AW.."suara sakitnya karena tanganya sangat dipegang kuat oleh Rangga.

"Kamu kenapa?"tanya lagi papahnya.

"E....gak,gak ..papah....papah Jangan mendekat."ucapnya dengan gugup karena takut jika papahnya membuka pintu itu dia akan menemui cowok super bajingan+brengsek.itu ya siapa lagi kalo bukan Rangga.

"Kenapa?"malahan dia mendekati Alya dan.........


Gimana teman-teman,maaf ya kalo ceritanya gak baguz,buat kalian jangan lupa koment,follow sama vote nya ou ya jaga kesehatan.ya...
Salam buat semua,teman teman ku....♥♥♥♥♥

Rangga & AlyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang