My Poetry to You 🔚

Tidak Direstui

Puisi ini merupakan game yang digagas oleh A' Ilham Dani Writers Triangle. Terima kasih, Kak Ilham.

Judul:
Sambung Bait Puisi

Cara main:
1. Setiap member diberi 1 kali kesempatan untuk menyambung bait puisi sebelumnya
2. Ilham Dani yang memulai puisi. Yang melanjutkan bebas, siapa pun boleh

Peraturan:
1. Tidak boleh ada yang tabrakan
2. Tidak boleh ada emoji
3. Tidak boleg ada stiker
4. Isinya harus nyambung dengan judul dan tema

Note:
@ = Username WhatsApp Keluarga Writer's Triangle 5 Juni 2020

1 ... 2 ... 3 ...!

Tema: Patah Hati
Judul: Tidak Direstui

Betapa hati menjadi jadi
Cinta yang suci hancur berkeping
Segala rasa bercampur duka
Namun bencana yang menerpa

(@A' Ilham Dani)

Sedang rasa dan asa meminta dia (@pokoknyamanusia)
Namun ku tak kuasa menahan takdir (@Yulia)
Akan sebuah perpisahan paksa tanpa restu (@Anisa Salsabila)
Sungguh, begitu berat melepas rasa ini (@Pena_Aksara)

Beginikah rasanya mencoba ikhlas akan cinta (@Mulyaningsih)
Cinta yang selama ini dinantikan akan balasan, namun tak kunjung datang ini (@Aisyla_Syabila)

Kepada siapa aku meluapkan rasa?
Kepada apa aku melampiaskan perasaan?
Ingin teriak, tapi aku tidak gila
Ingin rebahan, tapi pikiran menola

(@Putri Maria)

Mungkinkah takdir memang tak berpihak?
Semesta pun diam, tak berani komentar
Lalu, bagaimana tentang rasa dalam dada?
Haruskah kularung di tengah samudra luas?
Atau kubakar dalam bara api?
Atau juga kubekukan, lalu kupecah menjadi kepingan?

(@lala_pOu23)

Dalam Cakrawala malam menjadi sebuah saksi
Akan lara nan teramat dalam kenangan nestapa lalu.
Saat dalam pelukan hangat dan kata manjamu.
(@Anisa Salsabila)
Selalu terekam dalam hati, dan pikiranku.
(@princess teddy bear)

Titimangsa: Grup WA Writer's Triangle, 5 Juni 2020