SEMBILAN BELAS

542 37 3
                                    

Saat SinB dikamar menenangkan J-Hope,memeber yang lain mencemaskan Joohe dan juga J-Hope "Eonni,SinB belum keluar juga yah?"tanya Eunha "Belum,aku khawatir nanti J-Hope oppa merasa sangat bersalah,sehinggah tidak mau makan,buktinya sekarang sudah siang,mereka belum keluar juga"kata Sowon,pada saat yang sama terlihat SinB keluar dari kamar J-Hope,merela semua langsung saja menghampiri SinB dan menghujaninya dengan pertanyaan
"Bagaimana kondisi J-Hope,SinB?"tanya Jin "Dia masih sangat merasah bersalah oppa"kata SinB dengan lesuh "Hyung apa kita kasih tau saja sama eomma?"tanya Jungkook "Jangan Kook,eomma dan appa pasti capek,mereka juga tidak ada di Korea"kata Jin,saat mereka tengah berbincang tiba tiba saja J-Hope berteriak dari dalam kamarnya membuat semua orang yang ada disana panik

"SINB!!!JANGAN TINGGALKAN AKU SENDIRIAN KUMOHON"

Merrla semua masuk dan terkejut mendapati J-Hope masih menutup matanya dan wajahnya sangat pucat "Oppa oppa mian oppa mian"tangis SinB "Hyung hyung"tak lupa Jungkook juga mencemaskan kakak periangnya itu,tiba tiba saja handphone Umji berdering "Siapa Umji?"tanya Jennie "Chaeyeong"kata Umji "Angkat saja siapa tau Joohe sudah baik baik saja"kata Yuju "Nee eonni"

Yeoboseyo

Nee yeobeoseyo

Umji aku minta maaf atas kejadian tadi pagi,karena sudah membuat kalian semua cemas,tapi keadaan Joohe sudah membaik,dan kami akan tinggal bersama oppa dan dongsaeng kami

Chaeyeong kau tidak perlu minta maaf,jadi kau akan pergi kemansion Yugyeom oppa?

Nee,dan juga karena Yugyeom oppa sudah ingin menikah,dan sepertinya eomma appa kami akan pulang beberapa hari lagi,dan apa Jin oppa ada disana Umji?

Ya,memang kenapa?

Jin hyung

Yugyeom oppa ingin bicara dengan Jin oppa

Nee Umji

Oppa ini Yugyeom oppa

Hyung ini aku yugyeom,aku akan membawa adik adikku kemansionku dan datanglah kepernikahanku

Arraseo

Yasudah hyung aku tutup telponnya

Nee

"Oppa keadaan Joohe baik baik saja,tapi kenapa kau yang tidak baik baik saja oppa?"isak SinB "SinB kami keluar dulu,jika J-Hope sudah bangun kabari kami yah"kata Jin "Nee oppa"kata SinB,mereka semua pun keluar sehingga hanya ada SinB yang menangis dan J-Hope yang masih tidak membuka matanya "Oppa kumohon bangun"kata SinB masih menangis "Heyy,kenapa kau menangis,apa yang terjadi pada pacar galakku ini,pacarku menangus karena mengkhwatirkanku yah?"kata J-Hope sembari menghapus air mata SinB dengan ibu jarinya "Oppa jangan buat aku khawatir kumohon"kata SinB yang masih saja terisak "Iya iya,mian"kata J-Hope "Oppa Joohe juga sudah baik baik saja jadi kau tidak perlu khwatir"kata SinB sambil mengusap rambut kekasihnya itu "Syukur lah,aku lapar"kata J-Hope "Tunggu sebentar aku ambilkan makanan"kata SinB "Baiklah"kata J-Hope SinB pun keluar dari kamar J-Hope lalu memberi tau jika J-Hope sudah sadar dan barulah dia pergi kedapur untuk mengambil makanan,pada saat SinB masuk ia terkejud karena semuanya berkumpul disana,SinB pun menaruh makanan itu dimeja dekat ranjang J-Hope "Aku mau disuap"kata J-Hope "Sa ae moduslu kuda kuda"kata Suga meledek "Yaudah sih,pacar gue juga,bukan Umji yang gue suruh"kata J-Hope "Yaudalah kita keluar aja biar nih J-Hope sama pacar tercintanya dulu"kata Jin mereka semua pun keluar dari kamar itu,SinB pun menyuapi J-Hope dengan sabar sampai makanan itu habis,dan SinB juga tak lupa untuk membanyu J-Hope baring kembali dan J-Hope tetap mengenggam tangan SinB hingga ia tertidur lelap disamping SinB



Apartement bangchinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang