17. Mencari kunci lain 2

115 12 2
                                    

Sekarang Haku dan Chihiro sedang menunggu kereta untuk datang. Saat Kereta sudah tiba, mereka berdua langsung masuk dan mencari tempat duduk.

"Chihiro, jika kamu lelah, tidur saja. Sampai di pemberhentian nanti akan ku bangunkan" ucap Haku sambil menepuk pundaknya.

Walaupun Chihiro belum terlalu lelah, ia tetap meletakan kepalanya di pundak Haku.

"rasanya sangat nyaman di sampingmu" balas Chihiro.

Haku tersenyum simpul dan tangan nya mengelus rambut coklat Chihiro sampai ia terkantuk dan tidur.

Perjalanan yang sangat panjang memang, namun Haku sekuat tenaga untuk tidak tumbang. Melewati banyak sekali pemberhentian yang membuat isi kereta tersebut perlahan makin berkurang.

Tepat sebelum tiba di pemberhentian yang di tuju, Haku membangunkan Chihiro dengan halus.

"Chihiro... ayo bangun... kita sudah sampai" ucapnya sambil menepuk pelan pipi Chihiro.

Chihiro mengerang sejenak dan mulai menyadarkan pikirannya. Ia melihat sekeliling kereta dan pemandangan di luar.

"Terima kasih Haku, kamu sudah membangunkanku. Sesampainya di rumah Zeniba, sebaiknya kamu istirahat juga." Balas Chihiro.

Lalu kereta lekas berhenti, mereka berdua turun dari kereta tersebut dan mulai melangkahkan kakinya ke jalan setapak. Berjalan-jalan sama dan bergandeng tangan, impian yang sudah lama Chihiro ingin coba.

'terima kasih Haku' batinnya.

Di bawah gerbang kayu datanglah sebuah tiang lentera melompat-lompat dan menghadangkan cahayanya ke arah mereka berdua.

"Ah! Aku ingat denganmu! Senang bertemu kembali lentera." Ujar Chihiro.

Lentera tersebut berkedip-kedip yang memberikan tanda jawaban. Tak perlu lama, lentera itu mengarahkan Haku dan Chihiro ke rumah Zeniba.

Pondok kecil yang terlihat sangat nyaman dan hangat. Aura yang sungguh ingin dikenang sepanjang masa.

Terlihat seseorang mengintip dari jendela lalu membuka pintu rumahnya dengan amat senang.

"CHIHIRO! SENANG SEKALI BERTEMU DENGANMU!! Ayo kesini masuk!" Teriak Zeniba dari dalam rumahnya.

Chihiro sangat senang dan tersenyum sangat lebar lalu menarik tangan Haku untuk berlari ke dalam rumah.

Zeniba langsung memeluk Chihiro dengan sangat kuat. Tak lupa dengan Haku tentunya.

"Lama sekali tidak bertemu denganmu anak kecil, oh maafkan aku, SEKARANG KAMU SUDAH REMAJA!! Cepatnya waktu berlalu!" Ucap Zeniba sambil mencubit pipi Chihiro.

Chihiro dan haku hanya terkekeh kecil.

Zeniba melepas pelukannya dan menatap ke mata mereka berdua, "jadi... kalian ada butuh apa?" lanjutnya.

.
.
.
.
.
Im really really sorry udh lama banget update cerita ini (´;ω;`) I know pasti kalian kesel kan sama aku:)) gpp klo mau marahin aku hiks hiks :'(

Long story short, Im a senior high school students rn, so I need a lot of space to learn something new. And I know, its so rude to leaving u guys in a middle of a conflict huhuhu.... so I promise, if I have a free time, Im gonna continue this whole story!

I hope u like it!!! Don't forget to comment! (●´⌓'●) Xoxo!

spirited away : chihiro come backTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang