10.

304 30 0
                                    

Di markas tim akatsuki..
Hinata dan sasuke sampai di markas dan mereka ngbrol dan sambil bercanda, tiba-tiba naruto menghampiri mereka dengan keadaan panik"hinata sasuke bos menunggu diruangan ada yang dibicarakan penting"ucap naruto dan sasuke dan hinata saling menatap ada apa itulah pikiran mereka
Dan akhirnya mereka pun masuk diruangan fugaku bersama naruto tentunya
"Tou-chan ada apa?" tanya sasuke dan fugaku melihat mereka dengan raut wajah sedih dan kesal"maafkan, aku belum bisa menemukan nya tapi aku dapat kabar dari para polisi banyak kasus anak di bawah umur hilang dan ini data hilang anak di bawah umur"ucap fugaku memberikan dokumen dan hinata terkejut melihat jumlah yang hilang dan ia teringat kejadian masa lalunya dan hinata meneteskan air matanya dan berkata "ini ulah orochimaru, dia pasti melakukan nya ne oji-san kenapa kau belum menemukan nya" ucap hinata menarik baju fugaku dan naruto sasuke terkejut kelakuan hinata
"Maaf hinata aku..." namun hinata makin menariknya dan berkata "aku tidak mau anak-anak teman-teman mati di tangannya lagi cukup dengan masa laluku, mereka tidak boleh merasakan sakit yang ku alami, aku akan mencarinya" ucap hinata mendorong fugaku dan kemudian pergi namun sasuke menahannya dan berkata "hinata hentikan, kita harus melakukan sama-sama"

"Lepaskan, kau lebih baik fokus dengan anak buahmu jangan peduli kan aku"

"Hinata sadarlah!!" bentak sasuke dan hinata terdiam dan mulai makin menangis"aku Tidak mau anak-anak itu merasakan nya hiks sasuke"ucap hinata

"Tou-chan maaf, seperti nya pembicaraan ini hentikan dulu" ucap sasuke

"Baik nak, tolong tenangkan dulu hinata"

"Aku mengerti tou-chan" dan sasuke membawa hinata ke kamarnya dan fugaku menghela nafas
Sesampainya mereka di kamar hinata, sasuke menyuruh hinata duduk dan hinata menurutinya"dengar hinata, aku tahu kau panik sekali, tapi jangan gegabah hinata ingat kau tidak sendirian, kau aku dan lainnya ada disini hinata" dan hinata terdiam dan ia memeluk sasuke"maaf, kelakuan ku sasuke maaf"

"Sudah-sudah, kau tenangkan dirimu aku harus bicara dengan ayahku dan setelah itu aku akan menceritakan nya denganmu jangan kemana-mana hinata ingat perkataan ku, kalau kau tidak mendengar perkataan ku kau adalah musuhku hinata" ucap sasuke dan hinata terkejut dan menganggukan kepala
Sasuke mengelus rambut hinata dan kemudian melepaskan pelukan tersebut "ya sudah aku keluar bntr" dan hinata menganggukan kepala

Sasuke pun keluar dari kamar Hinata dan berjalan ke ruangan ayahnya itu "maaf tou-chan aku minta penjelasan soal terkait kehilangan anak-anak dibawah umur" ucap sasuke

"Tapi bagaimana dengan hinata?"

"Dia di kamar, tou-chan tidak perlu khwtir" dan fugaku menganggukan kepala "jadi begini para polisi sibuk memcari anak-anak hilang itu sudah terjadi seminggu lalu, awalnya hal itu wajar tapi lama-lama makin banyak yang hilang dan para polisi hubugi tou-chan dan meminta mencari anak-anak itu dan ada yang bilang ada satu anak lolos dan dia berada di rumah sakit konohagure, polisi sudah menanyakan siapa orang melakukan itu, tapi anak itu tidak menjawabnya karena katanya anak itu sangat ketakutan, satu-satunya hanya anak itu bisa membawa kita tempat dimana anak-anak hilang itu" ucap fugaku

"Begitu, kalau gitu aku akan kerumah sakit tou-chan"

"Ya, kau harus melakukan itu sebisa dan menggali informasi dari anak itu"

"Hm, aku mengerti"

"Ini terjadi lagi dengan hinata di masa kecilnya, aku sudah duga pasti orochimaru melakukan experiment itu lagi apalagi kau mendapatkan informasi tentang pain mendapatkan cairan yang membuatnya kuat"

"Ya, hinata mengatakan itu memang pain menjadi kuat setelah memasukan cairan itu ditubuhnya, aku juga merasakan mengerikan sekali melihatnya" ucap sasuke

"Orochimaru pasti ada rencana, kita harus bertindak cepat sasuke"

"Ya aku tahu tou-chan maka dari itu aku harus kerumah sakit bersama hinata"

"Ya, aku berharap mendapatkan hasilnya sasuke"

"Ha'i doakan saja tou-chan kalau gitu sasuke pergi"

"Hm hati-hati nak" ucap fugaku

Skip...
Dirumah sakit konohagure..
Hinata dan sasuke tiba di rumah sakit, Sasuke sudah menceritakan semua kehinata dan tentu hinata ingin cepat-cepat bertemu anak itu
Mereka masuk dirumah sakit itu dan menanyakan suster dan suster menganter mereka tempat dimana anak itu di rawat
Sesampainya mereka di kamar rawat, hinata membuka pintu tersebut dan hinata melihat anak kecil sedang memandangi di balik jendela itu
Dan anak kecil itu membalikan badannya dan kemudian berlari dan bersembunyi di bawah kasur"tenang aku orang baik,percayalah"ucap hinata namun anak kecil itu tetap tidak keluar dari bersembunyi an nya itu dan hinata melirik tangan anak itu bekas jarum suntik"apa dia menyakitimu"ucap hinata

Namun anak itu diam...
"Aku pernah seperti dirimu, teman-teman ku mati karena dia menyakitinya" ucap hinata dan hinata menangis karena mengingat kejadian itu, anak itu iba melihat hinata dan kemudian anak itu keluar dengan pelan-pelan
Anak itu menghapus air mata hinata dan hinata terkejut "hei bisa ceritakan padaku, aku ingin menyelamatkan teman-teman disana" ucap hinata dan anak itu menganggukan kepala
Anak itu memegang kepala hinata dan kemudian hinata merasakan sesuatu bayangan muncul yah, hinata bisa melihat dirinya sebagai anak itu, anak itu berjalan karena baru pulang sekolah tiba-tiba seseorang berjubah dengan keadaan mencurigakan menghampiri anak itu, anak itu takut dan kabur namun orang berjubah itu lebih cepat menangkapnya dan kemudian membawa anak itu entah kemana dengan mobil
Jubah itu mengikat tangan kakinya serta menutup matanya anak itu, hinata sebagai anak itu berusaha melepaskan ikatan itu tapi percuma namun hinata merasakan aura orang jubah itu seperti ia kenal Tapi siapa? Itulah di pikirannya
Tiba-tiba...
Mobil berhenti, dan suara pintu terbuka nyaring di telinga hinata, hinata merasakan seseorang mengangkat tubuhnya dan hingga menutup mata terlepas dan hinata melihat sebuah gudang kusang serta tempatnya seperti hutan dan tidak ada siapapun di lingkungan itu dan hinata mendengar suara jeritan anak-anak itu dan hinata tidak kuasa mendengar nya hingga kesadaran hinata kembali normal"ah ah ah"ucap hinata dan hinata menatap anak itu dan berkata "namamu siapa?"

"Himawari" jawabnya dan hinata merasa badannya tidak ada tenaga dan kemudian ia pingsan

Skip..
Hinata membuka kedua matanya dengan pelan-pelan dan ia melihat seklilingnya serba putih dan ia bangun dan melihat sasuke ada di sampingnya yang saat ini tertidur "sasuke" ucap hinata dan sasuke mengucek kedua matanya dan melihat hinata sadar"hinata"

"Mana anak itu himawari"

"Dia ada di kamar rawat, kau pingsan tadi sebenarnya apa yang terjadi" dan hinata memejamkan kedua matanya sebentar dan akhirnya hinata menceritakan semuanya apa yang ia lihat dan sasuke pun terkejut dan berkata "jadi begitu, aku akan telpon kakahsi untuk mencari lokasi itu"

"Hm, aku harus ke himawari sasuke"

"Baiklah hati-hati hinata"

"Hm" dan hinata pun berjalan ke tempat himawari tersebut
Sesampainya hinata di kamar rawat, hinata membuka pintu tersebut "himawari"

Himawari saat itu sedang bermain boneka dan ia menoleh melihat hinata"kakak"

"Kau memiliki kekuataan itu dari cairan itu" dan himawari menganggukan kepala "ya kak, setelah aku di tusuk jarum aku merasakan sesuatu lusr biasa di tubuh ku, dan tiba-tiba saja aku menghilang dan sampai di konohagure, tapi aku tidak nangka aku sentuh kepala kakak, aku bisa rasakan kekuataan besar dari kakak" ucapnya

"Itulah, aku pernah seperti mu himawari, aku harus menghentikan mereka, aku tidak mau anak-anak mati karenanya"

"Ya kakak benar, aku tidak bisa menolong mereka karena aku sangat takut sekali kak" dan hinata memeluk himawari dan berkata "ya aku mengerti himawari dengan perasaan mu kakak akan balas kan dendam dari orang-orang itu"ucap hinata


Bersambung....

Maaf kalau jelek ceritaku kawan...

Aku Berbeda (Sasuhina)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang